6 Plugin Landing Page Terbaik untuk Situs WordPress Anda

6 Plugin Landing Page Terbaik untuk Situs WordPress Anda

Menciptakan halaman landing page yang efektif dan berkonversi tinggi perlu dukungan plugin yang berkualitas. Untuk menciptakannya, Anda membutuhkan plugin dengan kemampuan drag & drop yang baik.

Nah kebetulan sekali, di artikel kali ini, Panda akan mengulas tentang plugin landing page terbaik. Kita akan mengenal lebih dekat fitur apa yang menjadi syarat plugin landing page yang berkualitas dan plugin apa saja yang para webmaster rekomendasikan.

Apa itu Plugin Landing Page? Bagaimana Cara Memilihnya?

Saat Anda membangun sebuah website yang khusus ditujukan untuk menjual sebuah produk atau layanan khusus, membangun landing page atau halaman arahan akan menjadi wadah untuk mendorong penjualan Anda.

Membangun landing page ini sendiri tidak boleh ngasal. Anda harus merakit semua komponen penting dan membuatnya menyatu sehingga bisa menghasilkan konversi penjualan yang tinggi.

Anda mungkin sudah memikirkan foto produk, copywriting, atau call to action. Tunggu.. Sebelum melangkah jauh kesana, pastikan Anda membangun landing page secara terstruktur dan efektif. Setelah itu baru Anda dapat mengolah konten terbaik untuk landing page Anda.

Nah dalam hal plugin, banyak pengguna WordPress membutuhkan bantuan plugin karena tidak semua pemilik website memahami coding. Disinilah peran dari plugin ini sendiri.

Dalam hal landing page, plugin adalah tool pendukung yang membantu menciptakan template siap pakai dengan alat drag & drop untuk mengeditnya atau membuat halaman arahan sendiri dari awal.

Untuk memilih plugin landing page, berikut ini adalah beberapa hal yang bisa menjadi pertimbangan Anda :

1. Fitur Drag & Drop

Dengan fitur ini, webmaster dapat leluasa membuat layout halaman website meski tidak mempunyai skill coding. Pengguna hanya perlu menarik dan meletakkan elemen di website sesuai dengan desain yang diinginkan.

Fitur Drag & Drop membantu proses membuat landing page menjadi mudah dan praktis. Itulah mengapa fitur ini harus menjadi pertimbangan Anda dalam memilih plugin landing page.

2. Ketersediaan Template

Ada beberapa pengguna yang lebih suka mendesain elemen- elemen websitenya sendiri. Namun di sisi lain, tidak semua pengguna ahli dalam hal ini.

Sebagai gantinya, mereka membutuhkan template untuk memberi mereka inspirasi dan memudahkan dalam mendesain landing page. Itulah pentingnya ketersediaan templates disini.

Dengan adanya templates, pengguna mempunyai gambaran cara menata elemen website untuk halaman arahan. Dengan pilihan template yang beragam, pengguna akan lebih mudah untuk menyesuaikannya dengan branding perusahaan atau bereksperimen untuk menghasilkan landing page berkonversi tinggi.

3. Pricing Table

Pricing table adalah tampilan perbandingan harga produk yang ditampilkan dalam website. Misalnya saja seperti gambar ini.

Fitur Pricing Table dalam Landing Page

Dengan pricing table, calon pengunjung akan lebih mudah menentukan pilihan produk karena dapat membandingkan secara langsung harga satu produk dengan produk yang lain. Dalam menentukan harga ini, Anda dapat menggunakan strategi decoy effect agar penjualan semakin efektif.

4. A/B Testing

A/B Testing adalah sebuah metode yang digunakan untuk membandingkan dua jenis campaign untuk menguji tingkat conversion rate atau keberhasilan campaign. Dengan testing ini, landing page dapat ditayangkan ke dalam versi yang berbeda secara random.

Setelah itu, Anda akan mendapatkan informasi landing page mana yang menghasilkan konversi penjualan yang lebih baik dan layak untuk lebih dioptimalkan.

5. Integrasi dengan Email Marketing

Dan yang tak kalah pentingnya, plugin landing page terbaik seharusnya terintegrasi dengan layanan email marketing, seperti MailChimp atau SendinBlue. Dengan integrasi ini, Anda akan memaksimalkan setiap kunjungan calon pembeli menjadi subscriber Anda, sehingga mereka tidak akan pergi sia- sia, meski belum membeli saat itu juga.

