Tips Meningkatkan Ranking SEO dengan Menggunakan Sosial Media

Tips Meningkatkan Ranking SEO dengan Menggunakan Sosial Media

SEO dan Sosial Media kini adalah dua hal yang memiliki hubungan akrab. Berbeda dengan era SEO beberapa tahun yang lalu dimana kehadiran sosial media hanya benar- benar sebatas sosmed semata. Di era terkini, memanfaatkan sosial media wajib hukumnya untuk para SEO-ers dan pelaku bisnis online.

Tidak bisa dipungkiri lagi, media sosial memiliki peranan yang cukup vital untuk mempengaruhi peringkat website Anda di hasil pencarian. Tidak heran, para SEO-ers dan blogger pun harus aktif di dunia maya demi meningkatkan ranking website nya. Bukan hanya itu saja, Anda ingin mendapatkan trafik gratis dengan cepat dan mudah? Gunakan lah sosial media dengan cerdas. Anda tidak perlu menunggu beberapa bulan seperti teknik SEO yang sebelumnya Anda maksimalkan itu.

 

Cara Menggunakan Sosial Media untuk Meningkatkan SEO Blog

Sosial media itu ibarat menggunakan alat – alat memasak untuk memasak. Dengan penggunaan yang tepat dan cerdas, Anda bisa menghasilkan masakan yang enak untuk disantap dan pastinya disukai oleh banyak orang. Tapi sebaliknya, jika Anda tidak pintar dalam menggunakannya, maka Anda bisa menghasilkan masakan sampah yang bahkan Anda sendiri tidak akan menyukainya.

Sama halnya dalam kehidupan real di sosial media saat ini. Tidak sedikit orang yang meskipun sudah lama eksis di sosial media tapi tidak tahu bagaimana cara menggunakan sosial media yang tepat dan cerdas. Sebaliknya, ada beberapa orang yang karena ingin mendapatkan manfaat dari sosmed ini, akhirnya mereka mencoba terjun dan belajar, akhirnya bisa menggunakan sosial media untuk keperluan blogging dan berjualan online. Anda pilih yang mana?

Kembali lagi ke topik utama, akan seberapa bagus hasil optimasi Sosial media Anda untuk SEO sangat tergantung dari bagaimana Anda menerapkannya, bukan dari teori yang Anda baca. Silahkan simak ulasan kami untuk meningkatkan ranking SEO dengan sosial media :

1. Bangun Fan base atau Basis Follower
Sebuah akun sosial media tidak akan artinya tanpa basis follower atau fanbase. Itulah kenapa Saya memilih untuk menaruh basis #follower ini sebagai langkah awal untuk SEO dengan sosial media. Memiliki basis fans dengan jumlah banyak dan berkualitas tinggi akan mempengaruhi pencarian website Anda di mesin pencari. Follower berkualitas tinggi disini adalah real follower atau follower yang benar- benar nyata di akun sosmed Anda, bukan dari bot, sehingga di dalam sosial media tersebut benar- benar ada interaksi antara akun dan follower-nya.

Dengan fanbase yang bagus dan berkualitas, maka akun sosmed Anda akan memiliki engagement atau keterlibatan yang cukup bagus antar penggemar. Engangement ini bisa berarti likes, comment dan share jika di Facebook, retweet atau favorit di Twitter dan pemberian + di Google Plus.

Ketika engagement di akun sosmed Anda bagus atau biasa disebut memiliki social signal yang baik, maka mesin pencari dapat melihat dan menganalisa aktifitas tersebut. Social signal ini adalah salah satu faktor yang sangat penting di era SEO modern ini. Semakin baik social signal, maka popularitas website Anda semakin baik di mesin pencari.

Tapi kembali lagi, pastikan interaksi ini berasal dari follower berkualitas, bukan follower bot atau juga dengan akun- akun palsu ( kloningan ) di Facebook. Follower berkualitas rendah justru bisa membahayakan akun Anda. Bisa jadi jika Facebook mendeteksi adanya interaksi yang mencurigakan mereka dapat memberkan penalty pada akun sosial media Anda dan hal ini bisa berbuntut juga pada penalti oleh Google berupa penurunan peringkat yang lebih rendah. Tentu Anda tidak mau hal ini terjadi, kan? Maka dari itu, gunakanlah strategi yang ‘halal’ untuk menumbuhkan fanbase Anda.

