Bukan rahasia lagi, di kalangan pebisnis reseller dan dropshipper, busana muslimah adalah jenis produk dengan tingkat penjualan yang dahsyat. Selain pangsa pasar muslimah yang memang besar, busana muslimah kerap diikuti dengan produk inovatif dari berbagai brand populer. Namun, bukan hal mudah untuk menjadi reseller langsung brand populer muslimah. Tidak semua brand mau membuka program reseller secara langsung dan memilih bermain langsung dengan end user. Dari sisi dropshipper dan reseller, agak sedikit merepotkan rasanya jika harus bergabung ke masing- masing brand dan mengikuti update inovasi produk satu per satu. Saat pesanan datang atau stok habis, kita perlu menghubungi kontak yang berbeda- beda untuk memastikan ketersediaan produk. Terdengar merepotkan, bukan?
Cara Mendaftar Program Reseller Evermos
Sebuah masalah adalah peluang yang tersembunyi. Kira- kira seperti inilah yang tergambar dari Evermos dalam bisnis yang dijalankannya. Bukannya menciptakan brand busana muslim tersendiri, Evermos justru merangkul ratusan brand busana muslimah di Indonesia. Beberapa diantaranya bahkan adalah nama besar yang sudah sangat populer, seperti Zoya, Elzatta, Dauky, hingga Rabbani.
Menjadi platform bisnis yang unik, Evermos kini sudah bergabung dengan lebih dari 600 brand dan memasarkan ribuan produk dari brand- brand kenamaan tersebut.
Jika Anda sebelumnya pernah bermain di niche fashion atau bahkan secara spesifik langsung ke busana muslim, tentu Evermos terasa seperti peluang usaha sampingan yang sangat menjanjikan. Bahkan bukan tidak mungkin Anda bisa menjadikannya sebagai sumber penghasilan utama jika berhasil menekuninya dan melakukan pemasaran yang optimal. Untuk bergabung menjadi member reseller Evermos, pengguna harus membayar biaya pendaftaran sebesar Rp 300.000. Dengan biaya ini, pengguna sudah mendapatkan produk kit senilai RP 120.000 yang langsung dapat digunakan untuk berjualan. “Waduhhh… kok nggak gratis?” Sebenarnya program reseller berbayar ini sudah menjadi hal yang lumrah di banyak bisnis reseller. Tujuannya adalah untuk mengikat komitmen si reseller dalam menjualkan produk. Tidak jarang ada beberapa orang yang begitu mendengar kata “peluang usaha”, lalu mereka berbondong- bondong mendaftar. Kemudian masuk di grup WA untuk bimbingan, namun dalam beberapa hari hilang entah kemana. Dengan program reseller berbayar, pengguna akan merasa lebih bertanggungjawab dalam memasarkan produk dari bisnis tersebut. Sayang sekali kalau nggak balik modal, bukan? Konsepnya sih sesederhana itu. Selain itu, dengan produk kit, pengguna akan belajar mengenali produk secara langsung dan menjual untuk pertamakalinya dari produk yang diperoleh itu. Bisa ke teman, kerabat dekat, atau rekan kerja. Secara ringkas, berikut ini adalah cara mendaftar di program reseller Evermos :
Mulai berjualan saat tim support berhasil mem-verifikasi akun Anda
Setelah akun Anda aktif, Anda juga dapat men-download mobile apss Evermos agar bisa melakukan pemesanan dengan mudah lewat aplikasi.
Keuntungan Bergabung dengan Evermos
Dengan bergabung menjadi reseller Evermos, Anda bisa memilih produk mana saja yang ingin Anda pasarkan dalam satu waktu. Semua cukup diakses melalui satu platform saja. Berikut ini adalah beberapa keuntungan saat bergabung dengan platform bisnis Evermos :
Starter Kit senilai Rp 120.000
Dengan biaya pendaftaran sebesar Rp 300.000, pengguna sudah mendapatkan starter kit berupa produk hijab senilai Rp 120.000. Starter kit dapat digunakan untuk diri sendiri sebagai tes kualitas produk atau langsung dipasarkan kembali oleh reseller
Akses langsung ke produk brand muslimah populer
Tak perlu mendaftar menjadi reseller ke masing- masing brand populer tersebut. Dengan Evermos, Anda akan langsung terhubung dengan Zoya, Rabbani, Ezatta, Dauky, dan produk populer lainnya. Dengan kepopuleran brand tersebut, pemasaran juga lebih mudah karena produk sudah terkenal dan punya target market tersendiri.
