Home 9 Karir 9 7 Cara Membuat Portofolio Online yang Menarik & Meyakinkan

7 Cara Membuat Portofolio Online yang Menarik & Meyakinkan

oleh | Karir, Marketing

Untuk Anda yang ingin menjadi seorang profesional atau freelancer dalam konsep dunia digital, mempunyai website portofolio akan menjadi dukungan karir yang menarik. Kabar baiknya, website portofolio kini relatif sangat mudah untuk dibuat.

Terlebih jika Anda menggunakan CMS populer yang menawarkan banyak fitur seperti WordPress. Anda juga bisa memilih desain dengan leluasa karena banyak template website portofolio yang disediakan. Mulai dari yang gratis, hingga premium.

Sebaliknya, kesulitan dalam membuat portofolio online sebenarnya lebih dari sisi konten. Bagaimana caranya membuat konten portofolio online yang menarik untuk klien dan membuat mereka jatuh hati di kesan pertama.

Karena jika tidak, maka mereka bisa saja meninggalkan website Anda dan memilih kompetitor lain untuk mengerjakan proyek mereka. Nah, ini lah yang akan kita pelajari bersama di artikel kali ini.

Apa itu Portofolio Online?

Secara umum, kita mengenal portofolio sebagai kumpulan dari hasil karya seseorang yang menggambarkan tentang perkembangan kemampuan diri atau pengalamanan karir yang pernah dijalaninya.

Misalnya, saat seseorang berprofesi sebagai desainer, maka dalam portofolio nya dia akan mencantumkan desain apa saja yang pernah ia buat dan ditujukan untuk siapa. Jika ia pernah membuat desain logo untuk perusahaan besar, tentu menjadi nilai plus tersendiri.

Sama halnya dengan web developer dan profesi lainnya. Jika ia pernah menghandle perusahaan besar atau brand yang sudah punya nama, maka portofolio nya sudah pasti mempunyai value lebih.

Berbeda dengan Curriculum Vitae (CV) atau Riwayat Hidup, portofolio lebih menonjolkan pengalaman karir, akademitas, skill, dan pengalaman organisasi. Portofolio juga disajikan dalam format yang lebih dinamis dan modern.

Dalam hal portofolio online, seseorang akan menjelaskan siapa dia, skill nya dan apa saja pengalamannya untuk menggaet calon klien. Portofolio online disajikan dalam bentuk website atau grafis online yang mudah diakses oleh setiap orang.

S
etiap detail pengalaman ‘besar’ perlu ditonjolkan untuk meyakinkan klien bahwa Anda adalah orang yang tepat dan bisa dipercaya untuk mengerjakan proyek yang akan. Nah, untuk memberi kesan ini, tentu portofolio Anda harus benar- benar bagus.

Baca Juga :  Copywriter : Definisi, Alur Kerja, & Tips Menjadi Copywriter Handal

7 Langkah Membuat Portofolio Online yang Menarik

Setelah mengetahui dasar tentang portofolio online dan keharusan untuk membuatnya terlihat stand out, langkah selanjutnya adalah memastikan kita membuat portofolio yang menarik untuk calon klien.

Berikut ini adalah beberapa tips yang harus Anda coba :

1. Menyiapkan Website Portofolio

Karena kita bicara portofolio online, maka kita bicara tentang membuat website yang baik untuk menampung portofolio kita. Website yang baik untuk kebutuhan ini tentu harus bisa mengakomodir kebutuhan Anda.

Ada section dimana Anda bicara tentang brand atau diri Anda, kemampuan diri, pengalaman, klien yang sudah dihandle, spesifikasi jasa yang tawarkan, dan kelebihan- kelebihan lainnya.

Semua section yang dibutuhkan ini harus bisa diakses pengunjung secara praktis dan tanpa kesulitan yang berarti. Artinya, dalam hal dasar website Anda harus bagus.

Beberapa tips yang bisa Anda lakukan untuk mendorong hal ini antara lain :

  • Gunakan hosting yang terpercaya dan bisa diandalkan.
  • Pilih template desain portofolio yang bisa mengakomodir kebutuhan Anda.
  • Pastikan mobile friendly.
  • Tanpa iklan karena tentu saja Anda tidak ingin pengunjung terganggu atau malah ada iklan yang mengarahkan pengunjung ke kompetitor.
Conth tampilan website portofolio
  • Save

2. Bercerita dengan Cara yang Menyenangkan

Hindari membuat halaman About Me yang membosankan. Karena Anda bukan sedang membuat website jenis blog, tapi secara spesifik portofolio yang membuat calon klien tertarik dengan jasa Anda.

Dalam website portofolio, Anda bisa langsung menonjolkan sekilas tentang diri Anda di halaman depan. Saat diklik, profil ini mungkin berlanjut ke satu halaman khusus yang bercerita tentang diri Anda (halaman About Me yang dikemas dengan menarik tentunya).

