Jika Anda sedang menerapkan teknik funneling untuk strategi bisnis online Anda, tentu saja email marketing bukan hal baru lagi untuk Anda. Membangun bisnis sendiri seringkali membutuhkan pengetahuan mendalam tentang banyak hal, termasuk penentuan struktur bisnis terbaik.
Jika Anda sedang mencari opsi terbaik untuk pembentukan LLC Anda, silakan lihat best llc formation options. Anda akan menemukan berbagai pilihan dan saran yang dapat membantu Anda membuat keputusan yang tepat untuk bisnis Anda. Pastikan bisnis Anda dimulai dengan dasar yang kuat sebelum Anda melanjutkan dengan strategi pemasaran seperti email marketing.
Anda mungkin sudah familiar dengan strategi ini, dan bahkan sudah setengah jalan. Yang jadi masalah, Anda merasa goal yang seharusnya Anda raih tidak kunjung seperti yang Anda harapkan. Padahal Anda sudah menginvestasikan waktu, tenaga dan biaya agar strategi ini memberikan hasil yang signifikan untuk bisnis online Anda.
Ketika hasil yang Anda harapkan belum juga menampakkan hasil, bukan berarti Anda gagal dan harus berputar arah untuk menemukan strategi lain. Tidak seperti itu, karena email marketing merupakan salah satu strategi penjualan yang dikenal sangat efektif. Mungkin ini lah mengapa kita berada disini, yaitu untuk menganalisa dan mencari tahu dimana salahnya strategi email marketing Anda.
Apakah kita telah melakukan strategi email marketing dengan benar dan efektif? Apa sebelum strategi ini benar- benar kita lakukan kita telah memiliki perencanaan yang matang dan action yang efektif? Apakah kita telah benar- benar memikirkan kebutuhan pelanggan kita? Atau kita hanya coba- coba dan memang selama ini tidak optimal? Well, semuanya mungkin.
Check List Sebelum Melakukan Email Marketing
Untuk menjadikan strategi marketing ini work untuk bisnis yang Anda kelola, maka sudah sewajarnya Anda memperjelas target market Anda. Pastikan list building Anda merupakan sekumpulan orang- orang yang menaruh minat terhadap produk yang Anda jual. Anda tidak bisa mengabaikan faktor interest ini, karena factor ini merupakan salah satu kunci terbesar seseorang membuka newsletter dan offer yang Anda kirimkan.
Untuk memperoleh list building ini memang membutuhkan waktu, jadi bersabar lah. Jangan memasukkan list email dari bisnis dengan niche berbeda yang sebelumnya Anda miliki atau membeli email database dari pihak ketiga, karena hal itu bisa saja membuang- buang waktu dan tenaga Anda.
Jika list building Anda memang sudah siap, maka Anda mulai dapat memikirkan materi yang Anda kirimkan dan juga tool. Untuk tahap awal, Anda dapat menggunakan tool auto-responder gratisan yang bagus seperti Listwire atau MailChimp yang versi gratis.
Jika Anda ingin auto responder dengan fitur yang lebih lengkap untuk bisnis Anda, maka tentu saja yang premium memang lebih baik. Setelah itu, Anda dapat mempelajari dasar- dasar email marketing, dan mulai masuk ke step action terhadap list building Anda, yaitu melakukan email marketing.
Langkah- langkah Melakukan Strategi Email Marketing yang Efektif
1. Jangan Buru- Buru Promosi
Di dalam strategi funneling kita mengenal yang namanya memancing ikan di kolam. Untuk memancing ikan, tentu saja kita tidak bisa serta merta mengambil ikan tersebut dari kolam. Pertama- tama, kita harus memberi makan ikan tersebut. Setelah ikan- ikan tersebut mendekati kita dengan modal umpan tadi, baru kita mulai menuai hasil atau manfaat.
Sama halnya dengan strategi email marketing, jangan langsung promosi produk Anda habis- habisan. Promosi yang berlebihan, khususnya kepada subscribers baru justru membuat mereka ilfil. Bukannya terpancing dengan produk yang Anda tawarkan, bisa- bisa calon klien justru males dan langsung unsubscribe.
Sebaliknya, buat lah subscriber betah menerima email dari Anda. Jalin komunikasi terlebih dahulu dengan subscriber Anda sehingga ia mulai mempercayai Anda dan yakin dengan authority Anda. Setelah Anda yakin calon pembeli melihat authority Anda, maka mulai kirimkan email promosi.
2. Kirimkan Konten Bermanfaat dan Sesuatu yang Gratis
Kirimkan tips yang bermanfaat, eBook atau panduan secara gratis. Dalam menulis tips dan ebook juga jangan asal- asalan. Hanya karena Anda memberikannya secara gratis, bukan berarti Anda melupakan kualitas. Justru disini tolak ukur produk yang Anda jual nanti –apalagi kalau produk yang Anda jual nanti mahal. Jika sesuatu yang Anda bagikan secara gratis saja berkualitas, tentu calon pembeli ini akan berpikir bahwa produk yang Anda jual dengan harga yang tidak murah itu pasti jauhhhh lebih bagus dari yang selama ini Anda berikan dan itu benar- benar layak untuk dibeli.
Saya pernah dulu menjadi list salah seorang affiliate marketer Indonesia. Sebagai pancingan funneling nya, dia menawarkan ebook gratis dengan cara mendaftar sebagai subscriber nya. Tapi apa … ebook yang dikirimkan adalah ebook yang Saya yakin bisa Saya tulis sendiri dan banyak bertebaran di internet, tips yang basi dan tidak berkualitas. Saya kecewa dan waktu itu dalam pikiran Saya ‘ya elahhh…. gini doing… cuma tips buat nyepam’.
Setelah menerima email tersebut Saya putuskan untuk subscribe. Mungkin Anda berpikir Saya terlalu skeptis hanya dalam satu kali email saja, tapi bukan kah kesan pertama itu penting? Saya pun subscribe ke beberapa teman- teman marketer lainnya. Jadi tentu saja Saya juga membandingkan antara yang satu dengan yang lain.
