Lapor konten copas ke Google DMCA adalah jalan ninja untuk mengatasi blogger nakal yang gemar copas konten milik orang lain tanpa ijin dan atribusi kredit (tautan konten asli).
Yang paling bikin jengkel, kadang blog copas ini malah nangkring di posisi atas mesin pencari. Gonduk sekali rasanya, ya?
Wajar saja jika sebagai pemilik konten pertama kita akan mencak- mencak. Pasalnya, menulis artikel tidak semudah copas dan publish. Kita membutuhkan waktu untuk riset konten, merangkum dari beberapa sumber, dan pada akhirnya membutuhkan waktu hingga berjam- jam lamanya untuk merampungkan satu artikel.
Dan saat mendapati jerih payah kita dalam menerbitkan artikel dengan seenak jidatnya dicopas tanpa atribut penulis asli, hal ini memang sangat menyakitkan.
Jangan khawatir, Anda bisa memberikan pelajaran berharga untuk blogger composer ini dengan mencoba melaporkannya ke Google DMCA.
Apa itu Google DMCA?
DMCA (Digital Millennium Copyright Act) merupakan hukum hak cipta yang diciptakan dengan tujuan melindungi konten website dan blog dari para pencuri konten, alias copaser.
Saat menemukan konten yang melanggar, pemilik konten berhak melaporkan konten dari website tersebut ke DMCA sesuai dengan ketentuan dari DMCA. Saat laporan diterima dan penyelidikan berhasil, maka Google akan menindak tegas pelaku pencurian konten tersebut.
Tindakan apa saja yang mungkin Google ambil? Salah satunya adalah menghapus index dari website yang dilaporkan tersebut di hasil pencarian mereka. Akibatnya, website akan mengalami kehilangan trafik dari konten yang melanggar hak cipta tersebut.
Cara Melaporkan Blog Copas ke Google DMCA
Pencurian konten dengan cara copas tanpa edit akan sangat merugikan pemilik asli konten. Sebelum melaporkan konten copas, Anda mungkin bisa bermediasi dengan menghubungi pemilik blog agar mencantumkan link asli konten atau menghapus konten. Namun jika mediasi tidak tercapai dan ingin melapor ke DMCA, berikut adalah langkah- langkah yang perlu Anda tempuh :
1. Kunjungi DMCA Notice
Kunjungi laman DMCA Notice untuk mulai membuat laporan pelanggaran copyright. Pilih ‘Create New Notice’ atau ‘Buat Pemberitahuan Baru’.
2. Masukkan Informasi Kontak
Langkah selanjutnya, Anda perlu mengisikan informasi kontak sesuai dengan kotak isian yang tersedia. Hal ini meliputi :
- Nama Depan
- Nama Belakang
- Company Name (nama website/blog)
- Copyright Holder (Pilih Self untuk melaporkan atas nama diri sendiri)
- Email Address (alamat email)
- Country/Region (negara/ Indonesia).
Centang bagian konfirmasi untuk menyatakan bahwa kita adalah pemilik konten yang sah.
Di pilihan Apakah pengiriman berhubungan dengan streaming tidak sah dari live streaming yang akan datang? *” biarkan tetap default (Tidak). Kecuali jika Anda ingin melaporkan konten atau event tidak resmi di masa mendatang.
3. Identifikasi dan Jelaskan Detail Masalah Anda
Di bagian “Identifikasi dan uraikan karya berhak cipta: *”, jelaskan secara rinci tentang pelanggaran konten yang ingin Anda laporkan. Dengan begitu, Anda bisa meyakinkan pihak Google bahwa konten Anda benar- benar telah disalin tanpa ijin.
Anda bisa melihat contohnya di bawah ini :
4. Informasikan Tautan
Ada dua jenis tautan yang akan Anda informasikan. Yang pertama merupakan tautan asli dari website kita, untuk di kotak bagian pertama.
Dan yang kedua adalah tautan blog/a rtikel yang melakukan pelanggaran hak cipta, di bagian kotak “Lokasi materi yang melanggar: *”
5. Centang Pernyataan
Setelah semua informasi di atas lengkap, centang semua item di “Pernyataan Tersumpah”.
6. Tanda Tangani dan Kirimkan
Di bagian terakhir, tandatangani dengan mencantumkan nama dan tanggal pengiriman laporan. Centang captcha ‘Saya bukan robot’, dan klik ‘Kirim’.
Selanjutnya, Anda bisa melihat status laporan Anda di bagian Dashboard Penghapusan di laman utama lapor DMCA Notice tadi.
