Mengenal 7 Bentuk Bisnis e-Commerce di Indonesia dan Contohnya
Bicara tentang e-Commerce, rasanya istilah ini sudah tidak asing lagi di telinga masyarakat modern. Bahkan bisa dibilang, e-Commerce adalah makanan kita sehari- hari karena bentuknya semakin mudah kita temui, semakin mudah kita akses, dan kita manfaatkan untuk banyak kebutuhan.
Pengertian e-Commerce
Pengertian dari istilah
e-Commerce ini sendiri adalah aktifitas atau kegiatan perdagangan produk atau
jasa secara online melalui jaringan elektronik, terutama internet.
Salah satu dampak dari semakin pesatnya perkembangan internet dan ekonomi
digital, kegiatan jual-beli dan layanan masyarakat kini banyak dijalankan
secara digital. Karena pentingnya digital ini untuk kemudahan dan layanan, maka
menjalankan bisnis berbasis online dengan menggunakan website atau situs
e-Commerce kini semakin marak digunakan.
7 Model Bisnis e-Commerce
Konsep perdagangan online sekilas
memang terlihat sederhana. Pedagang dan pembeli melakukan transaksi jual beli
secara online, melakukan pembayaran, dan kemudian transaksi diproses ke bagian
pengiriman.
Namun kenyataannya, eCommerce sebenarnya mempunyai lingkup yang lebih luas.
Berjualan online dengan sebuah website took online hanyalah satu dari beberapa
jenis model bisnis e-Commerce yang ada.
Di artikel kali ini, Panda Gila akan mengulas 7 tipe bisnis e-Commerce dan juga
contoh- contohnya di Indonesia. Semoga bermanfaat!
Business to Business (B2B)
Website eCommerce B2B adalah situs web yang dibangun untuk melayani kegiatan bisnis antara pelaku bisnis yang satu dengan pelaku bisnis yang lainnya. Website e-Commerce B2B ini biasanya digunakan antara pihak produsen dengan distributor, grosir, dan retailer.
Contoh bisnis eCommerce B2B di Indonesia antara lain :
- Ralali.com, yang menjembatani transaksi produk industry antara perusahaan besar dengan perusahaan kecil
- Bizzy.co.id, yagn melayani transaksi B2B untuk kebutuhan peralatan kantor
Business to Consumer (B2C)
Kebalikan dari B2B, model bisnis eCommerce B2C adalah jenis bisnis yang melayani kegiatan jual beli online antara pihak perusahaan atau produsen dengan end-user (pengguna akhir), baik itu konsumen perorangan atau pun grup.
Contohnya pelaku bisnis ecommerce B2C di Indonesia :
- Zalora yang menjual berbagai produk fashion
- Bhinneka.com yang menjual berbagai produk elektronik
Consumer to Consumer (C2C)
C2C
adalah model bisnis eCommerce yang memungkinkan konsumen melakukan transaksi
online dengan konsumen lain. Bisa dibilang, platform C2C adalah pihak ketiga
yang mempertemukan antar konsumen yang saling membutuhkan.
Contoh platform C2C di Indonesia antara lain adalah Bukalapak dan Tokopedia
yang menyediakan layanan untuk individu yang mempromosikan barang baru atau
bekas ke konsumen lain.
Consumer to Business
Situs
web e-Commerce Customer to Business (C2B) adalah kebalikan dari model bisnis
C2C. Platform eCommerce ini menyediakan layanan untuk pihak individu atau konsumen
yang ingin menawarkan produk atau jasa mereka ke pihak tertentu yang
membutuhkan.
Contoh platform ini di Indonesia antara lain sribu.com yang merupakan situs
freelancer dimana setiap individu bisa mempromosikan keahlian mereka ke
individu atau perusahaan pencari jasa.
Business to Administration (B2A)
Website
e-Commerce B2A adalah jenis bisnis yang melayani kegiatan transaksi secara
online antara pihak perusahaan dengan administrasi public atau lembaga dan
masyarakat. Situs B2A ini umumnya merupakan layanan yang disediakan pemerintah.
Contohnya dari eCommerce B2A di Indonesia adalah situs BPJS Ketenagakerjaan
yang menyediakan layanan online untuk para peserta BPJS untuk memperoleh
informasi atau meng-klaim saldo JHT mereka.
Consumer to Administration (C2A)
Hampir
mirip dengan B2A, model bisnis website Consumer to Administration (C2A)
digunakan sebagai layanan transaksi antara pihak konsumen/ individu dengan
administrasi publik.
Contohnya adalah situs BPJS Kesehatan yang menyediakan layanan untuk masyarakat
untuk mengecek tagihan dan melakukan pembayaran transaksi secara online.
Online to Offline (O2O)
Berbeda dengan 6 model bisnis di atas, eCOmmerce O2O adalah konsep bisnis untuk menarik konsumen online agar mau dating atau berbelanja ke toko offline/ fisik mereka. Model bisnis ini biasanya dilakukan oleh platform eCommerce besar dengan tujuan memberi kemudahan konsumen dlaam membeli barang secara online dan mengambilnya di toko fisik.
Contohnya adalah MatahariMall.com yang memungkinkan konsumen online mereka untuk mengambil atau bahkan mengembalikan barang yang mereka bali di seluruh outlet Matahari di seluruh Indonesia.