7+ Tips Membangun Situs Web yang User Friendly

7+ Tips Membangun Situs Web yang User Friendly

Bukan hanya mobile friendly yang perlu dipikirkan, namun, menciptakan website yang user friendly sepenuhnya juga sangat lah penting. Situs web yang user friendly seolah- olah merupakan jembatan komunikasi yang mempertemukan developer website dan pengguna dengan sempurna agar bersama- sama mendapatkan apa yang mereka inginkan.

Sayangnya, tidak sedikit situs web yang tidak sesuai dengan ekspektasi pengguna, entah itu dari aspek desain, konten, kecepatan, dan fitur yang memudahkan pengguna dalam mengakses website tersebut. Padahal, saat pengunjung Anda merasa kesulitan untuk mendapatkan apa yang mereka inginkan, maka kekecewaan mereka berpotensi untuk membuat mereka kabur dan tak akan pernah kembali lagi.

 

Tips Menciptakan Situs Web User Friendly

Dalam skala 1-10 untuk mencapai goal situs web Anda, maka urgensi membangun website user friendly adalah 9. Artinya, hal ini adalah keharusan. Tanpa situs yang user friendly, maka usaha Anda untuk mempromosikan keahlian, produk, kebutuhan menyampaikan informasi, atau pun branding akan terhambat dan sia- sia.

Jadi, masih mau menyulitkan pengguna dengan membuat situs web yang sulit untuk menemukan apa yang pengunjung cari? Yang dipenuhi dengan tautan rusak atau loading terlalu berat? Padahal Anda yakin bahwa situs web Anda adalah investasi yang bukan main- main? Well, saatnya memperbaiki hal ini satu per satu.

1. Situs Web Anda Responsif Sepenuhnya
Ya, situs web Anda harus responsive sepenuhnya. Pengunjung harus dapat menjelajah situs web Anda dengan mudah, dari perangkat mana pun mereka mengaksesnya. Salah satu cara untuk membuat situs web Anda responsive adalah dengan menggunakan template/ theme situs yang responsive -saat ini hampir semua theme/ template menawarkan fitur responsive. Untuk memastikan situs Anda responsif, lakukan mobile friendly test seperti berikut ini :
Tes website mobile friendly test

 

2. Buat Navigasi Situs Web Sederhana
Tidak sedikit web desainer yang berusaha menampilkan sisi desain web yang manis dan cantik, tapi berakhir dengan menyediakan navigasi yang rumit untuk pengunjung yang notabene adalah orang awam. Kesederhanaan dalam desain web dan pengembangan bukan lah konsep baru.

Dibandingkan menggunakan nama halaman yang kompleks dan navigasi multi-level yang rumit, coba lah untuk memberi nama setiap halaman dengan tepat, jelas, dan mudah dimengerti pengunjung. Kemudahan pengunjung dalam menemukan apa yang mereka inginkan sangat lah penting.

 

3. Logo Anda Mudah Ditemukan dan Dapat Di-Klik
Logo adalah identitas sebuah website. Banyan pengunjung website yang mengharapkan untuk dapat melihat logo Anda secara mudah di sudut kiri atas situs web Anda. Jadi, tidak perlu berpikir rumit, cukup berikan sesuai apa yang pengunjung inginkan. Dengan peletakan logo yang baik, maka pengunjung dapat mengidentifikasi brand situs Anda dengan mudah.

Selain itu, logo sebaiknya dapat di-klik dan mengarahkan pengunjung untuk kembali ke halaman beranda dari mana pun mereka berada di situs Anda. Dengan kata lain, logo Anda berperan ganda sebagai brand sekaligus tombol beranda/ home di situs Anda.

 

4. Sudah Cukup Cepat kah Situs Web Anda?
Sebuah study yang dilakukan oleh DoubleClick by Google menyatakan bahwa 53 persen kunjungan situs seluler ditinggalkan saat sebuah halaman website membutuhkan waktu lebih lama dari 3 detik untuk dimuat. Studi ini juga menemukan fakta menarik bahwa website dengan loading 5 detik mempunyai sesi 70 persen lebih lama, 35 persen rasio pentalan lebih rendah, dan keterlihatan iklan 25 persen lebih tinggi daripada website yang kecepatannya hampir empat kali lebih lama.