Variasi Produk Muslimah yang Beragam
Evermos bukan platform jualan busana muslim atau hijab saja, melainkan penghubung reseller dan brand populer di niche Muslimah. Variasi produk yang dimiliki Evermos mencakup hijab, gamis, buku muslim, Qur’an Digital, dan masih banyak yang lainnya. Wahhh… paket komplit ya?
Bisa Sistem Dropship
Biaya pendaftaran Rp 300.000 hanya cukup dibayarkan di awal saja. Selanjutnya, Anda bisa melakukan pemasaran produk tanpa harus stok barang lebih dulu, alias dengan sistem dropship. Jika sudah mulai berjualan dan ternyata merasa produk A dan B yang paling laku dengan audience yang dimiliki, boleh- boleh saja fokus dengan produk tersebut.
Komisi Hingga 30%
Komisi 30% tanpa keharusan stok barang? Bisa dibilang ini adalah penawaran yang sangat menarik dan layak untuk dicoba.
Tim Support yang Handal
Setiap reseller akan dibantu oleh tim support yang handal dari Evermos. Reseller akan mendapatkan foto produk, marketing kits, bimbingan jualan di media sosial, hingga kemudahan berjualan dengan website reseller dan mobile apps.
Setelah Mendaftar di Evermos, Apa yang Sebaiknya Dilakukan?
Produk dengan niche fashion muslimah relatif mudah dijual. Meski begitu, tidak sedikit orang yang membaca iklan penghasilan tambahan buru- buru mendaftar tanpa ada passion untuk menjual atau bahkan mengetahui dasar berjualan online. Sebagai gambaran, berikut ini adalah tips sederhana yang membantu Anda dalam memasarkan produk reseller Anda :
1. Promosikan ke orang terdekat
Orang- orang terdekat Anda adalah daftar orang yang potensial menjadi sepuluh customer pertama Anda. Klise, namun kenyataan ini tak dapat dipungkiri. Cobalah menawarkan produk Anda ke teman kantor, keluarga, kerabat, dan tetangga. Setelah mereka membeli produk Anda, minta mereka untuk mempromosikan produk Anda ke teman terdekat dan mempostingnya di akun media sosial mereka. Untuk di tahap awal berjualan, cara ini akan membantu Anda mendatangkan beberapa pembeli.
2. Bangun Akun Social Media Anda
Banyak brand sukses berawal dari Instagram. Artinya, Anda punya kesempatan untuk menjadi pebisnis reseller dan dropshipper yang juga sukses dengan mengandalkan akun media sosial Anda. Buatlah akun Instagram dan Facebook yang khusus menjadi etalase produk Anda. Lakukan posting produk & edukasi produk secara konsisten, tingkatkan jumlah follower Anda, dan jika diperlukan, cobalah untuk mempromosikan produk Anda melalui endorser atau paid to promote. Yang perlu diingat, strategi di media sosial ini perlu dilakukan secara konsisten. Jangan berharap bisnis akan langsung laris, jika kita hanya mempromosikan di media sosial 1-2 hari saja.
3. Bangun Toko Online di Marketplace
Selain ‘bermain’ di media sosial, reseller juga bisa mempromosikan produk lewat marketplace. Sama seperti medsos, berjualan di marketplace juga diperlukan ketekunan. Anda perlu rajin upload produk, mempromosikan produk Anda, dan mengoptimalkan setiap fitur yang ditawarkan masing- masing marketplace, misalnya program diskon, gratis ongkir, atau iklan berbayar jika memang diperlukan.