Jika memang marketer tersebut memberikan kualitas, ya mengapa tidak? Tapi kalau marketer tersebut jelas hanya mengincar list building dan mengejar jualan, sedangkan untuk tips gratisan dia hanya memberikan seadanya, ya males duluan. Masuk akal kan?
Perlu diingat, strategi email marketing ini tidak hanya dilakukan 10 praktisi internet marketing, melainkan ratusan bahkan mungkin ribuan. Jika menurut Anda strategi ini bukan lah sesuatu yang Anda handle secara serius, tentu saja hasilnya tidak maksimal. Jangan salahkan email marketing nya, tapi salahkan bagaimana cara Anda melakukan strategi ini.
3. Kirimkan Email secara Berkala, Jangan SPAM
Jangan membuang waktu subscriber Anda dengan terlalu banyak promosi ke inbox mereka. Anda mungkin bukan satu- satunya yang mengirimkan newsletter ke pelanggan. Bisa jadi email pelanggan juga berisi banyak newsletter yang menumpiuk. Jika email yang Anda kirimkan terlalu sering dan kebanyakan dari email tersebut hanyalah email SPAM, jangankan tertarik pada penawaran Anda, bahkan membuka email nya pun sudah malas. Hal ini dapat menurunkan kredibilitas Anda dan juga bisnis yang Anda kelola.
Kalau ini terjadi, wajar saja strategi email marketing tidak goal seperti yang Anda harapkan. Pengiriman email marketing mungkin dapat Anda lakukan 1-2 kali dalam satu minggu atau sesuai dengan jadwal yang Anda tentukan, asal strateginya tidak terlalu sering. Agar tidak terlalu menonjol sebagai sales, email promosi sebaiknya dikirimkan sekali setelah tiga newsletter reguler atau sesuai kebutuhan.
4. Gunakan Judul yang Menggigit
Untuk meningkatkan persentasi email Anda dibuka oleh pelanggan, gunakan lah headline copywriting email yang menarik dan memicu rasa penasaran. Jangan mengabaikan judul ini karena judul lah yang pertama kali berbicara kepada pelanggan Anda. Anda mungkin dapat terinspirasi dengan judul- judul email yang kerap digunakan praktisi internet marketer dan toko online besar di Indonesia berikut ini :
‘Diskon 95% di PAYDAY Sale! Jangan Ketinggalan’ – MatahariMall.com
‘Puas Internetan Pakai Tablet Harga Mulai 600 ribuan’ – Bukalapak.com
‘Jangan Dibuka Kalau Agan Gak Pingin Pinter’- Kaskus.com
‘Produk ini di-launching Langsung Habis, Mau Tau Kenapa?’
5. Desain Sederhana, Elegan dan Mudah Dibaca
Ketika Anda mengirimkan newsletter, atau email broadcast kepada list pelanggan Anda, pastikan bahwa Anda pelanggan Anda akan menikmati email tersebut. Bagaimana caranya? Yaitu dengan memiliki desain newsletter yang sederhana tapi elegan dan enak dibaca. Beberapa auto responder memiliki fitur desain newsletter yang memenuhi kriteria ini dan tentu saja Anda dapat menggunakannya tanpa ribet. Memang sih, biasanya fitur desain/ templates yang elegant ini diperoleh oleh member auto-responder premium.
Faktor apa saja yang perlu dipertimbangkan untuk menyajikan email yang disukai pelanggan ini? Antara lain adalah sebagai berikut:
Menggunakan CSS Inline agar tampilan newsletter Anda terlihat lebih cantik http://inlinestyler.torchboxapps.com/styler/convert/
Menyertakan versi teks biasa, sebagai antisipasi jika ada pelanggan yang tidak dapat menampilkan format HTML
Pertimbangkan penggunaan gambar, karena gambar di dalam email seringkali tidak bisa dilihat atau tidak bisa tampil dengan sempurna karena faktor loading dan atau ter-blok. Jika dirasa tidak perlu, maka penggunaan gambar bisa dikurangi
6. Jangan Lupa Melakukan Test Terlebih Dahulu
Ketika Anda sudah memasang fitur berlangganan di website Anda, pastikan Anda telah mencobanya terlebih dahulu. Daftarkan alamat email Anda agar Anda dapat mengetahui bahwa plugin yang Anda pasang untuk form berlangganan benar- benar bekerja sesuai yang Anda harapkan.
7. Tombol Unsubcribe atau Berhenti Berlangganan Dengan Mudah
Pahit memang kalau membicarakan unsubscribe di topik email marketing ini. Tapi ya bagaimana lagi, tombol ini merupakan pelengkap dari format email yang Anda kirimkan kepada pelanggan. Tombol subscribe yang mudah dilihat ini tujuannya bukan agar pelanggan Anda cepat- cepat berhenti berlangganan. Melainkan sebagai tanda bahwa Anda tidak akan mempersulit pelanggan untuk berhenti berlangganan jika mereka memang tidak tertarik dengan topik yang kita tawarkan.
Logikanya, kalau mereka memang tidak tertarik dengan produk yang kita tawarkan, ngapain ditahan- tahan? Justru dengan ini kita jadi mengetahui jumlah list yang memang benar- benar tertarik dengan produk kita.
Perencanaan Matang untuk Strategi Email Marketing Anda
Bukan hanya Anda saja yang sedang menjalankan strategi email marketing. Bukan hanya internet marketer yang sudah tingkat langit saja yang sudah menjalankan strategi, para internet marketer pembelajar, blogger shahid dan pemula pun banyak menerapkan strategi ini. Namun tidak semua dari mereka memperoleh hasil seperti yang diharapkan. Bahkan ada yang zong sama sekali. Mengapa?