2. Buat lah Konten yang Menarik dan Mudah Dibagikan oleh Follower Anda
Ketika membuat #konten untuk akun sosial media Anda, pikirkan lah konten yang disukai oleh fans Anda, bukan Anda. Sebagai inspirasi, Anda bisa sering- sering melihat newsfeed Anda dan melihat tipe- tipe postingan yang sering mereka bagikan. Sambil menyajikan konten yang mereka sukai, sesekali keluarkan lah konten Anda andalan Anda yang membawa mereka ke website Anda.Membagikan konten website Anda boleh semakin sering ketika fanbase Anda sudah benar- benar terbentuk. Kalau belum ya tunggu, sabar dulu bro’. Biar bagaimana pun tujuan orang menggunakan akun sosial media adalah untuk bersosialisasi. Jadi jangan buru- buru mengajak mereka untuk datang ke website Anda atau membeli produk sebelum Anda benar- benar cukup dekat dengan mereka. Kalau tidak ya siap- siap Anda mendapatkan zong.

Salah satu hal penting yang perlu diingat juga adalah untuk menyetting akun sosial media Anda ke publik, bukan private. Di YouTube, Twitter, Instagram dan Pinterest, beberapa blogger kerap memilih untuk menggunakan private profil. Jika memang Anda sengaja membentuk komunitas rahasia, ya tidak masalah. Tapi jika tujuan Anda adalah untuk meningkatkan rangkin blog dan pengunjung, ini haram dilakukan.

Sama halnya dengan Facebook, pastikan privasi Anda di setting untuk dapat dilihat semua orang, bukan hanya teman ( Friend ) atau hanya Anda. Untuk dapat melihat setting an Anda silahkan masuk ke ‘Setting’ ( Pengaturan ) >> ‘Privacy’.

Dengan konten yang menarik dan kemudahan untuk berbagi pada setiap orang akan membuat akun sosial media tumbuh dengan lebih baik dan tentunya postingan Anda berpotensi untuk dibaca dan di-klik oleh lebih banyak orang. Mendorong pengguna untuk membagikan konten Anda adalah salah satu strategi bagus untuk meningkatkan posisi Anda di pencarian.

3. Penempatan Keyword di Konten Sosial Media Anda
Keyword bukan hanya penting untuk konten blog dan website Anda, tapi juga untuk sosial media. Misanya di Pinterest, salah satu strategi bagus untuk mendapatkan rangking bagus di mesin pencari adalah dengan menggunakan kata kunci yang dibidik dalam Pin atau boards. Sama halnya dengan channel YouTube, penemepatan kata kunci yang tepat akan membawa lebih banyak trafik ke channel video dan juga website sekaligus.

Hal yang sama juga berlaku untuk akun sosial media lainnya. Dengan menggunakan #keyword yang dibidik, maka konten Anda akan semakin mudah ditemukan, apa pun platform sosial media yang Anda gunakan. Sebagai catatan, penggunaan keyword ini bisa Anda gunakan langsung dalam deskripsi status atau sebagai hashtag ( # ).

4. Lakukan Link Building dengan Akun Social Media Anda
Seorang blogger pasti sudah sangat familiar dengan link building, ya? Nah, bukan rahasia lagi bahwa link building ini memiliki peranan yang sangat penting untuk SEO. Link building bukan hanya dilakukan terhadap Web 2.0 atau social bookmark, tapi juga social media.

Di era SEO moder, link di sosial media dianggap berkualitas tinggi dibandingkan dengan jenis link social bookmark yang semakin menurun nilainya. Dan mungkin ini bukan pertama kalinya Anda mendengar betapa pentingnya untuk menaruh link website Anda di setiap social media yang Anda miliki. Link yang Anda taruh di akun sosial Anda ini dikenal dengan istilah ‘social profile link’.

