Home 9 Startup 9 8 Kesalahan yang Dapat Membuat Startup Anda Gagal di Tengah Jalan

8 Kesalahan yang Dapat Membuat Startup Anda Gagal di Tengah Jalan

oleh | Startup

Mendirikan startup, sebaiknya bukan hanya mengikuti trend terkini saja. Ada banyak modal yang dibutuhkan ketika Anda mendirikan model bisnis ini. Modal disini bukan hanya melulu soal uang atau pendanaan, melainkan juga ilmu pengetahuan, pengalaman, keberanian, kreatifitas, partner dan mental.

Tentu saja para pendiri startup akan ngotot bahwa mereka tidak ingin melakukan kesalahan apa pun dan berusaha mati- matian untuk menghindarinya. Namun, betapa pun Anda berhati- hati, kadang ada saja yang bisa membuat Anda tergelincir, dan seringkali ini justru datang dari hal sepele yang tidak Anda sadari. Dari hal yang remeh temeh tersebut, hal ini bisa mengakibatkan bisnis Anda jatuh, berhenti di tengah jalan, gagal total atau hancur lebur. Tapi jangan patah semangat, bukan kah gagal itu bagian dari kesuksesan yang lebih besar? Ya, ada banyak hikmah yang dapat kita ambil dari kegagalan tersebut.

Beberapa Jenis Kesalahan yang Bisa Membuat Startup Anda Berhenti

Ada beberapa hal mendasar yang sering terjadi yang dapat mengakibatkan #startup Anda gagal. Permasalahan tersebut seringkali berakar dari kecerobohan Anda yang tidak membuat solusi untuk masalah yang dialami oleh konsumen Anda. Namun di penjabaran yang lebih luas lagi, ada beberapa kesalahan lain yang dapat membuat startup Anda gagal. Mari kita pelajari bersama :

1. Terlalu Memaksakan Diri untuk Berjuang Sendirian
Berani untuk menjadi single fighter alias berjuang sendirian itu bagus. Modal nekat memang seringkali menjadi senjata semangat yang mematikan. Tapi ingat lah juga bahwa berjuang sendirian berarti menanggung resikonya sendirian juga. Lagi pula, tidak ada salahnya kan berjuang bersama seorang partner yang memiliki kesamaan misi dan visi? Apalagi jika partner Anda memiliki keahlian tertentu? Maka kalian dapat melengkapi kekurangan satu sama lain.
Dengan memiliki partner yang tepat juga, Anda akan memiliki tenaga ekstra untuk menyelesaikan setiap kerikil tajam yang hadir dalam perjuangan mendirikan startup. Ketika ada sesuatu yang menjatuhkan Anda, maka Anda memiliki kemampuan yang lebih besar untuk segera bangkit dari keterpurukan. Tentu saja ada banyak untungnya kan memiliki partner yang sejalan? Jadi, kenapa tidak?

Baca Juga :  Ingin Mulai Usaha Tapi Modal Tipis? Coba Peluang Usaha dengan Modal Di Bawah 500 Ribu Ini

2. Anda Memiliki Target Market yang Kecil
Memilih target pasar dengan persaingan yang rendah mungkin akan membuat Anda merasa aman sementara dan meraup keuntungan dengan margin yang besar. Tidak sedikit para pengusaha startup yang memilih target market yang kecil untuk menghindari persaingan yang besar. Padahal, target market yang kecil bukan berarti tanpa kendala. Masing- masing pasti ada plus minusnya.

Cobalah lakukan tes market terlebih dahulu sebelum benar- benar meluncurkan startup Anda. Jangan focus memilih target market kecil dengan harapan persaingan akan lebih lengang. Anda juga tidak perlu takut untuk memilih target yang lebih besar, karena meskipun persaingan ketat, Anda akan belajar banyak hal disana. Selain kaya akan pengalaman baru, Anda juga sudah memiliki market yang teredukasi sehingga proses pengembangan akan menjadi lebih mudah. Yang perlu diingat, Anda tidak perlu terburu- buru dalam menentukan target market ini. Lakukan lah analisa dengan sebaik mungkin.