 

5. Sertakan Call to Action yang Jelas dan Menarik
Tidak sedikit pengunjung website yang perlu diingatkan tentang apa yang ingin mereka lakukan di situs Anda. Maka dari itu, penting untuk menambahkan ajakan bertindak yang jelas dan menarik di setiap halaman atau area yang mudah terlihat dan mudah di-klik. Beberapa contoh ajakan bertindak yang dapat Anda gunakan, misalnya :

  • “Klik Di Sini untuk Memesan”
  • “Unduh sekarang “
  • “Hubungi kami”
  • “Dapatkan Kutipan”
  • “Pelajari Lebih Lanjut Tentang X”
  • “Dapatkan Kupon Gratis Anda”

 

6. Konten yang Mudah Dicerna
Konten yang mudah dicerna adalah konten yagn informatif, disampaikan dengan jelas, ringkas, dan mungkin saja perlu disertakan header, sub-header, bullet, atau Teknik pemformatan lainnya yang memudahkan pembaca untuk menyerap konten yang Anda sajikan. Hindari penggunaan kata- kata yang sulit dipahami oleh orang awam, kecuali jika website Anda memang ditujukan untuk kalangan tertentu saja.

 

7. Seimbangkan Penggunaan Teks dan Media
Media adalah daya tarik tersendiri dalam penyajian konten. Keseimbangan antara penggunaan teks dan media juga membuat pengunjung Anda lebih betah dalam menyerap informasi, terutama karena tidak sedikit pengunjung situs web yang sebenarnya masuk kategori malas membaca.

 

8. Konten Anda Harus Mudah Dibagikan
Agar jerih payah Anda lebih optimal, buat lah halaman situs web Anda mudah untuk dibagikan. Gunakan icon social media yang eye catching dengan posisi strategis agar pengunjung Anda dapat membagikan setiap halaman dengan mudah. Selain itu, Anda pertimbangkan juga apakah perlu untuk memudahkan pengguna untuk membagikan potongan konten tertentu dari situs web Anda ke beberapa platform media sosial.

 

Kesimpulan : Posisikan Diri Anda Sebagai Pengunjung Web

Cara termudah untuk menciptakan gambaran situs web user friendly adalah dengan memposisikan diri Anda sebagai pengunjung website. Coba lah untuk melakukan check list sebagai pengunjung terhadap website Anda : Apakah loadingnya cukup berat? Apakah navigasi cukup mudah dan sederhana? Apakah konten yang dicari cukup mudah ditemukan? Dan lain sebagainya…

Yang tak kalah pentingnya, lakukan pengecekan rutin terhadap situs web Anda setelah Anda membuat website yang user friendly. Hal ini penting dilakukan untuk memastikan bahwa fungsionalitas website Anda tetap dalam performa terbaik dalam kurun waktu tertentu. Jadi, sudah siapkah Anda membangun situs web yang user friendly?

Cara Mudah Membuat Halaman Privacy Policy untuk Google Adsense

Cara Mudah Membuat Halaman Privacy Policy untuk Google Adsense

Privacy Policy atau kebijakan privasi adalah halaman yang memuat tentang prosedur privasi sebuah situs web, terutama yang berkaitan dengan data informasi yang dikumpulkan dari pengunjung. Kebijakan privasi bukan hanya penting untuk pemilik website, namun juga untuk pengunjung website terkait informasi pribadi mereka secara online.

Website apa saja yang membutuhkan Privacy Policy? Pada dasarnya semua jenis membutuhkan kebijakan privasi ini, yang tentunya kontennya perlu disesuaikan dengan jenis website masing- masing. Bahkan sekalipun website Anda adalah sebuah blog sederhana dan hanya mengumpulkan alamat email pelanggan untuk newsletter bulanan.

 

Fungsi dan Manfaat Halaman Privacy Policy

Salah satu fungsi utama dalam membuat halaman Privacy Policy adalah untuk memberitahu pengguna mengenai informasi apa saja yang pemilik website kumpulkan dalam blog nya, bagaimana informasi tersebut akan digunakan, dan siapa saja yang mempunyai akses untuk informasi tersebut.

Jika situs web Anda dibangun dengan tujuan bisnis, seperti toko online, maka mempunyai halaman kebijakan privasi ini diwajibkan karena hal ini mempunyai kaitan erat dengan data pribadi pelanggan dan informasi pembayaran. Manfaat lain dari halaman kebijakan privasi ini adalah profesionalisme dan meningkatkan kepercayaan pembaca dan calon pembeli Anda.

Jika Anda membuat website yang bertujuan untuk di-monetize dengan Google Adsense, halaman Privacy Policy juga menjadi salah satu syarat wajib yang harus Anda persiapkan di situs web Anda. Sebelum Anda mendaftarkan blog Anda untuk Adsense, pastikan halaman kebijakan privasi ini sudah Anda miliki.