Melaporkan Akun Adsense dari Artikel Copaser
Selain melaporkan ke DMCA, pemilik konten asi juga bisa melaporkan akun Adsense copaser ke Google. Tidak jarang para blogger melakukannya lantaran beranggapan si pemilik blog mendapatkan pundi- pundi dari konten hasil kerja keras orang lain.
Hal ini tentu dirasa tidak adil untuk para blogger pemilik konten asli. Bagaimana cara melaporkannya?
Ikuti langkah- langkah berikut ini :
- Buka laman Laporan Pelanggaran Kebijakan Adsense.
- Isi informasi identitas diri, seperti nama dan alamat email, serta apakah Anda publisher Google Adsense, pengiklan Google Ads, atau tidak keduanya. Untuk dua pilihan pertama, Anda perlu memasukan ID publisher atau ID pengiklan.
- Informasikan tautan laman artikel yang melakukan pelanggaran dan jenis media tempat pelanggaran.
- Di bagian Pelanggaran, centang item yang mengindikasikan pelanggaran copyright konten.
- Centang juga item ‘Situs TIdak Mematuhi Kebijakan’ dan juga ‘Pelanggaran Lainnya’. Lengkapi juga dengan uraian pelanggaran seperti saat lapor DMCA tadi.
- Terakhir, pilih ‘Kirim’
Mengajukan Banding DMCA
Bagaimana jika yang terjadi kebalikannya? Kita tidak copas artikel mentah- mentah, tapi ada yang melaporkan konten kita ke DMCA? Mungkinkah ini terjadi?
Well, kasus demikian juga pernah terjadi. Jika Anda tidak melakukan pencurian konten, tapi dilaporkan oleh oknum, Anda bisa mengajukan banding terhadap gugatan DMCA ini.
Bagaimana caranya?
Setidaknya ada dua metode yang bisa Anda gunakan :
1. Merespon Banding via Email
Saat mendapat gugatan DMCA tentang pelanggaran hak cipta konten, Anda akan mendapat pemberitahuan ke email resmi website. Jika Anda yakin bahwa konten terlapor adalah legal dan orisinil, Anda bisa mengajukan banding dengan mengklik link DMCA Counter Notification.
Lakukan klarifikasi sesegera mungkin terhadap laporan DMCA tersebut agar Google segera meneliti pengajuan banding Anda.
2. Banding via Support Google
Opsi kedua, Anda bisa langsung mengunjungi laman counter notice support Google, dan pilih DMCA Counter Notification. Lengkapi beberapa informasi yang dibutuhkan Google, seperti negara domisili, nama, nama perusahaan, alamat email, dan sebagainya.
Selanjutnya, isi dan centang satu dari beberapa opsi tersedia yang berkaitan dengan alasan permintaan pemulihan konten. Dalam contoh ini, misalnya Anda adalah pemilik konten asli.
Lengkapi laporan Anda dengan mengisi detail informasi untuk memperkuat permintaan Anda. Setelah itu centang ‘Sworn Statement’/Sumpah Pernyataan, tandatangan digital, lalu klik tombol ‘Submit’ atau ‘Kirim’.
Berapa Lama DMCA Memproses Laporan Kita?
Saat kita melaporkan blog copas atas pelanggaran hak cipta konten, DMCA biasanya membutuhkan waktu sekitar 2-7 hari untuk memprosesnya. Jika setelah dua hari belum ada informasi apa- apa, bersabarlah menunggu.
Selain itu, jangan lupa kalau kita juga bisa melihat status laporan kita di DMCA Notice. Dengan begitu kita bisa memantau progres dari laporan kita.
Kesimpulan
Lapor DMCA adalah salah satu solusi untuk kita yang sering terganggu dengan adanya tangan- tangan jahil yang suka copas konten sembarangan. Dengan melapor ke DMCA, setidaknya para kreator asli bisa memberikan efek jera terhadap para copaser.
Dari sisi webmaster dan blogger, yuk kita lebih aware untuk tidak sembarangan copas artikel bulat- bulat. Memang benar pasti ada sumber referensi, tapi tentu saja tidak asal tempel semua konten asli ke website kita.
Bahkan untuk menghasilkan satu artikel utuh yang menghasilkan informasi kredibel, kita seringkali membutuhkan beberapa sumber terpercaya. Menulis dari berbagai sumber, melakukan penyuntingan dan memperbarui informasi dengan gaya bahasa kita tentu akan menghasilkan artikel yang lebih berkualitas.
Semoga bermanfaat!