Selain menaruh social profile link, Anda juga dapat memposting konten baru Anda ke sosial media seperti Twitter dan Facebook untuk meningkatkan trafik ke situs web Anda sekaligus mendongkrak rangking pencarian. Nilai plus lagi jika follower Anda ikut membagikan konten Anda dengan meng-klik tombol share sehingga berpotensi untuk menghasilkan lebih banyak trafik gratis lagi.

5. Buat lah Local Listing
Di point terakhir sekaligus penutup, jangan lupa untuk mendaftarkan alamat situs web Anda atau bisnis Anda di local listing Google+ agar semakin banyak customer yang dapat melakukan review terhadap bisnis Anda secara langsung di Google. Jika bisnis Anda sering mendapatkan nilai yang bagus, maka Anda bisa mendapatkan rekomendasi gratis dari Google agar bisnis Anda semakin dikenal oleh banyak orang. Menarik, bukan?Eitsss, bukan hanya di Google+ saja, pastikan juga Anda mendaftarkan lokasi bisnis atau web Anda di halaman Facebook juga. Caranya adalah dengan menuliskan alamat bisnis Anda di setting an fanpage. Anda bisa juga menuliskan hari dan jam buka sehingga customer dapat menghubungi Anda sesuai dengan jam buka bisnis Anda. Manfaat mengaktifkan fitur ini adalah dapat membuat customer Anda lebih mudah menemukan bisnsi Anda dan check in. Semakin banyak search engine mengenali aktifitas ini di akun sosial media Anda, maka akan semakin bagus untuk SEO, khususnya SEO Lokal.
local listing,facebook,map

 

Kapan Anda akan siap untuk mulai mengelola akun sosial media Anda dengan lebih baik lagi? Dengan pengelolaan yang baik dan konsisten, pasti akun sosmed Anda akan mendongkrak peringkat SEO Anda dengan maksimal. Percaya deh! 🙂

Mengapa Tiba- tiba Ranking Blog/ Website Merosot di SERP Google?

Ranking Blog/ Merosot di Google? Ini pernah terjadi pada salah satu website Saya beberapa waktu lalu. Website Saya yang kerap masuk page one Google tiba- tiba jatuh ke halaman 3-4 waktu itu, dan jumlah visitor pun akhirnya terjun bebas. Saya yakin hal seperti ini tidak hanya terjadi pada 1-2 blogger saja. Banyak sekali blogger atau webmaster yang kerap berhadapan dengan problem ini dan menjadi stress dadakan.

Kok bisa ya Blog/ Website merosot di SERP Google? Bukannya kalau seperti itu terus website dan penghasilan kita sebagai bloggerbisa terancam? Ya tentu saja. Tidak seorang blogger pun menginginkan hal seperti ini terjadi. Biar bagaimana pun, tetap menjaga posisi blog kita secara konsisten di search engine hukumnya mutlak jika kita tidak ingin website kita semakin masuk jurang. Bagi  seorang blogger, mendapatkan posisi yang bagus di Google adalah sesuatu yang sangat penting. Hal ini akan membuat website kita kaya akan lalu lintas organik yang artinya akan ada banyak visitor dan menguntungkan kita sebagai si pemilik website.

Kini, mari kita kupas bersama hal- hal yang menyebabkan ranking blog/ website merosot di SERP Google. Berikut ini adalah faktor- faktor penyebabnya:

1. Ranking Blog/ Website Merosot karena  Terkena Sandbox

Google Sandbox adalah pinalti yang diberikan oleh search engine Google pada website/ blog yang menyalahi standard Google search engine. Sandbox ini biasanya mengintai website- website yang kerap melakukan spamming, baik di internal website maupun di luar website. Ketika website kita terkena Sandbox, maka Anda tidak akan dapat menemukannya dalam hasil pencarian di Google. Widihhh….. ngeri ya?