 

Cara Membuat Halaman Privacy Policy/ Kebijakan Privasi Kurang dari 10 Menit

Untuk membuat halaman Privacy Policy, Anda dapat melakukannya dengan dua cara. Yang pertama adalah cara manual, yaitu dengan menuliskannya versi Anda sendiri melalui riset ini dan itu. Cara yang kedua adalah membuatnya dengan mudah dan cepat dengan website generator Privacy Policy, yaitu websitepolicies.com.

 

WebsitePolicies adalah situs andalan untuk para blogger yang kadang bingung harus memulai dari mana untuk membuat kebijakan privasi. Tidak jarang, blogger juga bingung hal- hal apa saja yang perlu dituangkan dalam halaman tersebut.

WebsitePolicies berisikan teks- teks cukup panjang dan mengandung banyak jargon hukum yang disesuaikan dengan jenis layanan website Anda. Untuk membuat halaman privasi Anda, hanya tiga langkah yang Anda butuhkan, yaitu :

  • Choose Platform (tentukan jenis dokumen yang akan Anda buat)
  • Customize Policy (sesuai policy dengan kebutuhan Anda)
  • Download & Publish (unduh dan publikasikan untuk situs web Anda)

Membuat Privacy Policy dengan WebsitePolicies.com

Beberapa kelebihan dari WebsitePolicies dalam membuat halaman privasi ini antara lain :

  • Gratis untuk penggunaan non komersil (untuk penggunaan komersial Anda perlu membayar $14,95)
  • Konten disesuaikan dengan situs web Anda dan legal karena disusun dan dikelola oleh pengacara
  • Menghemat waktu
  • Download cepat
  • Bisa juga digunakan untuk membuat Kebijakan Privasi di mobile app
  • Ada program afiliasi dengan komisi sebesar 30% dari setiap penjualan Premium Policies

 

Selanjutnya, untuk membuat Privacy Policy, berikut ini adalah langkah- langkah yang dapat Anda ikuti :

1. Mulai dengan klik tombol ‘Get Started’

2. Di halaman baru, Anda akan diminta untuk memilih jenis dokumen yang akan Anda buat, seperti :

  • Privacy Policy
  • Terms and Conditions
  • Refund policy
  • Blog disclaimer

Pilih salah satu sesuai kebutuhan Anda. Karena kali ini kita akan membuat halaman Kebijakan Privasi, maka pilihlah Privacy Policy.

3. Masukkan informasi dan jawaban pertanyaan yang dibutuhkan dengan sebenar- benarnya

4. Setelah semua data diisi, maka di step keempat, Anda diminta untuk melakukan Review & Confirm, kemudian klik ‘Create my Privacy Policy’

5. Done!

Membuat Privacy Policy dengan WebsitePolicies.com

Halaman Privacy Policy Anda kini sudah selesai dibuat. Langkah selanjutnya, Anda tinggal men-copy file tersebut dan mengunggahnya ke halaman situs web Anda. Mudah sekali, bukan?

Selamat mencoba!

 

5 Media Sosial terbaik untuk Promosi Bisnis dan Jualan Online

5 Media Sosial terbaik untuk Promosi Bisnis dan Jualan Online

Media sosial itu bukan untuk berjualan! Well, kalimat ini tidak salah. Memang kenyataannya, media sosial ini diciptakan sebagai platform untuk bersosialisasi. Namun uniknya, tidak sedikit pebisnis online yang justru sukses dengan menggunakan media sosial ini untuk berjualan dan promosi bisnis, bahkan secara hardselling. Apakah Anda salah satunya?

Ada banyak media sosial yang bertebaran di internet. Mulai dari yang populer, hingga yang kurang populer. Dari sekian banyak media sosial, mana kah yang kira- kira efektif untuk promosi bisnis dan jualan online? Berikut ulasannya…

1. Jualan Online di Facebook

Facebook adalah platform pertama dimana pelaku bisnis online mulai mempromosikan produk jualannya. Untuk berjualan, pebisnis online bisa menggunakan beberapa cara, yaitu melalui profil pribadi mereka, membuat halaman fan agar terlihat professional, atau membangun grup.

Setelah itu, Anda pebisnis online mulai dapat membuat konten promosinya dan melakukan posting secara konsisten untuk terhubung dengan pengikut mereka atau pengguna baru. Untuk menjangkau lebih banyak audience, pebisnsi online juga dapat memanfaatkan fitur iklan berbayar Facebook Ads.

 

2. Jualan Online di Instagram

Meskipun pada dasarnya Instagram adalah platform untuk mengabadikan moment berupa foto, namun banyak orang justru menggunakan platform yang satu ini untuk berjualan. Dengan tampilan feed yang rapi dan manis, kombinasi gambar dan video singkat terbukti berhasil menarik perhatian pengguna Instagram terkonversi menjadi pembeli. Sama seperti Facebook, pengguna dapat mengoptimalkan penggunaan Instagram untuk berjualan dengan memanfaatkan fitur iklan berbayar Instagram Ads.