Ceritakan tentang diri Anda, skill Anda, goal di masa depan, pencapaian terbesar, dan bagaimana Anda menekuni karir Anda sampai keseruan saat menghandle klien. Ceritakan juga bahwa klien- klien Anda sangat senang dengan kinerja Anda (testimoni) dan itu benar- benar hal yang membanggakan.

Saat membuat konten ini, pastikan konten ini benar- benar enak dibaca dan tentu saja menonjolkan tentang Anda dengan cara yang meyakinkan, tapi tetap natural alias tidak berlebihan.

Baca Juga :  Bikin Ngiler! 4 Pekerjaan Work from Home Bergaji Milyaran Rupiah

3. Tampilkan Proyek- Proyek Terbaik Anda

Tidak perlu khawatir jika sebenarnya proyek Anda belum begitu banyak. Karena dalam portofolio, yang perlu Anda tonjolkan adalah kualitas, bukan kuantitas.

Tampilkanlah proyek- proyek besar atau membawa nama besar yang pernah Anda selesaikan. Artinya, tidak perlu semua proyek ditampilkan karena akan lebih baik calon pengunjung melihat yang terbaik dari diri Anda.

Perlu diingat lagi, tujuan portofolio online adalah untuk menggaet calon klien baru. Jadi, hindari menampilkan proyek yang kualitasnya setengah- setengah atau menampilkan terlalu banyak hingga tidak terlihat proyek ‘besar’ yang menonjol.

4. Spesifikasi Layanan yang Meyakinkan

Saat menawarkan jasa Anda, pastikan Anda menginformasikan point- opint detail dengan lugas dan meyakinkan. Ada dua opsi yang bisa ANda gunakan, dengan point- point praktis tapi detail atau secara deskriptif.

Misalnya saja, saat Anda menawarkan dalam bentuk point- point, untuk jasa penulisan Anda bisa memasukkan detail seperti berapa jumlah kata, berapa jumlah artikel yang dikerjakan, berapa lama pengerjaan, garansi lolos CopySpace, dan apakah free riset keyword & SEO friendly.

Jika tidak dalam bentuk point- point, maka Anda harus memberikan penjabaran yang lebih menarik. Misalnya saja: Menerbitkan 5 artikel sesuai dengan niche dan topik yang dipilih dengan jaminan 100% lulus Copyscape dan pasti SEO friendly. Masing- masing artikel berjumlah minimal 500 kata.

Intinya adalah calon pelanggan Anda mendapatkan informasi yang jelas dan meyakinkan.

5.Visualisasi yang Menarik

Visualisasi sangat penting untuk hal- hal yang diakses secara online. Anda bisa menambahkan gambar atau video untuk membuat portofolio online terlihat ‘hidup’.

Jika Anda seorang graphic designer tentu Anda bisa menambahkan karya desain sekaligus pamer secara halus :).

Namun untuk non desainer, Anda bisa mengkombinasikan penggunaan stock image gratis. Beberapa website yang menyediakan gambar stok gratis antara lain adalah Pixabay, Reshot, dan Unsplash.

Dalam pemilihan gambar/ video, pastikan beberapa hal berikut :

  • Gambar/ video relevan dengan proyek Anda
  • Gambar/ video berkualitas (tidak buram/ blur dan resolusi tidak terlalu rendah)
  • Tone selaras dengan desain website Anda agar konsisten dan menarik di mata klien
Membuat website portofolio yang menarik
  • Save

6. CTA yang Menonjol

CTA atau Call to Action adalah salah satu bagian penting dalam website portofolio. Dengan tombol CTA, Anda akan mengarahkan klien untuk segera menghubungi atau mengisi form pemesanan.

Letakkan CTA ini di bagian- bagian penting di website. Misalnya saja di menu navigasi atas, di bawah detail paket jasa, atau di akhir halaman. Buat CTA terlihat menonjol dan menarik dengan warna yang terang, seperti merah atau warna yang diatur terang lainnya.

CTA yang menonjol akan membantu calon klien Anda untuk lebih cepat dalam membuat keputusan pembelian.

Baca Juga :  Sudah Coba PromoNavigator? Layanan Google AdWords Otomatis Pertama di Indonesia

7. Optimasi Website

Jangan lupa, setelah portofolio online sudah siap sepenuhnya, maka optimasi website adalah hal penting selanjutnya. Anda dapat memulainya dengan beberapa hal berikut ini :

  • Semua navigasi bekerja dengan sempurna & tidak ada error
  • Loading website cepat
  • Website mobile friendly (tes di beberapa device)
  • Melakukan optimasi SEO On-Page standar
  • Bagikan website Anda di media sosial

Langkah selanjutnya, Anda bisa melakukan optimasi lanjutan secara konsisten untuk semakin mempromosikan portofolio Anda.

