Dalam dunia digital marketing dan optimasi mesin pencari (SEO), istilah anchor text sering kali muncul sebagai salah satu elemen penting. Namun, apa sebenarnya anchor text itu? Bagaimana cara penggunaannya dalam sebuah website, dan mengapa ia memiliki peran penting dalam SEO?
Artikel Panda kali ini akan mengupas tuntas tentang anchor text, mulai dari pengertian hingga cara membuatnya dengan benar.
Anchor Text adalah…
Saat membaca sebuah artikel di website, pasti kamu pernah menjumpai kehadiran teks dengan warna berbeda yang mengandung link. Nah, ini lah yang disebut dengan anchor text.
Melansir dari Alexa, anchor text adalah kata-kata yang bisa diklik dan mengandung link (hyperlink) yang mengarah ke halaman tertentu. Biasanya, teks ini terlihat berbeda dari teks lainnya, seperti menggunakan warna biru atau bergaris bawah.
Anchor text atau teks jangkar berfungsi untuk mengarahkan pengguna ke halaman lain, baik di dalam website yang sama (internal link) maupun ke website lain (external link).
Peran teks anchor dalam sebuah website sangat signifikan. Selain membantu navigasi pengguna, teks jangkar juga memberikan sinyal kepada mesin pencari tentang isi halaman yang dituju. Dengan kata lain, teks anchor tidak hanya bermanfaat untuk user experience, tetapi juga untuk meningkatkan visibilitas sebuah halaman di hasil pencarian mesin pencari.
Contoh sederhana anchor text adalah:
- “Klik di sini” (dengan bubuhan link di teks) untuk informasi lebih lanjut.
- “Panduan Memilih Jasa SEO” yang mengarahkan ke artikel tentang memilih layanan jasa SEO.
Teks jangkar yang relevan dan terstruktur dengan baik membantu mesin pencari memahami konteks halaman yang ditautkan. Hal ini membuat teks anchor menjadi komponen penting dalam strategi SEO.
Mengapa Anchor Text Penting dalam SEO?
Anchor text memainkan peran penting dalam menentukan peringkat sebuah halaman di mesin pencari. Berikut adalah alasan utama mengapa teks jangkar ini sangat penting dalam SEO:
Relevansi Konten
Teks anchor yang relevan memberikan konteks tambahan kepada mesin pencari tentang isi halaman yang dirujuk. Misalnya, jika teks jangkar “optimasi SEO dalam artikel” mengarah ke panduan untuk optimasi SEO pada artikel, ini membantu mesin pencari memahami bahwa halaman tersebut berkaitan dengan topik SEO.
Pengalaman Pengguna
Teks anchor membantu pengguna memahami apa yang akan mereka temukan setelah mengklik tautan. Teks yang informatif dan relevan meningkatkan kepercayaan pengguna terhadap konten yang disajikan.
Penilaian Kualitas Halaman
Mesin pencari seperti Google menggunakan teks anchor sebagai salah satu faktor untuk mengevaluasi kualitas dan relevansi sebuah halaman. Tautan yang menggunakan teks jangkar relevan akan menjadi lebih kredibel di mata Google dan dapat meningkatkan peringkat halaman.
Meningkatkan Navigasi Website
Internal teks anchor membantu pengguna menjelajahi konten di dalam website dengan lebih mudah, yang pada akhirnya meningkatkan waktu kunjungan pengguna di situs tersebut.
Jenis Anchor Text
Anchor text hadir dalam berbagai jenis, dan masing-masing mempunyai peran dan fungsi yang berbeda.
Berikut adalah jenis-jenis teks anchor yang perlu sobat Panda ketahui:
1. Exact Match
Exact match anchor adalah jenis teks jangkar yang menggunakan teks persis dengan kata kunci target. Contohnya saat kamu membuat hyperlink “Jasa SEO murah” di artikel yang mengarah ke halaman jasa SEO.
2. Partial Match
Partial match adalah jenis anchor teks yang mengandung kata kunci keyword dengan variasi teks tambahan. Misalnya saja penulisan teks “rekomendasi theme WordPress terbaik” untuk target keyword “theme wordPress”.
3. Branded Anchor Text
Sesuai namanya, teks jangkar jenis ini merupakan anchor yang memberi tautan dengan nama brand sebagai teks. Misalnya saja teks anchor “Panda Gila” yang tertaut ke laman URL web Panda ini.