1. Hanya Menjadikan Strategi Email Marketing sebagai Pelengkap
Banyak blogger dan marketer yang melakukan strategi marketing ini hanya sebagai pelengkap blog. Mereka tidak memiliki tujuan jelas terhadap list pelanggan yang mendaftar menjadi subscriber mereka dan tidak serius terhadap list ini. Mereka juga membiarkan list tersebut seperti adanya dan menyerahkan urusan newsletter secara penuh kepada third-party, tanpa mencoba membagi tips yang sengaja Anda tulis secara pribadi untuk list subscriber Anda dan manjalin komunikasi yang lebih dekat.
Hal ini menjadikan email terlihat biasa sekali, sama seperti email- email berlangganan lain yang si pelanggan terima seperti biasanya. Dan ini yang membuat si pelanggan tersebut jarang membuka email Anda. Tidak ada yang special. Kembali ke tujuan Anda untuk email marketing, apakah ini untuk:
Memberikan update newsletter dan memperbesar trafik dari trik marketing ini
Menjual produk affiliate di kemudian hari
[Tweet “Email marketing bukan strategi pelengkap, ini adalah strategi serius untuk bisnis Anda”]
2. Tidak Menentukan Tujuan dengan Jelas
Khususnya jika Anda membidik tujuan kedua, maka Anda wajib memikat target market Anda. Bagaimana caranya? Tentu saja dengan trik- trik yang sudah Saya bahas panjang lebar di atas. Untuk lebih mudahnya, ambil selembar kertas, dan tentukan jawaban dari check list berikut ini:
Apa tujuan utama Anda menggunakan strategi email marketing? Untuk trafik kah atau penjualan? Atau belum memiliki gambaran yang sebenarnya?( Kalau belum memiliki gambaran, coba cari tahu apa yang Anda inginkan dalam pengembangan blog atau bisnis Anda )
Kepada siapa Anda akan mengirimkan email?
Jenis email apa yang Anda kirimkan? Hanya newsletter atau promo kah?
Bagaimana Anda menyajikan konten email Anda?
Apakah desain email Anda mudah dibaca dan terlihat menarik?
Apa yang dapat Anda tingkatkan dari email marketing Anda saat ini?
Apakah tool dan plugin yang Anda gunakan sudah cukup efektif sesuai kebutuhan saat ini?
Bagaimana cara Anda mengelola list Anda?
Apa yang Anda lakukan untuk meningkatkan jumlah subscriber Anda? Berbagi e-Book gratis kah? Atau penawaran menarik lainnya?
Bagaimana cara Anda mengukur keberhasilan email marketing ini?
Dari pertanyaan tersebut, Anda akan dapat melihat apa konsep, tujuan dan cara optimasi yang dapat Anda lakukan terhadap strategi email marketing Anda. Ternyata agak njlimet ya? Tidak juga, karena ketika Anda memang sudah menjalani strategi ini, Anda memang wajib melakukan analisa dan strategi optimasi agar trik marketing ini memberikanhasil sesuai yang Anda harapkan.
Melakukan Testing & Mengenal Metrik untuk Mengukur Kinerja Email Marketing
Namun untuk tahap awal, lakukan test secukupnya sebelum melakukan analisa dengan list pertanyaan tersebut. Ketika Anda sudah mulai masuk ke list tersebut, lakukan pengukuran terhadap keberhasilan Anda. Apakah Anda telah mendapatkan jumlah subscriber ideal yang Anda inginkan, apakah open rate nya cukup bagus atau apakah Anda dapat meng-konversi list tersebut menjadi pembeli sebanyak persentase yang Anda inginkan?
Metrik yang kerap digunakan sebagai pengukuran efektifitas Email Newsletter antara lain:
Open Rate, yaitu berapa banyak dari subscribers Anda yang benar- benar membaca email Anda ketika email terkirim
Click Rate, yaitu berapa banyak dari subscribers Anda yang melakukan klik pada link yang Anda kirimkan ketika mereka membuka email Anda
Forward, yaitu untuk menghitung jumlah subscribers Anda yang meneruskan email dari Anda ( send to friend ), tidak semua auto responder atau provider email marketing memiliki fitur ini
Subscribe, yaitu jumlah orang yang mendaftar menjadi pelanggan Anda
Unsubscriber, yaitu jumlah orang yang berhenti berlangganan dari newsletter Anda, list ini adalah warning bagi strategi Anda
Convertion Rate/ Tingkat konversi,yaitu berapa banyak dari subscriber Anda yang pada akhirnya membeli produk Anda, mengikuti program yang Anda berikan, ikut download trial version dan lain-lain.
Untuk dapat mempermudah analisa ini, Anda dapat menghubungkan akun Anda dengan Google Analyticsyang dapat merekam perubahan aktivitas list pelanggan Anda. Dengan bantuan Analytics, maka analisa Anda terhadap strategi email marketing yang Anda jalankan akan menjadi lebih efektif.
Seperti yang Saya ungkapkan sebelumnya bahwa Email Marketing ini merupakan salah satu strategi yang sangat ampuh dalam list building, ini berarti Anda harus memaksimalkannya agar berhasil dan membuat tingkat konversi Anda berkualitas. Dengan langkah- langkah di atas, mudah- mudahan Anda akan semakin jeli dalam, bersemangat dan optimis dengan strategi Anda. Selamat mencoba.
YouTube memang semakin menggila popularitasnya beberapa tahun terakhir ini. Jika dulu YouTube sering digunakan sebagai salah satu alternative media untuk menonton ulang acara olahraga, dan berita TV.
Kini, semakin banyak orang yang menggunakan YouTube sebagai media untuk aktualisasi diri, sekaligus mendapatkan penghasilan tambahan. Konten YouTube juga semakin beragam. Mulai dari ajang pamer skill, tutorial make up, tutorial memasak, jalan- jalan, kuliner, dan masih banyak lagi.
Tutorial Meningkatkan Viewers dan Subscriber YouTube
Siapa saja yang kini menikmati
YouTube? Siapa saja dan dari berbagai kalangan. Mulai dari selebriti, blogger,
dan juga anak muda kreatif. Intinya, siapa saja bisa menikmati YouTube dan
menjadi seorang YouTuber yang menghasilkan puluhan juta rupiah per bulan.