4. Bangun Program Reseller
Jika Anda sudah berada di tahap bisa berjualan secara konsisten dalam jumlah yang lumayan setiap bulannya, saatnya untuk memikirkan program reseller. Buat konsep sederhana saja lebih dulu. Misalnya Anda mempromosikan program reseller di media sosial Anda dengan komisi reseller 20%. Anda masih mendapatkan sisa keuntungan 10% dari reseller Anda, namun secara kuantitas jumlah pesanan akan semakin berlipat ganda.
Kesimpulan
Ada banyak program reseller di luar sana. Penting sekali untuk memilah bisnis yang tepat untuk Anda dan yang memberikan dukungan maksimal dalam memasarkan produk. Penting juga memastikan produk yang Anda pilih sesuai dengan passion dan relatif mudah dijual. Jika passion Anda adalah di bisnis reseller dan dropshipper, terutama di niche fashion dan busana muslimah, Evermos adalah peluang usaha yang sayang untuk dilewatkan.
Sudah bukan hal yang aneh lagi jika mahasiswa jaman sekarang mencari tambahan uang saku. Selain tuntutan kebutuhan yang semakin tinggi, peluang para mahasiswa dalam berkarya sedini mungkin juga terbuka lebar di era digital. Mereka tidak bisa lagi hanya meminta dari orangtua. Mencari penghasilan tambahan penting untuk dilakukan. Jika dipikir- pikir, sebenarnya ada banyak peluang usaha sampingan yang bisa dilakukan mahasiswa. Mulai dari menjadi freelancer, bisnis online, dan juga bisnis offline dengan modal kecil. Untuk menjalankan peluang usaha yang diincar, ketekunan sangat diperlukan.
Persiapan Usaha Sampingan Mahasiswa
Persiapan yang matang adalah kunci utama untuk bisa menjalankan sebuah bisnis dengan lancar. Tidak perlu memikirkan hal yang rumit lebih dulu, namun melakukan dengan tertata akan membantu mahasiswa untuk memanfaatkan dengan lebih optimal bisnis sampingan yang akan dilakukan. Untuk mahasiswa yang tertarik untuk mempunyai usaha sampingan, berikut ini adalah beberapa tips untuk mempunyai persiapan yang matang dalam melakukan usaha sampingan :
1. Awali dengan Ide dan Rencana yang Matang
Ide yang baik dan rencana yang matang adalah dua kunci utama yang membuat persiapan usaha dalam bidang apapun berjalan dengan baik. Saat mempunyai beberapa ide, cobalah untuk tuliskan semua ide tersebut lebih dulu. Lakukan filtering terhadap ide usaha itu. Mana kira- kira yang paling sesuai dengan passion, mana yang marketnya paling baik dan kompetisi terbuka lebar, hingga ide- ide menarik seputar strategi branding dan pemasaran. Setelah melakukan filter dan breakdown ide, langkah selanjutnya adalah membuat rencana usaha. Apa saja yang akan dilakukan di tahap awal untuk memulai bisnis, apa tujuan bisnis, bagaimana cara mengelola anggaran, bagaimana masuk ke target pasar, rencana pemasaran jangka pendek dan jangka panjang, dan masih banyak lainnya. Bukan sekedar rencana, buatlah timeline atau schedule untuk mengelola rencana tersebut. Tujuannya adalah agar kita lebih terarah dan bisnis segera berjalan sesuai yang kita harapkan. Memang bukan berarti kita akan langsung sukses, tapi langkah kita akan menjadi lebih tertata dan mempermudah kita dalam menjalankan bisnis itu sendiri.