Anda dapat melakukan prospek ulang terhadap mereka yang sebenarnya tertarik, tapi belum siap untuk membeli. Itulah mengapa fitur ini akan menjadi dukungan menarik yang dapat dioptimalkan.

Plugin Landing Page Terbaik untuk WordPress

Dengan gambaran fitur di atas, kini saatnya untuk melihat rekomendasi plugin landing page terbaik yang layak Anda coba :

1. Beaver Builder

Beaver Builder, plugin landing page

Plugin ini sering disebut sebagai yang paling ramah pengguna dan paling mudah digunakan di pasaran. Beaver Builder mempunyai lusinan template siap pakai yang bisa digunakan sebagai titik awal untuk mendesain halaman website.

Dengan template ini, pengguna bisa menghasilkan landing page berkualitas dan eye catching.

Plugin ini dipersenjatai dengan fitur drag & drop yang sederhana dan bekerja fantastis.
Anda dapat mengarahkan dan klik elemen apa saja di halaman untuk mengedit propertinya, memindahkan ke atas dan ke bawah, atau menambahkan modul baru ke halaman.

Fitur unggulan Beaver Builder :

  • Drag & drop editing.
  • Eye catching template.
  • Real time editing (Hasil bisa langsung dilihat).
  • Terintegrasi dengan provider email marketing, seperti GetResponse, ConvertKit, Sendy, SendLane, dan sebagainya.
  • 30+ modul tersedia (Termasuk pricing table, testimonial, WooCommerce, counter number, dan masih banyak yang lainnya).

Dukungan untuk widget WordPress dan shortcode

Harga : Mulai dari $99 untuk jumlah website tak terbatas dan 1 tahun layanan dukungan.

2. Elementor 

Elementor plugin

Elementor adalah plugin landing page WordPress selanjutnya yang juga mudah digunakan. Plugin ini sangat cepat dan dipersenjatai dengan beberapa template siap pakai untuk menghasilkan berbagai skenario berbeda untuk landing page dan halaman website lainnya.

Elementor mempunyai UI berkualitas dan cepat dengan live editor. Area halaman bisa diatur menjadi beberapa bagian dan kolom. Anda juga bisa menambahkan modul ke kolom seperti tombol, gambar, pos, slider, dan masih banyak lagi.

Jika Anda ingin membuat landing page dari awal, bisa memulainya dengan halaman kosong yang bisa Anda gunakan untuk bereksperimen. Jika tidak, Anda bisa memanfaatkan 300 template yang dirancang dengan indah yang bisa menjadi titik awal dalam mendesain landing page.

Fitur Unggulan :

  • Drag & drop element.
  • 50+ widget tersedia (Termasuk WooCommerce, pricing table, SEO, testimonial, call to action, dan masih banyak lagi).
  • Integrasi dengan provider email marketing, seperti MailChimp, Drip, ActiveCampaign, dll.
  • Fitur undo/redo dalam proses editing.
  • Real time editing.
  • Template ready.

Harga : Free untuk penggunaan template & widget dasar, dan mulai $49 untuk satu website.

3. Leadpages

Leadpages, landing page plugin

Leadpages adalah plugin landing page yang cukup powerful sekaligus plugin lead generation untuk WordPress. Dengan plugin ini, Anda bisa membuat landing page berkonversi tinggi dan kampanye lead generation dengan cepat dan mudah, tanpa kerumitan menaruh kode apapun.

Leadpages mempunyai tampilan antarmuka drag & drop yang sederhana dan mudah digunakan. Plugin ini juga dilengkapi dengan 150+ desain halaman landing page yang cocok untuk berbagai jenis niche.

Dengan desain template ini, pengguna bisa membangun halaman utama, squeeze pages, popup, splash page, thank you page, dan masih banyak yang lainnya. Dengan mengoptimalkan jenis halaman ini, Anda bisa memaksimalkan setiap lead yang datang menjadi pembeli di website Anda.

Selain itu, yang menjadi kekuatan dari Leadpages adalah integrasi dengan banyak tool pihak ketiga yang membuat pengguna semakin leluasa bereksplorasi dan menghasilkan landing page yang optimal.