Untuk Anda yang tertarik menjadi seorang YouTuber, maka sekarang adalah waktu
yang tepat untuk memulai channel YouTube Anda sendiri. Jika bingung untuk
memulai, beirkut ini adalah 20 trik yang dapat Anda lakukan untuk menjadi
seorang YouTuber yang sukses dan menghasilkan :
Membuat Video Optimal untuk Menarik Viewers dan Subscriber
Membuat Thumbnail Video yang Menarik
Langkah awal menuai sukses di YouTube adalah dengan membuat thumbnail video yang menarik untuk diklik. Thumbnail video bisa menggambarkan keseluruhan atau garis besar isi dari video unggahan Anda atau hal yang ingin Anda tonjolkan.
Tidak harus bagian dari video YouTube yang Anda unggah. Selama masih terkait dengan konten dan tidak menipu, Anda bisa menggunakan gambar itu sebagai thumbnail video Anda.
2. Dorong Audiences untuk Berlangganan Channel Anda
Setiap YouTUber dapat
menambahkan watermark di video mereka. Disini, mereka dapat menambahkan logo
perusahaaan, lalu saat orang meng-kliknya, logo itu dapat meminta pengunjung
untuk berlangganan.
Yang menjadi masalah, logo standar akan membuatnya terlihat kurang menarik.
Cobalah menggantikan logo standar itu dengan watermark ajakan berlangganan
seperti yang dilakukan para YouTube marketer.
Untuk menggunakan fitur ini, masuklah ke Creator Studio, lalu klik saluran, dan
pilih Branding. Di sini, Anda dapat menggunggah watermark berlangganan yang
dapat muncul di semua video Anda.
3. Buat Outro yang Menarik
Saat seseorang
menikmati video Anda sampai akhir, jangan biarkan mereka pergi begitu saja.
Tutuplah konten Anda dengan menambahkan gambar ajakan berlangganan dan anotasi
lain yang mengarahkan penonton ke video lain yang relevan dengan video Anda.
Untuk menggunakan fitur video ini, masuklah ke bagian Pengelola Video Anda,
lalu klik video. Disini, Anda dapat memilih video relevan yang ingin Anda edit,
lalu klik End screen & Annotation.
Disarankan Anda menambahkan anotasi ke 15-30 detik terakhir dari video Anda.
Dengan begitu, anotasi ini tidak mengganggu mereka untuk menikmati video hingga
akhir.
Cara Optimasi Video YouTube
4. Perbarui Tanggal Konten
Selalu buat konten
Anda terlihat fresh dan tidak usang. Salah satu triknya adalah memperbarui
tanggal video diunggah. Banyak YouTuber marketer yang selalu meng-update video
YouTube mereka agar selalu relevan.
Misalnya saja Neil Patel yang mengupdate unggahanya 2017-nya menjadi 2019 di
judul video dan thumbnail. Video YouTube Neil tentang SEO adalah tipe konten
yang akan selalu hijau. Ia mengedit judul, thumbnail, dan deskripsi karena
tidak ada lagi orang yang mencari taktik SEO 2017, tapi 2019. Nilai plus nya
lagi, ia tak harus membuat jenis video yang sama setiap tahunnya.
5. Kata Kunci Terkait Profil Anda
Sebelum mengoptimalkan video Anda, pastikan Anda sudah menambahkan kata kunci ke profil Anda. Kata kunci ini harus bertepatan dengan konten yang Anda unggah.
Untuk menggunakanannya, masuklah ke Creator Studio, lalu klik Channel, dan klik Advanced. Disini Anda dapat memasukkan kata kunci yang relevan di sebelah “Kata Kunci Saluran”. Disarankan Anda memasukkan kata kunci bermerek, seperti nama pribadi Anda, dan nama perusahaan atau brand Anda.
6. Kata Kunci untuk Video Anda
Menempatkan kata
kunci yang tepat akan mendongkrak posisi konten Anda di hasil pencarian video.
Selain melakukan riset untuk menemukan kata kunci terbaik, tentu Anda harus
mengatur judul dengan kata kunci ini agar tidak kaku dan tetap enak untuk
dibaca.
7. Optimalkan Video untuk Pencarian Google
Jika Anda ingin
meningkatkan jumlah viewers video Anda secara signifikan, jangan hanya
mengandalkan lalu lintas organic dari YouTube saja. Dengan melakukan optimasi
kata kunci video Google, Anda berpotensi meningkatkan viewers dengan duduk di
halaman utama pencarian Google.
Untuk menemukan kata kunci video yang optimal di pencarian Google ini, pertama-
tama Anda harus mencari tahu kata kunci apa yang popular digunakan di YouTube.
Selanjutnya, Anda dapat melakukan riset kata kunci terkait sederhana dan
mengidentifikasi frasa kata kunci tersebut. Jika jumlahnya cukup potensial,
lakukan optimasi maksimal agar video Anda tampil di halaman pertama hasil
pencarian Google.
8. Ucapkan Kata Kunci Anda
YouTube mempunyai
transkripsi lanjutan untuk video. Artinya, mereka tahu apakah konten video Anda
terkait dengan subjek yang Anda masukkan dalam informasi utama, deskripsi, dan
kata kunci video.
Jadi, sangat disarankan untuk mengatakan kata kunci di dalam video Anda
sesering mungkin tanpa mengurangi kualtias video. Alasannya adalah meskipun
transkripsi YouTUbe sudah canggih, itu tidak sempurna.
Contohnya adalah saat Anda membuat video tutorial untuk Photoshop, Anda dapat
membukanya dengan, “Hai, nama saya Dika. Di tutorial kali ini, Saya akan
memberikan tutorial cara ganti background foto di Photoshop.”
9. Optimasi Judul dan Deskripsi Video
Optimasi judul dan
deskripsi lebih dari sekedar penempatan kata kunci utama. Tapi juga
memanfaatkan kata kunci favorit yang ingin Anda peringkatkan, yang dapat
membuat audience jatuh hati dan akhirnya meng- klik video Anda.