Website yang kerap mengalami Google Sandbox adalah situs bisnis di Amerika. Sedangkan untuk di Indonesia sendiri tidak begitu banyak. Meskipun sulit, ada banyak cara yang dapat ditempuh untuk mengembalikan kembali situs yang terkena Google Sandbox ke halaman pencarian Google, tapi tentu saja hal ini membutuhkan usaha yang maksimal dan waktu yang relatif lama. Beberapa cara yang dapat dilakukan blogger untuk mengembalikan ranking blog/ website yang terkena pinalti Sandbox antara lain  dengan cara membangun backlink dari situs- situs authority dan memperbaiki konten website.

2.  Ranking Blog/ Website Merosot karena Script Jahat/ Malware

Jangan pernah sekali- kali memasang script jahat atau malware yang berbahaya bagi pengunjung. Percaya lah bahwa mesin pencari Google selalu lebih pintar bagi Anda dan mereka dapat membaca situs Anda yang mengandung kode berbahaya. Ketika situs Anda terpasang malware, maka Google akan memberikan peringatan kepada calon pengunjung bahwa website mengandung malware atau script berbahaya, dan tentu saja, pengunjung akan memilih untuk meninggalkan situs Anda karena tidak mau mengambil resiko.

Selain itu, situs- situs yang mengandung malware memiliki reputasi buruk di mata search engine. Cepat atau lambat, situs tersebut akan merosot peringkatnya dan bahkan mental habis- habisan dari halaman pencarian. Sebagai blogger, meskipun Anda mungkin tidak pernah berniat jahat, perlu kehati- hatian agar website Anda tidak tersisipi script jahat. Misalnya ketika Anda menginginkan Themes Premium, maka solusi terbaik adalah membelinya. Banyak sekali situs yang membagikan Themes Premium secara gratisan ternyata menyisipkan malware di dalamnya.

3. Ranking Blog/ Website Merosot karena Konten Website Copas

Tidak perlu ngeyel lagi, Google memang sangat tidak menyukai konten Copas. Copaser paling ahli sekali pun akan mendapatkan hukuman dari si mbah tepat pada waktunya. Jika Anda memang tidak memiliki ide untuk menulis sebuah artikel, maka rewrite lah, jangan copas bulat- bulat. Rewrite adalah menulis ulang dari beberapa sumber ( biasanya lebih dari satu sumber ) dengan gaya bahasa sendiri. Dengan rewrite, maka Anda dapat menghasilkan konten yang lebih fresh, enak dibaca dan original, dan yang pasti hal ini juga memberi dampak positif bagi ranking blog/ website Anda, yaitu skill menulis Anda meningkat dan juga Anda memahami isi konten website Anda ( kalau copas bulat- bulat, seringkali Anda hanya paham judulnya saja, tidak paham isi artikel tersebut apa, padahal bisa jadi sangat bermanfaat untuk Anda ). Tapi Saya kan nggak bisa nulis? Ayo kita belajar sama- sama, kalau bukan sekarang kapan lagi?

4. Ranking Blog/ Website Merosot karena Perubahan Algoritma Google

Yes, Google ini memang rajin sekali melakukan update algoritma dari waktu ke waktu. Nah, seringkali ketika mereka melakukan update algoritma baru, maka banyak terjadi perubahan dalam hasil pencarian di Google. Situs lama yang sering nongkrong di page one dapat tergeser ketika tidak sesuai dengan algoritma baru Google.

Lalu bagaimana solusinya? Milikilah situs yang selalu mengutamakan pembaca, yaitu dengan konten yang menarik, original, informative dan edukatif, serta memiliki struktur navigasi yang baik, maka ketika perubahan Alogaritma terjadi, maka hal tersebut tidak terlalu mempengaruhi ranking blog/ website Anda di search engine.

Cukup sekian ya sharing seputar ranking blog/ website di SERP Google. Artikel ini ditulis berdasarkan pengalaman pribadi kami dan juga pengalaman beberapa blogger lainnya. Tidak ada maksud untuk menggurui atau merasa sudah pintar, artikel ini hanya bertujuan untuk sharing pengetahuan saja. Terimakasih, dan mudah- mudahan bermanfaat :).