Home 9 Social Media 9 3 Alasan Utama Mengapa Google+ Resmi Ditutup Usai 7 Tahun Mengudara ( Page )

3 Alasan Utama Mengapa Google+ Resmi Ditutup Usai 7 Tahun Mengudara

oleh | Social Media

Secara resmi melalui www.blog.google.com pada 8 Oktober 2018 lalu, Google secara resmi mengumumkan bahwa mereka akan menutup layanan media sosialnya bertajuk Google+. Aplikasi media sosial yang dirilis pada 2011 silam ini dulu sempat digadang- gadang akan menjadi pesaing berat Facebook di masa depan. Bahkan di awal rilisnya, Google+ cukup laris dengan adanya miliaran orang yang mendaftar ke aplikasi ini.

 

Google+ Tertinggal Jauh dari Pesaingnya

Sayangnya, media sosial yang satu ini terlanjur tertinggal jauh, terutama dengan kehadiran Instagram yang semakin populer dalam beberapa tahun belakangan ini. Meski begitu, masih tidak sedikit yang kaget dengan berita akan ditutupnya aplikasi media sosial besutan Google ini.

Meski berita yang santer menyebut bahwa G+ ditutup lantaran bocornya data pengguna secara massal, namun setidaknya ada tiga alasan yang membuat Google+ akhirnya benar- benar tutup buku.

Baca Juga :  4 Alasan Mengapa Sebaiknya Anda Tidak Pernah Membeli Follower PALSU

 

1. Jumlah Pengguna yang Sangat Sedikit

Sebagai media sosial, Google+ diharapkan menjadi salah satu media dimana banyak pengguna menikmati interaksi sosial dengan pengguna lain di platform tersebut. Namun sayangnya, hal ini tidak banyak terjadi di G+ lantaran jumlah pengguna yang sangat sedikit.

Di tahun 2014, pengguna Google+ kurang lebih berjumlah 100 juta orang. Namun, jumlah pengguna yang rutin menggunakan media sosial itu dan juga meng- upload konten diperkirakan hanya berjumlah sekitar 3,5 juta orang. Gap yang sangat besar, bukan?

Dan jumlah pengguna dan interaksi di Google+ semakin menurun seiring makin pesatnya Facebook dan Instagram yang kini merajai media sosial.

 

2. Tingkat Engagement yang Sangat Rendah

Faktanya, performa Google+ memang sangat jauh dari ekspektasi. Bahkan laporan Google sendiri menyebut bahwa Sembilan puluh persen penggunanya tidak pernah mengakses platform tersebut selama lebih dari lima detik per hari.

Baca Juga :  Cara Mudah Posting/ Upload Banyak Foto Sekaligus di Instagram

Google Vice President of Engineering Ben Smith juga mengungkap bahwa setiap sesi yang berjalan di Google+ rata- rata hanya berlangsung kurang dari dua detik. Dengan durasi yang super kilat ini, hal apa yang kira- kira apa saja yang bisa dilakukan penggunanya?

 

3. Issue Keamanan dan Kebocoran Data Pengguna

Penyebab utama ditutupnya Google+ disebut- sebut adalah bocornya 500ribu data pengguna karena terdapat bug dalam API media sosial tersebut. API ini sendiri sudah dipakai developer pihak ketiga sejak 2015, yang berarti kebocoran sudah terjadi sejak tiga tahun yang lalu.

Bug pada API Google Plus ini menyebabkan developer pihak ketiga bisa mengakses sejumlah data pribadi, bukan hanya dari penggunanya saja, tapi juga teman- teman pengguna layanan tersebut. Data pribadi yang dimaksud disini adalah nama, alamat, umur, dan lain- lain, meskipun data ini sebenarnya tidak dibagikan ke publik oleh pengguna.

Baca Juga :  Instagram Luncurkan Fitur Baru “You’re All Caught Up”. Apa Saja Fungsinya?

Google sendiri meng-klaim telah memperbaiki bug ini pada Maret 2018 dan menyatakan tidak menemukan indikan penyalahgunaan data karena celah keamanan tersebut.

 

Google Plus Akan Tutup pada Agustus 2019

Sejak diluncurkan tujuh tahun silam, performa Google Plus tidak pernah memenuhi ekspektasi. Setelah pengumuman tersebut, Google akan resmi menutup platform media sosial mereka pada Agustus 2019. Meski resmi ditutup, Google menyatakan layanan tersebut masih bisa diakses, namun hanya untuk kalangan terbatas, seperti perusahaan dan institusi lainnya.

Apakah Anda termasuk salah satu pengguna setia Google+? Bagaimana pendapat  Anda terkait tutupnya akun media sosial satu ini?

Artikel Terkait :

Favorit Pembaca :

15+ Ide Giveaway & Kuis yang Mudah Dilakukan di Media Sosial

Konten yang menarik sangat penting untuk meningkatkan keterlibatan di media sosial. Misalnya dengan mengolah ide giveaway atau kontes dan kuis social media, keterlibatan dalam halaman bisa meningkat secara drastis. Dalam media sosial, keterlibatan ini meliputi...

Ciri- Ciri Baterai Laptop Mulai Rusak dan Cara Mencegahnya

Baterai adalah salah satu komponen paling penting untuk laptop. Bila baterai mulai rusak, kinerja device biasanya mulai terpengaruh. Baterai ini sendiri berfungsi sebagai penyimpan daya listrik yang menyuplai power laptop agar bisa hidup. Maka dari itu, penting untuk...

Artikel Terbaru :

Perbedaan Fixed Mindset dan Growth Mindset, Mana yang Lebih Baik?

Dalam dunia psikologi, terdapat dua konsep penting yang mempengaruhi cara berpikir dan perilaku seseorang, yaitu fixed mindset dan growth mindset. Carol S. Dweck, seorang profesor psikologi dari Universitas Stanford, adalah sosok yang pertama kali memperkenalkan kedua...

Apa itu Tone of Voice, Contoh, Manfaat dan Cara Menentukannya

Di tengah kompetisi bisnis yang semakin ketat, kehadiran tone of voice (ToV) adalah pembeda untuk sebuah brand. Brand bukan lagi hanya tentang logo atau produk yang dijual, tapi juga tentang bagaimana berkomunikasi dengan audiens.Saat ini tone of voice merupakan...

Cara Menghilangkan Iklan di HP Samsung Tanpa Aplikasi Tambahan

Ada beberapa cara yang bisa kamu gunakan untuk menghilangkan iklan di HP Samsung. Kehadiran iklan pada dasarnya memang sulit dihindari. Namun jika iklan terlalu banyak, tentu terasa menyebalkan dan menyebabkan distraksi dalam menggunakan ponsel.Kabar baiknya, ada...

Apa itu IMEI, Cara Daftar dan Cek IMEI di Ponsel

Setiap ponsel yang kita gunakan mempunyai identitas unik yang terdiri dari nomor seri, nomer model dan IMEI. Namun tidak cukup hanya mempunyai identitas unik ini, penting juga untuk memastikan identitas tersebut terdaftar secara legal. Dengan begitu, pengguna dapat...

Cara Mudah Daftar IMEI untuk Ponsel yang Dibeli dari Luar Negeri

Untuk memutus rantai peredaran ponsel ilegal atau black market, Kominfo secara resmi memberlakukan aturan IMEI. Kabar baiknya, cara daftar IMEI bea cukai ini relatif mudah dan praktis. Ponsel yang beredar secara resmi dan legal juga idealnya sudah terdaftar secara...

0 Shares
Share via
Copy link
Powered by Social Snap