Fitur unggulan LeadPages :

  • Drag & Drop elemen
  • 150+ template siap pakai
  • Self-hosting plugin
  • Integrasi tanpa batas dengan aplikasi pemasaran populer, termasuk Facebook, Stripe, Drop, Zapier, dan yang lainnya.
  • Integrasi degnan provider email marketing terpopuler, seperti MailChimp,  iContact, Constant Contact, SendReach, GetResponse, Aweber, dan yang lainnya.

Harga : Mulai dari $25 per bulan untuk satu website, termasuk free hosting dan domain* (Free domain untuk langganan tahunan).

4. OptimizePress

OptimizePress, landing page plugin

OptimizePress adalah paket lengkap untuk plugin landing page dan sales page. Dalam satu paket ini, Anda bisa menciptakan sebuah halaman yang sangat optimal untuk menghasilkan konversi.

OptimizePress hadir dengan fitur bundel menarik, termasuk formulir optin, integrasi dengan email marketing, dan drag & drop yang menghasilkan landing page efektif.

OptimizePress dilengkapi dengan 100+ template siap pakai, Masing- masing dirancang sebagai halaman penjualan yang menghasilkan konversi tinggi.

Plugin ini juga mempunyai lebih dari 40 elemen khusus untuk menambahkan fungsionalitas ke halaman Anda. Elemen- elemen ini sangat fleksibel sehingga pengguna bisa sepenuhnya menyesuaikan dan membuat desain yang unik.

Fitur unggulan OptimizePress :

  • Drag & drop element.
  • Real time editing.
  • 100+ template siap pakai.
  • 40+ elemen pendukung yang fleksibel.
  • Sales funnel.
  • Gambar stok gratis.
  • Integrasi premium dengan tool pihak ketiga dan provider email marketing, seperti Zapier, MailChimp, Aweber, Drip, Constant Contact, Sendlane, dan masih banyak lagi.

Harga : mulai dari $99 per tahun.

5. The Divi Builder

The Divi Builder Plugin

Divi Builder adalah plugin landing page tangguh yang dipersembahkan oleh Elegant Themes. Meski begitu, plugin ini juga bisa digunakan dengan tema WordPress lainnya selain dari Elegant Themes.

Plugin ini mempunyai editor visual real time yang memungkinkan pengguna mengedit apapun di halaman secara langsung dan mengklik dari ujung depan tanpa harus membuka panel pengaturan.

Divi mempunyai editor sederhana yang memungkinkan pengguna untuk mengubah semuanya sesuai selera, termasuk font, warna, ukuran, spasi dan lain- lain. Divi dirancang dengan lebih dari 800+ layout premade desain dan 100+ full website packs.

Untuk menggunakan plugin ini, Anda akan sekaligus membeli bundle membership, dan akan memperoleh akses ke semua plugin dan theme dari Elegant Theme.

Fitur unggulan The Divi Builder :

  • Drag & drop element.
  • Real time editing.
  • Custom CSS.
  • 800+ pre design template yang eye catching dan 100+ full website pack.
  • A/B Testing.
  • Integrasi dengan provider email marketing, seperti MailChimp, Constant Contact, Emma, SendinBlue, aWeber, dan masih banyak lagi.
  • Integrasi dengan WooCommerce module.
  • Team management (user role untuk tim dan client).

Harga : $89 untuk unlimited website dan plugin.

6. Thrive Architect 

Thrive Architect plugin landing page

Thrive Architect dapat digunakan sebagai plugin page builder untuk halaman dan posting. Di sisi lain, plugin ini juga sempurna untuk membangun landing page yang berfokus pada konversi dan sales funnel.

Pengguna bisa menggunakan fitur drag & drop dengan kontrol yang canggih dengan tampilan yang responsif. Plugin ini juga dilengkapi dengan 325+ template siap pakai dan fitur unggulan yang disebut Smart Landing Page.

Smart Landing Page memungkinkan pengguna untuk melakukan editing template dengan sangat mudah dan menghasilkan halaman berkonversi tinggi.