Kesimpulan

Mempunyai daftar portofolio yang menarik memang menjadi power tersendiri untuk Anda secara pribadi. Namun jika Anda bisa lebih menjualnya dan mendatangkan lebih banyak klien, mengapa tidak?

Dengan membuat portofolio online yang menarik, Anda bisa mengembangkan diri Anda dengan jauh lebih baik lagi.

Selamat mencoba!

Artikel Terkait :

Favorit Pembaca :

Mengenal Modus Penipuan Segitiga, Ciri-Ciri dan Cara Terhindar

Modus penipuan segitiga menjadi salah satu jenis penipuan yang sedang marak belakangan ini. Dalam prosesnya, penipuan ini melibatkan  tiga pihak yang sering kali tidak saling mengenal dan menyebabkan kerugian yang signifikan bagi korban.Pernahkah kamu mendengar...

7 Cara Ampuh Membuka Situs yang Diblokir, Berhasil Terbukti!

Membuka situs yang diblokir memang cukup tricky karena kamu perlu menerapkan beberapa tips yang work sesuai kebutuhan. Sebuah situs web sendiri diblokir oleh pihak tertentu karena berbagai alasan. Sebagai contoh, pemerintah, institusi pendidikan, kantor, dan bahkan...

Status Star Seller Hilang/ Dicabut? Ketahui Penyebabnya Disini

Secara tiba- tiba logo status Star Seller hilang alias dicabut? Panik nggak? Panik nggak? Wajar sih kalau Anda tiba- tiba panik. Pasalnya, Star Seller adalah salah satu properti yang berkontribusi penting terhadap reputasi seller di Shopee.Dengan mempunyai label...

Cara Mudah Import Ribuan Kontak dari File Excel ke Android

Punya ratusan atau bahkan ribuan kontak customer yang tersimpan rapi dan ingin di-import ke ponsel Android untuk kebutuhan campaign marketing? Duhhh…. Pasti kebayang dong betapa ribetnya kalau harus input kontak satu per satu ke smartphone Anda?Sebenarnya ada beberapa...

Cara Mengaktifkan Kartu SIM Terblokir agar Bisa Dipakai Lagi

Mendadak bingung saat menyadari kartu SIM terblokir? Well, reaksi yang wajar terjadi sebenarnya. Namun di sisi lain, kamu bisa mencoba berbagai cara untuk mengaktifkan kembali kartu yang terblokir.Ada beberapa alasan mengapa sebuah kartu SIM sampai terblokir. Yang...

Cara Melihat Kata Sandi atau Password yang Tersimpan di Browser

Mengetahui cara melihat password miliki sendiri sangat penting dan kita butuhkan. Biasanya kita sering memanfaatkan fitur 'remember my password' untuk mempermudah proses login di situs yang sering kita kunjungi. Namun, penggunaan fitur ini mempunyai kelemahan.Salah...

Artikel Terbaru :

15 Cara Menghindari Penipuan Online, Auto Lebih Waspada!

Agar terhindari dari tangan usil para penipu di dunia maya, penting sekali untuk mengetahui cara menghindari penipuan online. Seiring dengan kecanggihan teknologi, penipuan online memang semakin marak. Siapapun bisa menjadi korbannya saat lengah dan tak waspada.Modus...

Cara Menentukan Tone of Voice Brand yang Tepat dan Konsisten

Setelah memahami apa itu Tone of Voice, langkah penting selanjutnya adalah menentukan tone of voice dengan tepat. Bagi sebuah, ini akan menjadi langkah fundamental. Karena dengan tone of voice yang tepat, strategi marketing akan menjadi lebih terarah, konsisten dan...

Apa itu Kalkulator Uang TikTok dan Cara Gratis Menggunakan

Pernahkah kamu mendengar tentang kalkulator uang TikTok? Benarkah kalkulator ini bisa memperhitungkan seberapa besar peluang kita untuk cuan di TikTok? Kira- kira bagaimana cara kerjanya?Sebagai platform media sosial, TikTok lebih dari sekedar tempat untuk berbagi...

Tips Menghasilkan Uang dari TikTok Live Streaming dan Gift

Ada peluang besar untuk menghasilkan uang dari TikTok lewat live streaming dan hadiah virtual. Dua cara ini sayangnya dulu sempat menjadi kontroversi karena memancing netizen untuk melakukan hal di luar nalar demi uang dari TikTok.Namun tentu saja, hal ini sebenarnya...

Kelebihan dan Kekurangan Sistem COD Saat Belanja Online

Meski menjadi sangat populer, tak bisa dipungkiri bahwa ada kelebihan dan kekurangan COD dalam proses belanja online. Sampai saat ini, COD Cash on Delivery masih menjadi pro dan kontra. Di satu sisi sistem ini sangat memudahkan pembeli. Di sisi lain, bisa menjadi...

0 Shares
Share via
Copy link
Powered by Social Snap