Misalnya saja Anda ingin membuat
tutorial untuk channel YouTube Anda bernama “Panda Tutorial”, maka di awal Anda
mungkin menciptakan kata kunci favorit versi Anda sendiri seperti, “Panda
Tutorial : Cara Mendapatkan Sepuluh Juta Penjualan Pertama Anda dari Toko
Online.”
Untuk bagian deskripsi video, berikut ini adalah tips yang dapat Anda gunakan :
Masukkan kata kunci dalam 25 kata
pertama
Panjang deskrispsi setidaknya 250 kata
Masukkan kata kunci 2-4 kali di
sepanjang deskripsi video
Dengan deskripsi yagn
dioptimalkan, Google dan YouTube akan cepat mengindeks video Anda dan membuat
mereka cenderung memberi peringkat yang lebih baik kepada Anda.
10. Optimalkan Lama Waktu Audience Menonton Video Anda
Konten video yang Anda buat harus
mengusung nilai dan membuat orang betah untuk menontonnnya. Dengan optimasi
keyword yang baik di judul dan deskripsi, jumlah klik ke video Anda mungkin
banyak. Namun tanpa konten yang mengusung nilai, audience Anda akan ragu untuk
menikmati konten Anda hingga selesai.
Perhatikanlah kualitas pengambilan video, isi konten Anda, kejernihan suara,
dan kualitas video secara keseluruhan. Perhatikan apa yang perlu Anda
tingkatkan untuk membuat audience Anda betah menikmati konten Anda, dan
lakukanlah perbaikan itu.
11. Tingkatkan Keterlibatan
Bukan hanya jumlah
audience yang terlibat memberikan suka atau komentar di video Anda, tapi juga
interaksi yang Anda lakukan terhadap komentar yang Anda terima di video Anda.
Sangat disarankan Anda bukan hanya menyukai komentar yang Anda terima, tapi
juga menanggapi sebanyak yang Anda bisa. Cara ini bisa membantu Anda untuk
meningkatkan lebih banyak komentar di video Anda.
12. Optimalkan Pemotongan Video Anda
Pemotongan video yang optimal
bukan hanya dilakukan untuk meringkas video Anda saja, tapi juga memberikan
kejutan- kejutan halus kepada audience Anda. Neil Patel sendiri menyarankan
agar YouTubers melakukan beberapa pemotongan di setiap menit video Anda untuk
menjaga perhatian audience pada video yang ditontonnya.
13. Tips agar Audience Menonton Sampai Akhir Video
Clickbait bukan hanya bisa digunakan untuk konten artikel viral yang dibagikan di media sosial. Di YouTube, trik ini juga bisa digunakan.
Misalnya saja seperti ini : “Untuk mengetahui cara peringkat #1 di Google, Anda harus menonton seluruh video ini. Dua tips terakhir adalah yang paling penting.”
Cobalah melakukan beberapa test terhadap kalimat- kalimat sejenis dan analisa tipe kalimat mana yang paling efektif untuk Anda terapkan. Biar bagaimanapun, setiap user bisa mendapatkan hasil yang berbeda dari testing trik ini.
Promosi Video YouTube Anda
14. Ajak Fans Anda untuk Berlangganan
Ada dua cara yang
bisa Anda lakukan untuk mengajak fans Anda berlangganan, yaitu :
#1 Di video Anda, saat Anda yakin
telah memberikan banyak value kepada audiens, berikan ajakan halus kepada
mereka, “Hai, jika Anda menyukai video ini dan mendapatkan informasi berharga
dari video ini, jangan ragu untuk klik berlangganan.”
#2 Yang kedua, ajak basis penggemar
Anda yang berada di website, media sosial, atau bahkan subscriber email Anda
untuk berlangganan channel YouTube Anda.
15. Promosikan Video melalui Quora dan Blog
Hari- hari berbagi video YouTube
ke Facebook dan LinkedIn untuk mendapatkan trafik sudah usai. Facebook dan
LinkedIn tidak ingin pengguna mereka menggunakan platform mereka untuk
mempromosikan platform lain. Tidak heran, jangkauan konten Anda dari kedua
platform ini kini cenderung sangat terbatas.
Kabar baiknya, ada beberapa situs yang dapat membantu Anda mengunggah konten
video Anda. Salah satunya adalah Quora.com.
Salah satu tantangan terbesar di Quora adalah menemukan pertanyaan yang bagus
untuk dijawab dan relevan dengan video yang Anda buat. Meski begitu, saat Anda
menemukannya, pertanyaan ini akan menggiring lalu lintas yang cukup baik dan
memberi tahu YouTube bahwa video Anda layak mendapatkan peringkat yang baik.
16. Promosikan Video Anda dengan Iklan
Mendapatkan trafik ke
video Anda tidak hanya bisa dilakukan dengan cara- cara organik yang cendeurng
rumit. Anda dapat mempromosikan video Anda dengan cara berbayar. Kelebihannya,
tentu hal ini lebih mudah dilakukan daripada SEO video, sekaligus memberikan
Anda trafik secara instant. Kekurangannya, cara ini pasti lebih mahal.
Tips Lain yang Penting untuk Diterapkan
17. Trik untuk Video Q&A
Jika Anda tertarik
untuk menggunggah video wawancara Q&A (Tanya Jawab), pastikan Anda
menggunakan pertanyaan dan jawaban yang menarik, memancing rasa ingin tahu,
memuaskan audiences, dan tetap masuk akal.
Riset perlu Anda lakukan sebelum melakukan take
untuk video Anda. Selanjutnya lakukan editing potongan video yang relevan
untuk setiap pertanyaan dan jawaban. Kemudian, tandai video sesuai dengan kata
kunci yang Anda incar.
18. Cek Analytic untuk Insight dan Rekomendasi Tindakan
Rahasia dibalik
optimasi video YouTube untuk SEO adalah berfokus pada peningkatan jumlah
pelanggan Anda dan analisa tingkat retensi. Untuk menganalisanya, bukalah
YouTube Creator Studio Classic, lalu klik Analytics.