4. Generic Anchor
Generic anchor adalah penggunaan teks jangkar dengan kata-kata yang bersifat umum. Misalnya saja tautan dengan teks seperti “klik disini”, “selengkapnya” atau “pelajari lebih lanjut”.
5. Naked URL
Sesuai namanya, naked URL berarti teks anchor yang menampilkan tautan tanpa kustomisasi teks. Misalnya saja saat Panda menuliskan secara langsung alamat url “pandagila.com” dan menjadi url aktif di artikel.
6. Long-Tail Anchor
Ada kalanya anchor teks hadir dalam frasa panjang yang relevan dengan konten atau bahkan mendekati keseluruhan judul konten. Contohnya adalah tautan dengan teks “Tips efektif untuk meningkatkan traffic website.”
7. Image Anchor
Gambar yang memiliki hyperlink juga dianggap sebagai teks anchor. Dalam kasus ini, teks alt gambar akan berfungsi sebagai teks jangkar.
Cara Membuat Anchor Text
Membuat anchor text yang efektif tidak hanya soal memilih teks yang menarik, tetapi juga memastikan teks tersebut mendukung strategi SEO dan relevansi konten.
Kamu bisa menggunakan beberapa metode ini untuk membuat anchor text di website dengan mudah :
Cara Membuat Anchor Teks di editor WordPress
- Di bagian post editor, saat akan mengedit sebuah postingan atau laman, blok kata yang ingin dijadikan anchor teks.
- Misalnya di artikel berikut ini, Panda ingin membuat exact match anchor dari kata Breadcrumb.
- Tap ikon tautan dan masukan url yang ingin kamu tautkan.
Membuat Anchor Text dengan Script
Selain metode di atas, kamu juga bisa membuat teks jangkar dengan script. Caranya adalah dengan menerapkan penggunaan script dengan formula berikut :
<a href=”alamat-url”>teks-kustom</a>
Sangat mudah, kan?
Tips Membuat Anchor Text
Yang tidak kalah penting, ada beberapa tips tambahan yang dapat membantu mu mengoptimalkan penggunaan teks jangkar dalam strategi SEO. Apa saja? Antara lain sebagai berikut :
1. Hindari Over-Optimization
Menggunakan terlalu banyak teks jangkar dengan kata kunci yang sama dapat dianggap manipulatif oleh mesin pencari. Variasikan jenis dan kata yang kamu gunakan di konten dan situs.
2. Jaga Panjang Teks Jangkar
Anchor text yang terlalu panjang dapat mengurangi kejelasan dan efektivitasnya. Oleh sebab itu, usahakan tetap singkat namun informatif.
3. Gunakan Tautan Berkualitas
Pastikan tautan yang kamu gunakan dalam teks jangkar mengarah ke halaman berkualitas tinggi dan relevan.
4. Perhatikan Penempatan
Letakkan teks anchor pada bagian artikel yang strategis, seperti di awal atau tengah paragraf, untuk meningkatkan kemungkinan klik.
5. Konsisten dengan Tema Konten
Agar selaras dengan tujuan SEO, penting sekali untuk menjaga konsistensi dalam tema konten. Artinya, anchor text yang muncul juga harus konsisten dengan tema atau topik utama artikel.
6. Cek Kembali Tautan
Secara berkala, lakukanlah pengecekan terhadap semua tautan aktif di situs. Pastikan tidak ada broken link atau halaman error 404. Jika menemukan tautan yang rusak, cobalah update kembali tautan dengan link aktif yang relevan.
Kesimpulan
Anchor text adalah elemen penting dalam optimasi website, baik untuk meningkatkan pengalaman pengguna maupun untuk mendukung strategi SEO. Dengan memahami pengertian, pentingnya, jenis, cara membuat, dan tips optimasi nya, kamu bisa memanfaatkan teks anchor secara maksimal untuk meningkatkan performa situs web.
Langkah selanjutnya, pastikan untuk selalu menggunakan anchor text yang relevan, informatif, dan berkualitas tinggi untuk mendukung navigasi pengguna sekaligus mendapatkan peringkat lebih baik di mesin pencari. Dengan begitu, mesin pencari akan lebih mudah menemukan situs web mu dan memberikan nilai tambah bagi pengunjung.