Fitur unggulan Thrive Architect :

  • Drag & drop element.
  • Real time editing.
  • 325+ template ready.
  • A/B testing.
  • Fitur Smart Landing Page.
  • Integrasi dengan pihak ketiga seperti Zapier, Zoom, GoToWebinar, Webinarjam, dan SendOwl. 
  • Integrasi degnan platform email marketing populer, seperti MailChimp, Get Response, Constant Contact, Sendinblue, Sendgrid, dan masih banyak lagi.

Harga : $67 untuk lifetime plan satu website.

Kesimpulan

Tidak semua pemilik website adalah orang yang punya keahlian dalam coding. Itulah mengapa plugin akan menjadi bantuan yang sangat dibutuhkan untuk mengolah tampilan website menjadi sesuai keinginan secara instan.

Dalam hal menciptakan landing page yang efektif, terstruktur, dan optimal, plugin landing page terbaik dapat membantu Anda melakukannya dengan mudah. Anda tidak perlu menambahkan kode apapun, tapi bisa memanfaatkan drag & drop untuk membangun halaman Anda.

Bukan sekedar membuat halaman, deretan plugin di atas juga dipersenjatai dengan tool marketing yang dibutuhkan. Kampanye pemasaran menjadi lebih efektif, dan lead yang masuk ke halaman website akan sangat dioptimalkan.

Dan hasilnya? Akan sangat mengesankan!

Selamat mencoba!

5 Tips Ampuh Menciptakan Sales Page Berkonversi Tinggi

5 Tips Ampuh Menciptakan Sales Page Berkonversi Tinggi

Pernah nggak sih saat sedang berselancar kemudian Anda sampai di sebuah halaman khusus (landing page) yang kontennya berupa ulasan sebuah produk sekaligus halaman transaksi itu sendiri? Jika iya, berarti Anda sudah mampir di sebuah sales page dan mempunyai gambaran tentang fungsi halaman ini.

Dalam menciptakan sebuah sales page, seorang webmaster umumnya mempunyai komponen berikut ini :

  • Headline
  • Sub-headline
  • Deskripsi produk
  • Testimoni
  • Penawaran harga spesial (informasikan diskon & harga akhir atau bonus jika memungkinkan)
  • Call to Action


Komponen tersebut tentu saja dilengkapi dengan keyword yang ditargetkan, teroptimasi secara ON-Page maupun OFF-page dan disempurnakan dengan copywriting ciamik agar menjadi sebuah halaman dengan konversi yang tinggi.

Tertarik untuk membuat sebuah sales page berkonversi tinggi? Tentu saja! Anda boleh contek tips ini sampai habis!

Menciptakan Sales Page Berkonversi Tinggi

Sudah tahu produk apa yang ingin Anda jual? Untuk memasuki tips ini, Saya harapkan Anda sudah punya produk yang akan dijual atau minimal sudah punya sedikit gambaran mau jual apa. Jika belum, Anda bisa mencoba riset produk terlebih dulu. Entah itu di marketplace atau di media sosial.

Setelah punya gambaran tentang produk yang akan dijual, Anda dapat mengikuti tips membuat sales page yang menjual berikut ini :

1. Keyword yang Kompetitif

Kata kunci atau keyword adalah fondasi penting dalam sebuah bisnis online. Untuk sebuah sales page, menentukan keyword potensial yang tepat akan membuat banyak perbedaan dalam penjualan Anda. Pelanggan akan lebih mudah menemukan Anda, dan bisnis Anda berada di jalur yang tepat dalam kompetisi bisnis.

Pro Tips :
Jika Anda adalah pemain baru dalam SEO, cobalah menghindari kata kunci dengan tingkat kompetisi yang padat atau tingkat persaingan berat. Alih- alih menggunakan keyword utama yang kompetisinya mengerikan, cobalah untuk menggunakan long-tail keyword atau kata kunci turunan.

Contohnya adalah keyword obat asam urat. Setelah Anda riset, ternyata keyword dengan dua frasa ini mempunyai tingkat persaingan yang cukup berat.

Sebagai alternatif, cobalah untuk menggunakan keyword turunan dengan tingkat persaingan dibawahnya. Misalnya saja obat asam urat tradisional, obat asam urat herbal, jual obat asam urat, toko obat asam urat atau long-tail keyword lainnya.

Dengan tingkat persaingan yang tidak terlalu ketat, Anda bisa menghindari persaingan dengan situs- situs besar yang sudah profesional dan mempunyai budget besar untuk kebutuhan marketing mereka.