2. Guru Terbaik untuk Mentor
Belajar bisa dari siapa saja. Jika memungkinkan, mempunyai seorang mentor yang membantumu mengarahkan atau memberi wejangan tentang apa yang harus dilakukan akan membuat langkahmu menjadi lebih ringan. Untuk mengetahui mentor seperti apa yang kamu butuhkan, cobalah untuk menggali beberapa hal yang belum kamu kuasai dan sebenarnya sangat penting untuk bisnis. Misalnya saja strategi bisnis online saat kamu minim pengetahuan digital atau mengatur cash flow bisnis saat kamu benar- benar baru memasuki dunia bisnis.
e-Learning bisa menjadi salah satu mentor belajar dalam dunia digital
Clue yang harus diingat, temukanlah mentor positif yang akan mendorong semangatmu dalam berwirausaha. Jika ada seorang mentor yang pintar namun belum apa- apa sudah pemis dan sering berkata, ‘wah.. Ini sulit lhooo… ini nggak gampang lho…’ , cobalah mencari sumber inspirasi dari mentor lain. Di era digital ini mentor tidak harus orang yang bisa ditemui langsung setiap hari. Tentu terasa menyenangkan jika ada orang yang bisa kamu ajak berpikir bersama- sama secara langsung dan menjalin relasi. Namun, kamu juga bisa menggunakan sosok fenomenal sebagai mentor melalui media e-learning atau bahkan buku si mentor.
3. Ikut Seminar Kewirausahaan
Secara tidak langsung, seminar kewirausahaan punya kaitan langsung dengan mentoring di atas. Karena belajar itu sifatnya bisa darimana saja dan dengan siapa saja, maka masa kuliah ini dapat kamu manfaatkan untuk mendapatkan ilmu dan keterampilan dengan cara apapun. Salah satunya tentu seminar kewirausahaan yang kerap digelar untuk mahasiswa dan umum. Dalam seminar tersebut biasanya kamu akan mendapatkan banyak wejangan dari sang ahli, dan bahkan mendapat ilmu baru. Seminar kewirausahaan biasanya juga mendapatkan dukungan dari universitas itu sendiri, sehingga idealnya tidak akan mengganggu jadwal kuliahmu.
4. Magang untuk Menambah Pengalaman
Berbeda dengan seminar atau e-learning, dengan magang, kamu akan melakukan praktek langsung yang membuat kamu mendapatkan pengalaman lapangan yang sangat bermanfaat untuk kamu mengelola usaha.
Magang bisa menambah pengalaman untuk mahasiswa dalam mengelola usaha
Dalam magang ini skill mu akan benar- benar terasah dan kamu akan semakin tertantang untuk bisa mengelola usaha sendiri. Kamu juga dapat menyerap ilmu leadership, cara menghadapi pelanggan atau mengatasi komplain yang terjadi dalam lingkup pekerjaan.
5. Optimalkan Media Sosial
Media sosial adalah langkah awal untuk pemasaran yang baik, terutama jika kamu merasa belum saatnya mempunyai website bisnis sendiri. Melalui media sosial, kamu bisa melakukan riset pasar dan kompetitor, serta strategi marketing media sosial yang mereka jalankan. Setelah melakukan riset kecil- kecilan tersebut, kamu mulai bisa membangun bisnismu di media sosial secara gratis. Modal yang kamu butuhkan adalah foto produk atau seputar bisnismu dan caption yang menarik. Berikan informasi tentang usahamu dengan cara yang sederhana, tapi berkesan untuk followermu. Jika jumlah follower sudah lumayan dan bisnis sudah berjalan, kamu dapat melakukan optimasi media sosial ke tahap selanjutnya, yaitu melakukan paid to promote atau endorsement. Sebagai platform yang mempunyai jangkauan sangat luas dan bisa tertarget, mengoptimalkan media sosial adalah hal wajib untuk kamu lakukan untuk bisnismu.