Beberapa hal yang penting untuk Anda amati adalah apakah tingkat retensi
pemirsa membaik dari waktu ke waktu, sumber trafik, jumlah penayangan vs waktu
menonton rata- rata. Dalam SEO video, pelanggan dan tingkat retensi adalah dua
metrik terpenting yang harus Anda optimalkan.
19. Tips untuk Video Tutorial dengan Rekam Layar
Jika Anda membaut
video tutorial, cara mudah untuk mengaturnya adalah dengan menggunakan
QuickTime Player, klik File, lalu New Movie Recording. Dari sini, seret dan
perkecil video ke sudut kanan atas layar Anda.
Kemudian, klik File lagi, dan pilih New Screen Recording. Disini, Anda ingin
merekam area yang sesuai pada layar ANda, kemudian klik tombol di tengah “Mulai
Merekam.” Kini, Anda mempunyai video tutorial dengan foto diri Anda di kanan
atas.
20. Buat Konten secara Konsisten
Sederhana tapi sering sulit
dilakukan adalah memproduksi konten video YouTube secara konsisten. Terutama
saat subscriber Anda sudah tumbuh, optimasi dan usaha yang Anda lakukan selama
ini perlu dirawat dengan konsistensi update konten.
Untuk para netizen, YouTube memang bukan hal yang asing lagi. Kita sudah pasti sering mendengar nama situs ini dan bahkan sudah sering mendapatkan hiburan yang menarik dari beragam video yang disajikan oleh situs ini. Saat Anda mencari cara terbaik mendapatkan uang dari YouTube, jangan lupa bahwa penting juga untuk membangun bisnis yang legal dan kuat. Jika Anda perlu belajar cara terbaik membuat LLC, webinarcare adalah tempat yang baik untuk belajar!
Yups, YouTube adalah sebuah media online dimana user bisa mengunggah video milik kita ke internet, dan kita juga bisa menonton video orang lain yang diunggah di situs tersebut secara gratis.. tiss… tiss… Modalnya hanya satu, yaitu koneksi internet.
Saat ini YouTube adalah situs paling populelr di seluruh dunia. Bukan hanya sebagai situs media sosial yang menawarkan video menarik, tapi juga salah satu media dimana para user-nya dapat mendulang uang. Dan tentu saja, sebagai media penghasil uang, situs berbasis video ini sangat disukai, wong hasilnya sangat lumayan kok!
Tidak heran, kini semakin banyak user yang tertarik untuk menjadi bagian komunitas pendulang uang dari YouTube. Dengan mengunggah video mereka dan menunggu video mereka ditonton banyak orang, maka mereka bisa mendappatkan uang hingga ratusan juta rupiah per bulan hanya dari video yang mereka unggah saja. Masa’ iya bisa sampai ratusan juta? Bisa banget, tapi tentu saja Anda harus memiliki subscriber yang cukup banyak dan video berkualitas yang cukup menarik perhatian khalayak ramai. Sabar.. jika Anda baru memulai, ada banyak alas an mengapa Anda tidak perlu terburu- buru.
Bagaimana Cara Mendapatkan Uang dari YouTube?
Pasti sudah kepo banget kan bagaimana caranya mendapatkan uang dari YouTube? Sabar, kita sedang menuju ke sana saat ini. Pertama- tama, kita akan mengawalinya dengan pertanyaan yang mendasar, yaitu video apa saja yang dapat di upload ke YouTube? Bermacam- macam video, mulai dari video musik dari label ternama, video bisnis/ event, video lucu, video bersenang- senang, parody, video sains, video berita, dokumentasi kegiatan, video tutorial, dan masih banyak lagi.
Dari video- video tersebut, kita kerap melihat ada iklan di bagian bawah video, sidebar atau pada awal kemunculan video. Untuk iklan di bagian sidebar, biasanya kerap muncul pada video yang jumlah tampilannya sudah cukup banyak. Ini dia kuncinya, yaitu si pemilik video ini mendapatkan penghasilan dari jumlah view iklan yang banyak atau klik iklan penonton. Nah, mari kita ikuti step by step- nya!
1. Mulai lah dengan Membuat Akun YouTube
Jika Anda belum memiliki sebuah akun YouTube, maka mulai lah dengna mendaftar. Caranya sangat mudah, yaitu dengan menggunakan akun Google Anda seperti Gmail. Login lah dengan akun Gmail Anda, lalu setelah itu kunjungi situs YouTube.com. Di sebelah kanan atas Anda akan melihat opsi ‘Upload’ dan ‘Masuk’. Anda kemudian akan melihat tampilan YouTube seperti biasa dengan gambar foto profil Google Anda di bagian kanan atas.
Lihat Gambar :
Langkah selanjutnya, buatah Channel atau saluran untuk akun YouTube Anda dengan klik ‘Saluran Saya’ ( My Channel ) di panel sebelah kiri. Masuk ke halaman baru, Anda akan mulai men-setting Saluran Anda. Anda dapat memilih untuk menggunakan nama asli ( sesuai bawaan akun Google Anda ) atau menggunakan nama lain untuk channel Anda. Misalnya Anda ingin menggunakan nama khusus, seperti nama domain website, Anda dapat mengklik link ‘To use a business or other name, click here”. Selanjutnya, Anda akan diarahkan untuk memasukkan nama channel yang Anda inginkan. Setelah selesai dengan nama channel, pilih lah kategori yang dipilih, lalu centang ‘I agree to the Pages Terms” ( Saya menyetujui halaman ketentuan ), lalu klik “Selesai” ( Done ).
Setelah melalui langkah tersebut, Anda akan diarahkan ke halaman Saluran Anda yang sudah jadi. Anda dapat mengatur tampilan saluran tersebut dengan menambahkan gambar untuk icon, menambahkan cover dan pengaturan lainnya. Selamat, saluran khusus untuk akun YouTube Anda berhasil dibuat.
