Hati- hati! Tiga Aplikasi Jahat Android ini Mengandung Malware

Hati- hati! Tiga Aplikasi Jahat Android ini Mengandung Malware

Sebagai pengguna smartphone android, kita perlu berhati- hati dalam menginstall aplikasi. Jika kita tidak yakin dengan keamanan aplikasi tersebut atau sebelumnya membaca ulasan negatif, berpikirlah dua kali sebelum mengunduhnya.

Lembaga riset Cybersecurity Trend Micro kembali menemukan tiga aplikasi yang mengandung virus jahat spyware yang memata- matai dan mencuri data korban. Aplikasi ini mengincar pengguna Facebook, Gmail, dan Outlook.

Data ini akan diolah, dikumpulkan dan dikirimkan ke pusat hacker jahat. Bisa ditebak apa yang terjadi selanjutnya? Data Anda bisa disalahgunakan dan Anda juga berpotensi menjadi korban cyber crime yang lebih luas.

Aplikasi Jahat di Google Play Store

Yang mengejutkan, virus jahat ini sempat menjangkit beberapa aplikasi yang berada di Google Play Store.

“Kami menemukan tiga aplikasi jahat di Google Play Store”, ungkap Trend Micro seperti dikutip dari GizChina, Kamis (16/1/2020).

Tiga aplikasi ini ternyata sudah beraktifitas sejak Maret 2019. Tiga aplikasi tersebut adalah :

  • Camero, yang menyamar sebagai aplikasi foto
  • FileCrypt, yang menyamar sebagai aplikasi file manager
  • CallCam, yang menyamar sebagai aplikasi kamera

Para tim riset ini memprediksi kalau sypware ini dibuat oleh SideWinder, yaitu kelompok hacker berbahaya yang aktif sejak 2012. Beberapa tahun terakhir ini mereka selalu mencoba meretas organisasi militer.

Update OS Anda agar Terhindar dari Malware

Malware jahat yang muncul di tiga aplikasi ini paling mudah menyerang smartphone Android dengan sistem operasi lama. Malware bahkan bisa melakukan rooting otomatis sehingga bisa menginstal beberapa file APK berbahaya.

Saat berhasil masuk, malware akan mengumpulkan semua data yang ada di perangkat pengguna, termasuk pesan di Outlook, Yahoo Mail, Twitter, WeChat, Gmail, Facebook, dan bahkan Google Chrome.

Malware juga akan melacak lokasi Anda dan mengacak- acak file yang Anda simpan, seperti video, foto dan file lainnya. Setelah mengidentifikasi akun Anda di beberapa platform terkenal, informasi yang dianggap bernilai akan dijual ke dark web.

Agar terhindar dari perangkap yang dibuat oleh peretas, Anda perlu berhati- hati dalam mengunduh aplikasi di Google Play Store. Jangan menginstal aplikasi dari pengembang yang tidak dikenal atau mendapatkan ulasan mencurigakan.

Dan tentu saja disarankan untuk memperbarui sistem operasi di ponsel Android Anda. Karena seperti yang sudah dijelaskan, malware ini lebih rentan menyerang untuk ponsel- ponsel yang menggunakan sistem operasi lama.