Kesimpulan
Tujuan melakukan persiapan usaha adalah untuk memastikan apa yang kamu lakukan tertata, terencana dan optimal. Satu hal lagi yang tidak boleh kamu lewatkan saat memulai sebuah peluang usaha adalah sikap positif. Memulai usaha sampai sukses bukan perkara mudah. Maka dari itu, sikap positif saat ada beberapa hal yang tidak berjalan sesuai rencana sangatlah penting. Semangat mencoba ya! Sampai bertemu di pintu kesuksesan 🙂
Selain memikirkan skill dasar yang dibutuhkan, banyak orang berpikir ulang menjadi seorang YouTuber dengan pertimbangan modal. Benarkah modal yang minim menjadi kendala serius untuk menjadi seorang YouTuber? Tidak juga sebenarnya! Untuk menjadi YouTuber sukses, modal besar tidak selalu dibutuhkan. Artinya, Anda tidak harus menunggu untuk punya banyak uang dulu untuk membeli kamera mahal untuk memulai. Untuk menjadi seorang YouTuber sukses dan terkenal, point penting yang Anda butuhkan adalah kepercayaan diri, kedisiplinan dalam membuat konten, kerja keras, dan juga visi misi yang jelas. Jadi, sebelum Anda terjun ke dalam kolam YouTube dan bergabung dengan banyak YouTuber sukses lainnya, pastikan Anda sudah mempunyai persiapan yang mantap dan tekad yang kuat. Sudah punya ini semua? Go ahead! Kamu siap melangkah ke step selanjutnya.
Tips Menjadi YouTuber Sukses dengan Modal Minim
Setelah mantap menjadi seorang YouTuber, tentukan lah tema dari konten YouTube yang ingin Anda buat. Selanjutnya, beri nama channel YouTube Anda. Buat lah gambaran jadwal produksi dan jadwal upload video Anda sebagai eksekusi rencana Anda. Rencanakan evaluasi konten dan target setiap bulan atau minimal setiap tiga bulan sekali.
Setelah semua itu oke, berarti Anda sudah punya persiapan yang cukup mantap.
Selanjutnya, berikut ini adalah beberapa peralatan yang dapat Anda siapkan untuk menjadi seorang YouTuber sukses dengan modal minim :
Berburu Kamera Murah Berkualitas
Meskipun modal Anda minim, usahakanlah untuk menyisihkan sedikit uang untuk menabung dan membeli kamera untuk aktifitas vlogging Anda. Jangan bayangkan Anda harus membeli kamera DSLR atau jenis kamera mahal lainnya. Cobalah untuk cari kamera dengan kisaran harga 1 jutaan atau harga di bawahnya. Kamera yang Anda butuhkan setidaknya adalah kamera mungil yang sudah punya kemampuan dalam mengambil gambar yang sudah 4K at 20fps dan 1080p at 60fps sehingga hasil video pun cukup memuaskan. Cobalah riset kebutuhan kamera murah berkualitas lebih dulu, kemudian bandingkan harganya di marketplace untuk mendapatkan harga terbaik.
Smartphone Murah Berkualitas
Jika Anda merasa membeli kamera masih cukup memberatkan, cobalah untuk menggunakan smartphone murah berkualitas yang bisa mendukung aktivitas vlogging Anda. Nggak pakai mahal, Anda mungkin sudah bisa mendapatkan smartphone yang sesuai dengan kebutuhan Anda di rentang harga 1,5 juta hingga 2 juta. Selain untuk kebutuhan mengambil video, smartphone ini dapat Anda gunakan untuk kebutuhan fotografi, video editing, hingga upload video ke YouTube secara praktis.
Lampu LED
Lampu LED dibutuhkan untuk memaksimalkan pencahayaan video Anda. Terutama saat proses perekaman video dilakukan di dalam ruangan, seperti di salah satu ruangan rumah atau kantor. Dengan mengandalkan LED, maka video Anda akan terlihat lebih maksimal. Lampu LED ini sendiri banyak sekali jenisnya. Ada yang harganya jutaan, hingga ratusan ribu. Jika video yang Anda buat nanti adalah tutorial kecantikan, Anda direkomendasikan untuk membeli ring light LED yang harganya berkisar puluhan ribu hingga 150 ribu. Jika membutuhkan lampu LED murah lainnya, Anda bisa mendapatkan di kisaran harga 100 ribu hingga 200 ribu. Ingin yang lebih murah lagi? Anda bisa mengakalinya dengan membeli lampu LED strip meteran yang kisaran harganya bisa di bawah 50 ribuan. Untuk LED strip meteran ini, Anda perlu untuk melakukan modifikasi lighting saat penggunaan agar sesuai dengan kebutuhan Anda.
