Jika dulu kita beranggapan SEO hanya
kita butuhkan untuk optimasi website agar muncul di pencarian teratas di
Google, di marketplace kita mengenal istilah SEO Marketplace. Beda jauh? Tidak
juga!
Pengertian SEO Marketplace
Antara SEO yang kita kenal
selama ini dengan SEO Marketplace hanya terdapat sedikit perbedaa saja. SEO
Marketplace adalah optimasi yang kita lakukan di toko kita di marketplace
tertentu agar saat calon pembeli mengetikkan nama produk mereka, maka produk
kita muncul di deretan pencarian teratas.
Cara kerjanya mirip dengan mesin pencari google, dimana pengguna perlu
mengetikkan kata kunci atau keyword pencarian. Sesuai dengan dengan keyword
tersebut, marketplace akan menampilkan sejumlah rekomendasi produk yang dicari
calon pembeli sesuai kata kunci yang ditulis.
4 Faktor Penting dalam SEO Marketplace
Sama seperti SEO ala Google yang dipengaruhi oleh beberapa faktor untuk upaya optimasi, hal yang sama juga terjadi pada SEO Marketplace. Untuk Anda yang berjualan di marketplace, silahkan baca artikel ini hingga akhir. Mudah- mudahan artikel ini akan memberi insight untuk Anda dan membuat toko Anda di marketplace semakin laris manis.
Langsung saja, berikut ini adalah 4 faktor penting yagn perlu diterapkan dalam SEO Marketplace :
Keyword
Keyword atau kata kunci adalah hal yang vital dalam SEO. Termasuk SEO marketplace ini. Saat mencari barang yang dibutuhkan, user akan melakukan pencarian di kolom pencarian aplikasi marketplace mereka. Dalam proses tersebut, keyword sesuai kebutuhan akan dimasukkan ke dalam kolon tersebut.
Misalnya saja saat Anda mengetikkan ‘bando bayi’, maka yang muncul bukan hanya keyword tersebut, tapi juga kata kunci ‘headband bayi’, ‘topi bayi’, atau ‘bandana’. Artinya, keyword ‘bando bayi’ ini telah terbaca di system dengan istilah lain yang biasanya orang lain ikut mencarinya. Selain itu, bisa muncul juga parent category atau sub category dari keyword tersebut.
Selain menuliskan keyword yang tepat, penting juga untuk memilih kategori yang sesuai dengan produk yang dijual agar algoitma marketplace dapat memberikan rekomendasi saat calon pembeli mencari produk yang related atau berhubungan secara nama atau secara kategori.
Karena kompetisi yang sangat ketat di marketplace, tidak jarang kita menemukan produk yang sama yang dijual oleh banyak penjual berbeda. Jika ingin pelanggan membeli dari Anda, penting untuk memastikan produk Anda tampil di hhalaman atas. Saat upload produk di marketplace, selalu gunakan kata kunci dan kategori yang tepat.
Fungsi lain dari penggunaan keyword yang tepat bukan hanya untuk pencarian di lingkup marketplace saja, tapi juga untuk SEO Google. Tidak sedikit calon pembeli yang googling terlebih dulu untuk mencari sebuah produk. Dari hasil pencarian di Google ini lah tidak jarang calon pembeli masuk ke produk marketplace Anda.
Penulisan keyword di marketplace yang paling penting adalah di judul. Meski begitu, penulisan di deskripsi juga berpengaruh. Jadi, jangan sampai mengabaikan deskripsi ya.
Foto Produk yang Menarik
Yang menarik, ada beberapa
marketplace yang sudah bisa mengidentifikasi gambar. Saat mencari sebuah produk,
pengguna dapat langsung melakukannya dengan upload gambar di fitur pencarian
mereka. Dalam hitungan detik, pengguna akan mendapatkan hasil pencarian sesuai
dengan gambar yang diunggah pembeli.
Jadi saat Anda merasa sudah bermain keyword dengan tepat untuk membantu produk
Anda tampil di halaman teratas, tugas selanjutnya adalah foto produk.
Di marketplace, tidak jarang kita menemukan gambar produk yang sama antara satu
dengan yang lainnya. Jika kedua produk ini ternyata mmepunyai harga yang sama,
kira- kira produk mana yang akan dilirik calon pembeli?
Jawabannya adalah gambar yang clickable alias memancing calon pembeli untuk
meng-klik produk tersebut. Hindari penggunaan foto yang asal- asalan dan
mempunyai terlalu banyak gambaran.
Jika gambar produk Anda sama persis dengan banyak penjual lain, cobalah
memberikan editing sederhana. Misalnya saja Anda memberi embel- embel ‘HARGA
PROMO’ atau ‘BONUS …”
Harga
Marketplace itu tempatnya
perang harga? Kenyataannya memang seperti itu. Karena banyaknya jumlah penjual,
perang harga sering tidak bisa dihindari di marketplace.
Saat menyadari bahwa produk sejenis jumlahnya cukup banyak, buatlah harga yang
kompetitif. Kompetitif bukan berarti Anda harus banting harga semurah-
murahnya.
Meski setiap marketplace mempunyai fitur shortlist berdasarkan harga termurah
atau termahal, selalu ada peluan untuk pelanggan membeli pada level harga
manapun selama harga tersebut masih termasuk harga yang wajar di pasaran.
Jadi saat Anda tidak yakin untuk ikut serta dalam perang harga, yakinlah bahwa
Anda tetap bisa berjualan. Kuncinya, berikan nilai lebih pada produk Anda
dengan cara yang lain.
Reputasi Toko
Rating, review produk, atau reputasi
toko sangat penting saat Anda berjualan di marketplace. Tiga hal ini mempunyai
kaitan erat dengan penjualan, dan respon penjual/ pelayanan/ pengiriman atau
kualitas produk. Suka atau tidak, keputusan konsumen membeli dipengaruhi oleh
hal- hal tersebut.
Berikut ini adalah beberapa hal tentang reputasi toko yang mempengaruhi keputusan
membeli seorang konsumen :
· Last Online/ Last Active
Last online adalah indikator bahwa toko yang Anda miliki aktif, mempunyai produk yang benar- benar ada, dan siap melayani pembeli. Keaktifan penjual adalah salah satu kriteria penting untuk konsumen memutuskan membeli dari sebuah toko di marketplace.
· Balas Chat atau Diskusi Produk dengan Cepat
Kecepatan kita dalam membalas pesan akan mempengaruhi keputusan akhir konsumen dalam membeli produk Anda. Kecepatan membelas juga bisa menjadi salah satu tolak ukur kualitas layanan penjual terhadap pembeli.
· Meminimalisir Retur dan Cancel
Retur dan cancel sangat berpengaruh terhadap reputasi toko. Terlalu banyak cancel order dapat mempengaruhi visibilitas dari produk yang Anda jual karena reputasi toko diturunkan. Selain itu, tingkat cancel atau retur yang tinggi juga membuat calon pembeli berpikir dua kali sebelum membeli dari toko Anda