3. Merekrut Personil yang Buruk
SDM yang buruk tentu sebuah kerugian untuk perusahaan mana pun, terutama untuk startup yang memulai dari bawah. Untuk mendapatkan personil yang berkualitas untuk membantu bisnis Anda berkembang, lakukan lah seleksi yang cukup ketat. Bukan hanya memandang darii segi tingkat pendidikan, tapi juga karakter dan integritas sebagai faktor terpentingnya. Suka atau tidak, nyatanya salah dalam memilih personil akan memberikan dampak buruk yang berkepanjangan untuk startup Anda.

Baca Juga :  Keren! Situs Ini Hadirkan Virtual Tour 360 untuk Cari Sewa Apartemen

4. Pemilihan Lokasi yang Tidak Tepat
Tidak semua pebisnis mempertimbangkan lokasi sebagai factor penting untuk bisnisnya. Namun, bisa jadi lokasi memberikan kontribusi yang cukup signifikan terhadap berkembangnya sebuah startup. Misalnya Anda mendirikan sebuah startup di wilayah yang masih miskin infrastruktur dan fasilitas lainnya, tentu hal ini dapat menjadi kendala yang serius untuk bisnis Anda. Pastikan Anda memilih lokasi dengan infrastruktur yang cukup baik untuk bisnis Anda.

5. Anda Menggunakan Platform yang Salah dan Tidak Menyadarinya
Platform adalah bagian penting untuk sebuah startup tumbuh dan berkembang. Beberapa platform yang dimaksud disini adalah media bekerja, bahasa pemrograman, software pendukung, hingga jenis teknologi apa yang akan digunakan. Di awal berdiri, banyak startup yang cenderung memilih platform dengan harga terjangkau demi hemat biaya, tanpa melihat lebih detail fitur yang ditawarkan.

6. Kurang Matang dalam Launching
Kesan pertama sudah seharusnya menggoda. Menurut beberapa study, ketika market memberikan respon positif terhadap startup yang baru di launching, maka besar kemungkinan startup tersebut akan cepat berkembang dan mudah berkibar. Sebaliknya, jika dalam periode launching kurang mendapatkan sambutan dari pasar, maka startup Anda berpeluang untuk tumbuh apa adanya.

Maka dari itu, pastikan startup Anda cukup matang untuk diluncurkan. Jangan terlalu cepat dan buru- buru, jangan juga terlalu terlambat dan member celah untuk competitor mencuri ide gemilang Anda. Pertimbangkan baik- baik dan diskusikan dengan tim Anda kapan moment terbaik startup untuk diluncurkan. Usahkan untuk langsung mendapatkan respon yang positif dan reputasi yang baik.

Baca Juga :  Hambatan dan Perkembangan Startup di Indonesia

7. Anda Bernafsu untuk Cepat Mengejar Keuntungan
Meraih keuntungan maksimal memang sudah pasti menjadi ekspektasi setiap bisnis yang akan diluncurkan. Namun, sebelum berpikir tentang keuntungan, pikirkan lah dengan seksama tentang kepuasan konsumen Anda. Pastikan konsumen Anda bahagia dengan produk atau layanan yang startup mu sajikan. Apa pun tipe bisnis Anda, tempatkan lah konsumen sebagai yang utama. Jika Anda berhasil membuat mereka puas, secara otomatis reputasi startup Anda akan meroket dan ini adalah sinyal awal bahwa bisnis Anda akan meraih pintu gerbang kesuksesan.

Sebaiknya, terlalu bernafsu mengejar keuntungan akan membuat startup Anda terjungkal, konsumen kecewa dan reputasi Anda meredup. Anda bisa menebak bagaimana ending-nya kan? Mau hal ini terjadi? Saya yakin jawabannya pasti tidak.

8. Anda Berselisih dengan Partner Pendiri dan Manajemen
Perbedaan pendapat bisa muncul kapan saja dan dimana saja. Namun usahakan, apa pun perbedaan tersebut jangan sampai menciptakan perselisihan antar manajemen apalagi pendiri. Pendiri yang saling menyerang dan tidak akur adalah awal kehancuran sebuah startup. Selain mempengaruhi suasana kerja menjadi tak nyaman, secara perlahan tapi pasti manajemen dan komunikasi Anda akan menjadi semakin berantakan dan menuju jurang.

 

8 point di atas mungkin sering terjadi tanpa kita sadari. Maka dari itu, penting untuk memiliki merencanakan setiap hal yang akan Anda lakukan untuk startup Anda. Sadari juga bahwa seberapa teliti Anda, membuat kesalahan itu selalu mungkin sehingga Anda dapat semakin berhati- hati dalam melaksanakan misi Anda. Selamat mencoba! Semoga artikel ini menginspirasi Anda.