Mic Eksternal
Video yang baik bukan hanya bicara tentang kualitas gambar yang baik, tapi juga kualitas audio yang jernih. Maka dari itu, Anda membutuhkan alat tambahan seperti eksternal mic untuk merekam audio. Untuk budget minim, eksternal mic yang direkomendasikan adalah mic clip on yang harganya berkisar antara Rp 20.000 hingga Rp 40.000.
Jika Anda menginginkan kualitas yang lebih, Anda dapat meng-upgrade pilihan Anda ke eksternal mic yang lebih berkualitas dan dilengkapi dengan penyaring suara angin saat melakukan vlogging di luar ruangan. Untuk kebutuhan ini, Anda dapat mencoba Boya eksternal mic yang harganya berkisar RP 400 ribuan.
Gorilla Pod untuk Smartphone
Gorilla pod adalah tripod multifungsi khusus smartphone yang membantu pengambilan kamera menjadi lebih optimal dengan menahan guncangan akibat tangan yang bergetar saat proses pengambilan video. Dengan Gorilla Pod, pengambilan gambar baik di indoor maupun outdoor akan terasa lebih stabil. Alat ini juga memudahkan Anda untuk mengambil gambar dalam berbagai sudut. Harga Gorilla Pod ini bervariasi. Ada yang berada di bawah Rp 50.000, ada juga yang di bawah Rp 100.000.
Software Editing Video
Setelah perangkat pengambilan video sudah lengkap, Anda membutuhkan software editing video sebagai penyempurna. Software editing video ini juga sangat beragam jenisnya. Mulai dari yang gratis, hingga berbayar. Yang gratis dan berkualitas pun ternyata banyak pilihan yang dapat Anda coba. Anda bisa mengintipnya di artikel kami sebelumnya : 5 Video Editor Gratis Terbaik Tanpa Watermark untuk Windows/ Mac.
Kesimpulan
Dengan deretan perangkat sederhana di atas, menjadi #YouTuber dengan modal minim sangat mungkin dilakukan. Jika konten YouTube Anda sudah mulai konsisten dan subscriber sudah mulai bertumbuh, Anda bisa meng-upgrade kebutuhan perangkat Anda kapan saja.
Terdengar mudah? Yang Anda perlukan saat ini adalah mulai mempraktekannya. Siap?
Saat Anda menjatuhkan pilihan
untuk menjadi seorang blogger, ada berbagai cara yang Anda pilih untuk
menghasilkan uang dari blog Anda. Salah satu yang termudah adalah bergabung
dengan berbagai platform iklan yang memberi Anda kesempatan untuk menghasilkan
uang dari pemasangan banner iklan.
Jika bicara soal platform iklan, tentu kita sudah familiar dengan format iklan
yang berbentuk banner dengan basis PPC atau CPM. Kini, para publisher juga bisa
mencicipi jenis iklan berupa native ads yang mempunyai tampilan seperti widget
dan seolah- olah menjadi bagian dari konten website itu sendiri. Tertarik untuk
mencoba?
Pengertian Native Ads
Native ads (iklan bawaan)
adalah salah satu format iklan yang belakangan sedang populer dan menjadi
favorit di kalangan publisher. Seperti yang sempat disinggung di atas, native
ads ini tampil seolah- olah menjadi bagian dari konten website itu sendiri.
Dengan tampilan kamuflase ini, iklan native cenderung mendaptakan lebih banyak
klik dibandingkan banner yang memang sedari awal terlihat jelas sebagai iklan.
Alhasil, CTR iklan native ini cenderung tinggi, terutama jika konten iklan yang
tampil sangat relevan dengan artikel.
Rekomendasi Platform Native Ads Terbaik
Sudah sejak beberapa tahun belakangan ini para publisher beramai- ramai mencicipi native ads untuk menghasilkan uang dari blog mereka. Jika Anda tertarik untuk mencobanya, berikut ini adalah rekomendasi jaringan native ads terbaik yang dapat Anda coba :
1. Ad-Maven
Mempunyai lebih dari 10.000 publisher langsung dan 100.000 pengiklan di seluruh dunia, Ad-Maven sering disebut sebagai alternatif Google Adsense terbaik.