2. Upload Video Pertama Anda ke YouTube
Untuk dapat menghasilkan uang dari YouTube, tentu Anda harus memiliki video yang di upload ke Channel Anda. Dalam upload video ini ada beberapa persyaratan yang harus Anda penuh, salah satu yang terpenting adalah video harus original yaitu milik Anda sendiri dan tidak melanggar hak cipta orang lain, baik dari segi materi gambar, video clip, logo dan juga sampai back sound.
Anda mungkin dapat merekam kegiatan Anda sehari- hari yang unik seperti video fitness, bernyanyi atau membuat video tutorial tertentu. Yang pasti, jika Anda ingin mendaftarkan video Anda ke program monetize YouTube, Anda harus rajin membuat dan mengunggah video unik Anda ke saluran Anda. Menurut beberapa YouTubers, setidaknya Anda membutuhkan kurang lebih 100-200 video untuk mendapatkan penghasilan yang lumayan dari YouTube. Semakin banyak video yang Anda unggah, maka akan semakin baik untuk pundi- pundi uang Anda. Jadi tidak ada ala an untuk males- malesan ya 🙂
3. Cara Meningkatkan Popularitas Channel YouTube Anda
Salah satu kunci penting di awal kehadiran Anda di YouTube adalah dengan meningkatkan popularitas saluran YouTube Anda. Beberapa tips yang dapat Anda terapkan untuk meningkatkan popularitasnya antara lain adalah sebagai berikut :
Mengunggah video secara rutin agar kehadiran Anda terlihat oleh para YouTubers aktif.
Buat video yang unik, menarik dan berkualitas. Perhatikan lah resolusi dari video Anda, semakin baik resolusinya, maka tampilannya akan semakin jelas untuk audiens.
cSesuaikan dengan minat atau niche Anda, sehingga akan lebih mudah bagi Anda untuk membangun konten video yang baik untuk channel Anda dan YouTubers lebih mudah mengenali Anda.
Selalu sisipkan ‘Call to Action’ untuk mengajak penonton berlangganan saluran Anda, baik di akhir clip video Anda atau di deskripsi video.
Aktif berkomentar di awal pembangunan Channel. Biasanya para YouTubers aktif kerap bertukar ‘subscribing’. Cobalah sering berkomentar di video YouTubers lain, khususnya di awal- awal video yang Anda buat dan subscribe channel mereka. Ketika Anda aktif bersilaturahmi dan mereka mulai menyadari Anda telah mem- follow mereka, maka besar kemungkinan mereka juga akan men- subscriber channel Anda.
Promosikan video Anda ke media sosial seperti Facebook, dan Twitter.
4. Daftarkan ke Google Adsense untuk Mulai Menghasilkan Uang dari YouTube
Google Adsense adalah cari paling populer untuk menghasilkan uang dari YouTube. Dengan mengikuti program monetize ini, setiap view dan klik iklan Anda dapat dikonversi menjadi penghasilan yang sangat lumayan. Tentu saja ini sangat tergantung dari jumlah video, viewers dan klik iklan ya. Kalau channel dan tampilan video Anda masih sangat sepi, tentu sangat sulit untuk mendapatkan penghasilan yang bagus. Tapi jika Anda serius dengan program #monetize video ini dan berhasil menelurkan jumlah video yang cukup banyak dan juga jumlah viewers yang gila, maka hasilnya pasti luar biasa.
Jika Anda belum memiliki akun Google Adsense sebelumnya, Anda dapat mendaftarkan akun Anda sebelumnya. Namun jika sudah, Anda dapat mengintegrasikan akun Google Adsense Anda sebelumnya dengan YouTube. Sebaliknya, Anda juga dapat mengintegrasikan Google Adsense yang Anda peroleh dari YouTube ini untuk dipakai di blogger atau di-upgrade sehingga dapat dipasang di blog self-hosted.
Kunci Keberhasilan Bermain YouTube adalah Kreatifitas
Ya, kreatifitas sangat penting untuk terus memotivasi Anda menghasilkan video yang kreatif dan menarik. Dengan modal ini, Anda dapat menggaet banyak pelanggan ( subscriber ) setia yang menjadi penonton tetap Anda dan juga menarik penonton baru dari segala penjuru. Tanpa semangat dan motivasi, tidak ada jaminan Anda bisa menghasilkan uang yang Anda harapkan dari YouTube. Semoga artikel ini bermanfaat dan menginspirasi Anda. Terimakasih sudah membaca.
Jika Anda mulai bergelut di dunia blogging dan internet marketing, maka istilah Autoresponder wajib Anda kenal dan Anda gunakan dalam strategi marketing Anda. Autoresponder adalah bagian tak terpisahkan dari strategi email marketing yang dapat Anda gunakan untuk berbagai tujuan dalam bisnis Anda. Sebelum melangkah jauh, ketahui dulu yuk apa itu Autoresponder dan apa manfaat nya untuk bisnis Anda.
Pengertian Autoresponder
Per definisi, Autoresponder adalah sebuah program internet yang memiliki fungsi untuk menangkap data pengunjung berupa alamat email, nama dan lain- lain, kemudian melakukan follow up email dengan cara mengirimkan email secara berkala untuk diarahkan sesuai dengan strategi pemiliknya.
Bagi Anda yang menggunakan website Anda untuk tujuan berbisnis, maka menggunakan Autoresponder itu wajib. Akan ada banyak sekali manfaat yang Anda peroleh dengan menggunakan Autoresponder ini. Bahkan bisa dibilang, penggunaanya merupakan harga mati jika Anda tidak ingin ketinggalan jauh dari kompetitor Anda dan melipatgandakan omset bisnis Anda.
