Usai perjalanan delapan tahun, media sosial Path akhirnya resmi mengucapkan selamat tinggal kepada para penggunanya. Pengumuman ini telah ditampilkan di laman Path.com dan juga di aplikasi Path pada 17 September 2018.
The Last Goodbye
It is with deep regret that we announce that we will stop providing our beloved service, Path.
We started Path in 2010 as a small team of passionate and experienced designers and engineers.
Over the years we have tried to lay out our mission: through technology and design we aim to be a source of happiness, meaning, and connection to our users.
Along our journey we have laughed and cried with you, and learned valuable lessons. And it is now inevitable to wind down the service to prioritize our work to serve you with better products and services.
It has been a long journey and we sincerely thank each one of you for your years of love and support for Path.
Berita ditutupnya Path ini ternyata cukup membuat penggemarnya terkejut. Tidak heran, kenangan terhadap Path pun sempat meramaikan Twitter dan juga Instastory pada 17 September 2018 kemarin. Banyak pengguna yang mengungkapkan kehilangan mereka dengan menampilkan moment yang pernah mereka bagikan di Path melalui dua media sosial tersebut.
Meski pengumuman telah resmi dilyaangkan, Path masih memberi waktu kepada penggunanya untuk bersiap- siap. Mereka juga telah menjadwalkan timeline penutupan Path secara bertahap, yaitu sbb.
- 17 September 2018 : Pengumuman resmi bahwa Path akan ditutup
- 1 Oktober 2018 : Pengguna tak bisa lagi mengunduh atau memperbarui aplikasi Path mereka, baik di iOS maupun Android
- 18 Oktober 2018 : Pemberhentian akses ke platform mereka
- 11 November 2018 : Customer service Path akan ditutup
Berjaya di 2012-2013, Path Kini Sepi Pengguna dan Mulai Ditinggalkan
Berdiri sejak tahun 2010, Path menjadi media sosial yang memungkinkan penggunanya untuk berbagi momen dan berkirim pesan ke 500 teman. Path mengalami masa kejayaan di tahun 2012-2013. Dave Morin, CEO Path, bahkan menyebut bahwa media sosial miliknya ini sempat dibuka sebanyak 1 miliar kali oleh lebih dari 12 juta pengguna di seluruh dunia.
Salah satu keunggulan dari Path adalah kemudahan dalam terhubung dan menambahkan teman melalui akun Twitter, Gmail, dan daftar kontak di ponsel pengguna. Selain itu akan ada juga 12 layanan baru yang akan terintegrasi dengan Path, yaitu PicCollage, PicMix, Papelook, Mill, Over, Otaku, Manga Camera, PicFrame, PicStitch, Viddy, Strava, dan QordPress.
Pada tahun 2015, Path diakuisis oleh Daum Kakao, salah satu perusahaan teknologi besar asal Korea Selatan. Sayangnya, sejak saat itu, popularitas Path semakin menurun dari waktu ke waktu. Bahkan Path sendiri dianggap gagal mengambil momentum saat Facebook terkena skandal penyalahgunaan data pengguna yang ternyata diperlukan untuk pemenangan Donald Trump sebagai presiden Amerika Serikat.
Cara Menyelamatkan Foto dan Video Lama dari Path
Sesuai dengan timeline penutupan yang disampaikan, Path memberi kesempatan para penggunanya untuk menyelamatkan foto dan video lama mereka. Kesempatan ini diberikan hingga batas waktu 18 Oktober 2018.
Berikut ini adalah step by step untuk menyelamatkan foto dan video lama dari Path :
- Coba lah mengunjungi laman https://path.com/login?continue=/settings/backups , kemudian login dengan akun Path Anda.
- Saat tampil ‘Important Notice’, klik button ‘Click here to backup your files’, kemudian masukkan alamat email Anda.
- Selanjutnya data backup akan dikirimkan ke alamat email Anda untuk diunduh.
Selain via website, back up data juga dapat diunduh di smartphone. Caranya, masuk lah ke aplikasi Path di smartphone, kemudian masuk ke ‘Setting’. Klik button permintaan backup, dan masukkan alamat email seperti point nomer #2. Syaratnya, aplikasi Path harus diperbarui ke versi yang terbaru.
Proses Restore/ Refund untuk Akun Premium
Khusus untuk akun Premium, Path memberikan ijin kepada pengguna Android untuk mengajukan refund dana mereka dengan mudah. Sedangkan untuk pengguna di perangkat Apple, Path menyarankan penguna untuk mengunjungi laman web Apple dan mengikuti panduan dari pihak Apple.
Untuk pengguna Android, mereka dapat mengirimkan email ke service@path.com dan memastikan alamat email akun Path dan identitas transaksi Google mereka sudah benar. Selanjutnya, Path akan melakukan verifikasi untuk memproses premintaan refund pengguna.
Berita Path Tutup Menjadi Viral Karena Cuitan Pengguna Twitter
Meski telah membuat pengumuman resmi di laman websitenya, informasi bahwa Path akan tutup banyak diketahui dan viral setelah adanya cuitan dari salah satu pengguna Twitter @wowadit.
nice to know you, Path 👏👏 pic.twitter.com/nyqRXVk8cL
— eat-sleep-dive-repeat (@wowadit) September 14, 2018
Dalam cuitannya, @wowadit menyampaikan bahwa platform social media yang identik dengan warna merah menyala ini akan menghentikan layanannya. Dalam cuitannya, pengguna Twitter itu turut menyertakan tangkapan gambar yang bersumber dari Path dengan embel- embel “The Last Goodbye!”.
Meskipun tutupnya Path menurutnya sudah diprediksi oleh banyak pihak, namun tetap saja ini hal yang menyedihkan untuk banyak penggunanya. Terutama karena Path sendiri sempat menjadi salah satu media sosial kesayangan di Indonesia dengan menjadi salah satu basis pengguna Path terbanyak.