Artikel Terkait :

Favorit Pembaca :

Mengenal Modus Penipuan Segitiga, Ciri-Ciri dan Cara Terhindar

Modus penipuan segitiga menjadi salah satu jenis penipuan yang sedang marak belakangan ini. Dalam prosesnya, penipuan ini melibatkan  tiga pihak yang sering kali tidak saling mengenal dan menyebabkan kerugian yang signifikan bagi korban.Pernahkah kamu mendengar...

7 Cara Ampuh Membuka Situs yang Diblokir, Berhasil Terbukti!

Membuka situs yang diblokir memang cukup tricky karena kamu perlu menerapkan beberapa tips yang work sesuai kebutuhan. Sebuah situs web sendiri diblokir oleh pihak tertentu karena berbagai alasan. Sebagai contoh, pemerintah, institusi pendidikan, kantor, dan bahkan...

Status Star Seller Hilang/ Dicabut? Ketahui Penyebabnya Disini

Secara tiba- tiba logo status Star Seller hilang alias dicabut? Panik nggak? Panik nggak? Wajar sih kalau Anda tiba- tiba panik. Pasalnya, Star Seller adalah salah satu properti yang berkontribusi penting terhadap reputasi seller di Shopee.Dengan mempunyai label...

Cara Mudah Import Ribuan Kontak dari File Excel ke Android

Punya ratusan atau bahkan ribuan kontak customer yang tersimpan rapi dan ingin di-import ke ponsel Android untuk kebutuhan campaign marketing? Duhhh…. Pasti kebayang dong betapa ribetnya kalau harus input kontak satu per satu ke smartphone Anda?Sebenarnya ada beberapa...

Cara Mengaktifkan Kartu SIM Terblokir agar Bisa Dipakai Lagi

Mendadak bingung saat menyadari kartu SIM terblokir? Well, reaksi yang wajar terjadi sebenarnya. Namun di sisi lain, kamu bisa mencoba berbagai cara untuk mengaktifkan kembali kartu yang terblokir.Ada beberapa alasan mengapa sebuah kartu SIM sampai terblokir. Yang...

15+ Ide Giveaway & Kuis yang Mudah Dilakukan di Media Sosial

Konten yang menarik sangat penting untuk meningkatkan keterlibatan di media sosial. Misalnya dengan mengolah ide giveaway atau kontes dan kuis social media, keterlibatan dalam halaman bisa meningkat secara drastis. Dalam media sosial, keterlibatan ini meliputi...

Artikel Terbaru :

Study Case Cuan $1000+ Per Bulan Melalui Lalu Lintas Sosial

Beberapa cerita membutuhkan lebih banyak waktu daripada yang lain, dan itu tidak masalah: tidak ada resep keberhasilan universal dengan waktu yang ketat. Bahkan ketika datang ke beberapa opsi yang populer dan tersebar seperti Direct Link pada lalu lintas sosial...

5 Cara Meningkatkan Lalu Lintas ke Saluran YouTube Edukasi Anda

Seiring dengan pertumbuhan popularitasnya, YouTube menjadi semakin kompetitif untuk para video content creator. Jika Anda sedang menumbuhkan saluran edukasi saat ini, butuh lebih dari sekedar konten berkualitas.Namun, strategi apa lagi yang bisa Anda terapkan untuk...

Kenali Jenis-jenis Reksadana untuk Investasi dengan Tepat

Untuk mulai berinvestasi di reksadana, penting sekali untuk lebih dulu mengenali apa saja jenis -jenis reksadana. Dengan begitu, hal ini memungkinkan setiap orang memilih sesuai dengan tujuan keuangan mereka. Reksadana sendiri adalah salah satu instrumen investasi...

Apa itu Anchor Text : Pengertian, Jenis, dan Cara Membuat

Dalam dunia digital marketing dan optimasi mesin pencari (SEO), istilah anchor text sering kali muncul sebagai salah satu elemen penting. Namun, apa sebenarnya anchor text itu? Bagaimana cara penggunaannya dalam sebuah website, dan mengapa ia memiliki peran penting...

0 Shares
Share via
Copy link
Powered by Social Snap