Fungsi dan Manfaat Autoresponder
Seperti yang Saya singgung diatas bahwa Autoresponder memiliki banyak sekali fungsi dan manfaat untuk para blogger dan internet marketer, maka di bab ini kita akan menggali lebih dalam tentang fungsi dan manfaat tersebut. 1. Menangkap Data Pengunjung yang Tertarik dengan Bisnis Anda Apa jadinya jika sebuah bisnis memiliki data pengunjung yang tertarik pada bisnis Anda? Mungkin awalnya mereka belum membeli karena factor tertentu, namun ketika mereka mau menyerahkan email mereka pada kita, maka kita mengetahui bahwa orang tersebut memiliki ketertarikan terhadap bisnis atau produk yang kita miliki. Sebagai seorang marketer, memiliki data pengunjung ini sangatlah penting. Kita dapat menggunakan list email pengunjung yang diberikan oleh Autoresponder untuk kita kelola, rawat dan besarkan. Anda bisa menebak apa yang terjadi selanjutnya, kan? 2. Membangun List Building Anda Membangun list building berarti membuat data prospek Anda. Anda akan mengumpulkan orang- orang potensial yang akan membeli produk Anda dalam satu wadah. List building dalam ilmu marketing sangat penting, itu lah mengapa Autoresponder juga sangat penting, karena merupakan salah satu alat tercanggih dalam membangun list building Anda.
List building adalah asset berharga untuk seorang marketer. List ini dapat Anda gunakan untuk meledakkan penjualan toko online atau bisnis Anda kapan saja ketika Anda siap mengelolanya dengan ciamik. Ketika Anda berhasil mengumpulkan 1000 data atau lebih dalam list building Anda, maka bersiap- siaplah list tersebut akan membeli produk Anda kapan saja. Disini, tugas Anda untuk memperkuat rasa penasaran mereka dan mengiming- imingi mereka. Bagaimana jika data prospek tersebut tidak Anda miliki? Bisa jadi ketika mereka mencari produk Anda, mereka justru nyasar bertemu kompetitor lain dengan strategi marketing yang lebih ampuh dari Anda. Wahhh… tentu saja Anda tidak ingin ini terjadi, bukan? Itulah mengapa banyak praktisi internet marketing berkata bahwa seorang marketer tanpa strategi list building kerap dibilang telah melakukan kesalahan fatal.
3. Mengirim Email Follow Up Ini bagian terpentin dari Autoreseponder yang tidak boleh Anda lewatkan. Dengan tool ini, meskipun pengunjung membaca penawaran Anda tanpa membeli, mereka memiliki ketertarikan terhadap produk Anda dan kecenderungan untuk memilikinya. Tapi, seperti ada sesuatu yang masih mengganjal. Mungkin saat ini si pengunjung belum memiliki uang, belum yakin dengan produknya atau takut jika penjualan ini hanya penipuan. Lalu bagaimana caranya agar list follow up Anda berubah menjadi konversi? Lakukan strategi email marketing yang efektif!
Dengan melakukan strategi email marketing yang efektif, maka list pengunjung ini dapat berubah menjadi pembeli Anda. Email follow up dapat Anda buat dengan strategi semanis mungkin. Ingat, jangan langsung mengirim email penawaran membabi buta kepada list Anda. Bisa jadi mereka langsung ilfil dan klik ‘berhenti berlangganan/ unsubscribe’. Slow boss… seperti yang strategi yang telah dibahas lengkap di link cara memuat email marketing yang efektif tadi. Saya yakin Anda dapat mempelajarinya dengan mudah.
4. Menjalin Komunikasi dengan Pelanggan Anda Menjalin komunikasi dengan pelanggan ini sangat penting. Lakukan komunikasi dengan cara mengirim email berkala yang isinya tidak melulu promosi. Anda dapat menyapa mereka, mengirimkan tips gratis, membagi eBook gratis, memberi ucapan ulang tahun, tahun baru dan lain- lain. Dengan membangun komunikasi seperti ini, maka pelanggan akan memiliki rasa percaya terhadap Anda sehingga pada akhirnya yakin untuk membeli produk Anda. Bukankah unsur trust ( kepercayaan ) ini sangat penting dalam berjualan secara online? Apalagi ketika produk Anda harganya mahal dan tergolong produk yang susah dijual ( misalnya hanya diminati oleh kalangan tertentu ). Autoreseponder adalah harga mati.
Cara Mendapatkan Jasa Autoresponder
Sebelum Anda menggunakan jasa autoresponder, pastikan Anda memiliki perencanaan matang atau setidaknya gambaran tentang apa saja yang akan Anda lakukan dengan list pelanggan Anda. Tentu saja, lagi- lagi Saya ingatkan untuk membaca link artikel membuat #emailmarketing yang efektif di atas. Sebagai reminder, fungsi dan manfaat Autoresponder sangat membutuhkan partisipasi aktif Anda. Pada dasarnya autoresponder hanyalah alat saja.
Bagaimana cara mendapatkan jasa Autoresponder ini? Mudah saja, Anda tinggal mendaftar di provider Autoresponder saja dan mengikuti panduan penggunaan mereka di web sesuai dengan tutorial yang disediakan di website masing- masing. Provider Autoresponder pun jumlahnya cukup banyak, mulai dari yang gratis sampai yang berbayar.
Autoresponder yang gratis antara lain: free Autobot, ListWire dan juga MailChimp ( gratis sampai maksimal 2000 subscriber ). Untuk Autoresponder premium, antara lain : GetResponse, Aweber, dan MailChimp premium.
Jika Anda saat ini belum memiliki banyak budget untuk strategi email marketing Anda, maka menggunakan yang gratisan dulu pun tidak masalah. Untuk yang gratisan, Listwire dan Mailchimp menurut Saya dapat diandalkan. Apalagi di MailChimp Anda dapat memiliki maksimal sampai 2000 subscribers, baru setelah itu Anda harus upgrade untuk menjadi member premium.
Lihat Gambar :
Sekali lagi, Autoresponder adalah fitur mutlak yang harus dimiliki oleh pebisnis online. Jika Anda menekuni bisnis online dan ingin meningkatkan omset Anda jauh lebih banyak, gunakan autoresponder ini akan memberi banyak manfaat untuk Anda.