Point penting yang membuat Ad-Maven unggul dari kompetitor mereka adalah teknologi periklanan canggih yang membantu publisher menghasilkan lebih banyak revenue dibandingkan dengan platform iklan lainnya.
Salah satu produk favorit mereka, Push Notifikasi Native atau “Native Push Notification” memungkinkan publisher untuk menghasilkan konversi yang sangat tinggi. Push Notif ini juga menjaga pengalaman pengguna tetap optimal karena bekerja secara sempurna, baik di mobile maupun desktop.
Yang lebih menarik lagi, Push Notification Ad-Maven 100% sesuai dengan kebijakan Google dan dapat digunakan secara bersamaan dengan Google Adsense. Sangat sayang untuk dilewatkan, bukan?
Format iklan yang tersedia dalam Ad-Maven antara lain :
Mendaftar sebagai ‘Publisher’ jika Anda ingin menayangkan iklan Ad-Maven untuk situs web Anda
Masukan informasi detail data diri Anda
Lanjutkan proses hingga tahap akhir
Dengan lebih dari 150 juta pengguna dan 5 miliar impresi harian, Ad-Maven adalah jaringan iklan terbesar yang sangat direkomendasikan. Sangat layak untuk dicoba? Saya pikir Iya 🙂
2. Revcontent
Revcontent adalah salah satu platform native ads terbaik dengan perkembangan yang sangat cepat. Meski sejumlah jaringan iklan native yang sama sudah lebih dulu hadir, dan bahkan 5 tahun setelah Outbrain dan Taboola, Revcontent dengan cepat mengejar dan bahkan menggeser kedua platform populer tersebut. Bahkan disebutkan juga bahwa jaringan Revcontent kini telah melebihi pengguna Amazon dan YouTube.
Beberapa kemitraan eksklusif dengan Revcontent ini antara lain The Christian Post, International Business Time, Newsweek, Diply, Heavy.com, dan lain- lain.
3. Mgid
Sama seperti perusahaan advertising berbasis native lainnya, MGID juga membayar publishernya berdasarkan CPM dan CPC. Iklan berupa gambar native dengan berbagai format yang bisa diatur sendiri ini cocok untuk dipasang di widget bawah artikel atau pada sidebar.
MGID ini akan cocok digunakan untuk situs web yang sudah mempunyai lalu lintas yang cukup tinggi karena nilai CPC nya yang juga lumayan tinggi.
4. Outbrain
Outbrain ini adalah salah satu senior dalam jaringan native ads. Sejak memulai layanannya pada tahun 2006, Outbrain telah berhasil menggaet situs web raksasa untuk mendistribusikan konten mereka, seperti New York Post, The Daily Telegraph, ESPN, Fortune, Time, CNN, Atlantik Media, dan masih banyak lagi.
Outbrain bekerja dengan menargetkan perilaku untuk meningkatkan keterlibatan pengguna dan memberikan rekomendasi untuk beberapa jenis video, termasuk online, mobile, dan video.
5. Taboola
Bersama dengan Outbrain, Taboola adalah platform native ads yang paling populer di dunia saat ini. Taboola menyediakan widget untuk penerbit online untuk menampilkan konten promosi, termasuk artikel, video, dan slideshow.
Dibandingkan dengan platform lain, kualitas konten yang direkomendasikan Outbran biasanya lebih tinggi dari Taboola karena mereka mempunyai sistem untuk mengidentifikasi konten spam dan konten berkualitas rendah.
Beberapa partner besar dari Taboola antara lain adalah BBC, USA Today, TMZ, Business Insider, Chicago Tribune, Daily Mail, dan Boston Globe.
6. Nativo
Nativo adalah salah satu jaringan native ads yang juga sedang berkembang pesat. Nativo sendiri menjadi salah satu alternatif untuk publisher yang enggan menggunakan Outbrain, Taboola, dan Revcontent.