 

3. Jualan Online di Twitter

Twitter duduk di posisi ke #3 sebagai media sosial yang cukup efektif untuk ber- jualan online. Walaupun penggunanya tidak sebanyak Facebook dan Instagram, pengguna Twitter relatif orang- orang yang loyal.

Salah satu kelemahan #Twitter dibandingkan dua pesaingnya di atas adalah keterbatasan pengguna untuk berkreasi dengan media pemasaran. Namun jika Anda mempunyai basis follower loyal dan tertarget, maka pemasaran pun akan terasa lebih efektif.

 

4. Mempromosikan Produk lewat YouTube

Konten video selalu menggoda. Itu lah salah satu alasan mengapa YouTube tetap menjadi media yang sangat ampuh untuk promosi dan jualan online. Perlu dicatata juga bahwa ada pergeseran minat pengguna internet saat ini. Yang dulu hanya suka membaca blog, kini rata- rata pengguna internet lebih suka menikmati konten yang interaktif seperti video.

 

5. Jualan Online di Pinterest

Mirip dengan Instagram, Pinterest pada dasarnya diciptakan sebagai platform untuk menyimpan foto atau gambar favorit. Pinterset ini sendiri digunakan penggunanya untuk mengirimkan foto- foto dari berbagai sumber, entah itu milik pengguna yang mengunggahnya atau dari website lain.

Pinterest juga bisa menampilkan produk dengan rapi seperti etalase jika pengguna menggunakan foto- foto terbaiknya untuk dipasarkan. Tidak sedikit pengguna Pinterest yang mengoptimalkan konversi penjualan mereka dengan mendesain foto produk sedemikian rupa agar terlihat manis dan menarik.

 

Dari kelima platform sosial media ini, mana yang paling sering Anda optimalkan untuk promosi bisnis dan jualan online?

Cara Blokir Iklan Dewasa/ yang Tidak Diinginkan di Google Adsense

Cara Blokir Iklan Dewasa/ yang Tidak Diinginkan di Google Adsense

Google Adsense adalah salah satu platform monetize yang paling popular untuk publisher. Dengan menayangkan iklan Adsense di situs web, seorang blogger bisa mendapatkan penghasilan yang lumayan dari aktifitas blogging mereka.

Meski demikian, terkadang ada satu hal terkait iklan Adsense yang sering membuat galau pemilik website, yaitu adanya iklan yang berbau konten dewasa tayang di situs web kita. Mungkin ada beberapa orang yang tidak mempermasalahkan jenis iklan ini.

Namun, tidak sedikit juga pemilik situs yang merasa kehadiran iklan ini sangat mengganggu karena tidak relevan dengan konten blog dan juga berpotensi mengganggu pembaca. Bayangkan saja jika blog Anda berisi konten edukasi keluarga tapi ternyata ada iklan dewasa yang tayang. Sayang disayangkan, bukan? Selain itu, iklan dewasa juga dikabarkan mempunyai CPC yang cukup rendah dibandingkan iklan- iklan lainnya.

 

Cara Menghilangkan Iklan Dewasa atau Iklan Tidak Diinginkan di Google Adsense

Iklan dewasa ini biasanya ditandai dengan kata kunci dewasa, seperti “Suamiku”, “Basah”, “Ngac*ng”, dan lain sebagainya. Jika Anda merasa sangat terganggu dengan kehadiran iklan tersebut di situs web Anda, Anda bisa menghilangkan iklan tersebut dengan cara memblokirnya dari akun iklan Anda. Berikut ini adalah langkah- langkah yang dapat Anda ikuti :

1. Masuk ke akun Google Adsense Anda

2. Di panel navigasi sebelah kiri, klik “Allow & Block Ads”

3. Pilih “Ad Review Center”

4. Masukkan kata kunci yang berkaitan dengan iklan dewasa, seperti kata “Suamiku”, “Basah”, dsb. Coba juga lakukan pencarian dengan kata kunci “.ru” karena domain asal Rusia ini dikenal sering menampilkan iklan dewasa

Lihat Gambar :

Cara blokir Iklan Dewasa Google Adsense

 

Iklan Dewasa Google Adsense

5. Klik icon “Blokir” untuk memblokir iklan tersebut dari akun Anda

6. Selesai

 

Dengan memblokir iklan dewasa atau iklan yang tidak Anda inginkan, harapannya situs web Anda akan menayangkan iklan yang lebih relevan lagi untuk pengunjung. Selamat mencoba!