Saat artikel ini dipublikasikan, mereka sudah menggaet kurang lebih 300 merek dan 350 publisher untuk bergabung dalam platform mereka.
7. TripleLift
Sebagai pendatang baru di jaringan native ads, TripleLift berhasil mendapatkan tempat tersendiri. Cara kerja platform ini tidak beda jauh dengan platform lain dimana pengiklan dapat membuat kampanye berbasis konten dan menempatkannya di jaringan situs publisher.
Beberapa advertiser besar yang tergabung dengan TripleLift antara lain Nissan GAP, Microsoft, JetBlue, Land Rover, AT&T, USA Today, Atlantic Media, Kraft, eHow, dan masih banyak lagi. Hingga kini, mereka mengklaim telah mempunyai lebih dari 400 pengiklan dan lebih dari 2300 publisher.
8. Adnow
Adnow adalah salah satu jaringan iklan native ads yang berbasis di London dengan konsep iklan bawaan yang nyaris sangat mirip dengan konten situs. Dengan konsep yang mereka miliki, iklan native Adnow sangat pas jika ditayangkan di bawah tulisan seperti Related Post.
Iklan Adnow juga bisa ditempatkan di sidebar atau digabung dengan iklan lain, seperti Google Adsense dan platform iklan lainnya.
9. PayClick
Sama seperti Adnow, PayClick mempunyai konsep tampilan yang sangat menyatu dengan artikel blog. Jaringan iklan PayClick saat ini didominasi oleh pengiklan yang mempromosikan produk dari niche kesehatan.
Penempatan terbaik untuk platform ini adalah berada di antara konten blog seperti di related post. PayClick juga cocok untuk dijadikan duo bersama Adnow dalam satu blog.
10. Yahoo Gemini
Yahoo Gemini adalah layanan
marketplace yang bisa dimanfaatkan pihak pengiklan secara mandiri untuk
mengatur konten yang akan disematkan di hasil pencarian dan bebas sesuai dengan
kriteria yang diinginkan. Iklan bawaan Yahoo Gemini dapat dilihat di hasil
pencarian berita di Yahoo Mobile.
11. NativeAds.com
NativeAds.com dikenal sebagai salah satu jaringan periklanan premium yang cukup populer. Salah satu terbaik dari platform ini adalah kompatibilitasnya bersama Google Adsense.
Sayangnya, iklan dari NativeAds.com cenderung tidak menawarkan tarif per klik yang tinggi. Harga yang ditawarkan biasanya di kisaran 1 – 3 sen per klik. Jika Anda mengharapkan hasil yang fantastis dari platform ini, bisa jadi Anda akan kecewe. Meski begitu, NativeAds.com dikenal sebagai platform iklan yang stabil dan aman dengan ketentuan dan pedoman yang jelas.
12. Conten.ad
Content.ad cukup populer dan bisa disandingkan dengan para pelopor pasar iklan seperti Taboola, Outbrain, dan Revcontent. Mereka juga mempunyai jaringan publisher dan pengiklan yang besar dan berkualitas.
Content.ad ini sering direkomendasikan untuk menjadi alternatif saat situs web Anda tidak disetujui oleh Revcontent, Outbrain, atau Taboola, dengan proses persetujuan yang lebih mudah. Content.ad mengklaim bahwa platform mereka telah tayang di lebih dari 20 miliar tampilan halaman dalam sebulan.
13. Earnify
Earnify adalah jaringan native ads populer terakhir yang kita bahas di artikel kaliini. Dengan platform ini, advertiser mempunyai control penuh pada iklan, trafik dengan kualitas baik, dan juga penargetan yang matang.
Earnify bekerja dengan menggunakan metode CPA dan melakukan peninjauan situs sebelum menyetujuinya. Sistem reporting yang dilakukan oleh situs ini juga bersifat real-time sehingga dapat lebih mudah untuk dimonitoring.
Demikian 13 jaringan native ads terbaik untuk;menghasilkan uang dari blog. Semoga bermanfaat!