Untuk mulai melakukan riset keyword, Anda dapat juga dapat membaca artikel ini terlebih dulu : Cara Melakukan Riset Keyword dengan 5 Tool Berbeda.

2. Optimasi SEO On-Page

Tidak perlu repot memikirkan berburu backlink atau promosi besar lainnya jika kita masih mengabaikan SEO On-Page. Setelah kita mempunyai list keyword yang dibidik, pastikan keyword ini menjadi bagian penting dalam sales page kita. Optimalkan penggunaan keyword dalam pemilihan title, deskripsi website, dan juga konten.

Jika Anda membuat website dengan CMS WordPress, Anda bisa menggunakan plugin All in One SEO Pack atau Yoast SEO untuk mengoptimalkan SEO On-Page Anda.

Untuk membaca lebih banyak tentang SEO On-Page, Anda juga bisa membaca salah satu artikel kami :

3. Konten yang Menjual

Ciptakan konten yang menarik. Buat konten Anda informatif dan diulas dengan gaya bahasa yang mudah dicerna dan disempurnakan dengan copywriting yang ciamik. Anda bisa memulainya dengan apa saja manfaatnya, mengapa orang harus menggunakan produk tersebut, siapa saja yang membutuhkan, testimoni pelanggan, menciptakan penawaran yang menggigit, dan mengarahkan mereka ke Call to Action.

Contoh call to action yang menarik
Dalam dunia digital, penawaran yang menggigit ini biasanya dikemas dalam bentuk harga spesial dan informasi bonus. Misalnya dengan menginformasikan ke calon pelanggan harga awal produk, dan harga spesial dalam periode tertentu (masa pre-launching contohnya). Selanjutnya, penawaran harga ini kerap dilengkapi dengan bonus produk dan support yang bisa diperoleh pelanggan saat membeli produk tersebut.

Yang perlu dicatat juga, konten sales page sebaiknya dikemas senatural mungkin dengan visualisasi yang menarik. Jangan terlalu berlebihan karena orang justru bisa menyangsikan kualitas produk dan manfaatnya. Hindari konten yang over-claim seperti testimoni berlebihan dan dibuat- buat. Lho memang ada testimoni yang dibuat- buat? Banyaaaakkkkk 🙂

4. Optimalkan SEO Off Page

Setelah selesai dengan konten dan SEO On-Page, Anda mulai melangkah dengan SEO Off-Page. Disinilah Anda bisa memaksimalkan social media untuk mendapatkan social profile link, berburu backlink berkualitas atau review.

Hal yang harus diperhatikan dalam proses SEO Off-Page, terutama soal berburu backlink, harus dilakukan senatural mungkin. Jangan terlalu agresif karena bisa membahayakan situs web kita, dan usahakan untuk selalu se-niche atau di website dengan pembahasan serupa. Selanjutnya, jaga konsistensinya.

Dengan optimasi terbaik, halaman sales page Anda pun akan merangkak naik di hasil pencarian. 

5. Maksimalkan Sales Funneling

Sales funneling adalah proses yang dilakukan untuk menggiring calon konsumen agar lebih aware saat melihat iklan atau promo kita, hingga akhirnya terjadi konversi atau pembelian. Memaksimalkan sales funneling berarti marketer menyusun strategi yang tepat, mulai dari awareness, konversi, dan remarketing.

Dalam konsep yang lebih sederhana, sales funneling juga bisa diartikan sebagai rangkaian proses untuk membuat setiap lead yang masuk untuk berpotensi besar menjadi konversi. Melalui proses ini, marketer akan membuat sales page menjadi sebuah wadah utama. Buat call to action semenarik mungkin untuk menggiring pengguna agar mau menuju meng-klik email subscriber, add to cart, atau direct WA.

Jika mereka baru masuk ke list email, maka siapkan email series yang akan membuat mereka semakin dekat untuk membeli. Jika mereka add to cart atau direct WA, maka potensi konversi sudah lebih besar. Pastikan mereka mendapatkan kemudahan untuk bertransaksi atau tidak punya alasan untuk tidak melanjutkan ke pembelian.

Secara ringkas, berikut ini adalah beberapa strategi sales funneling yang dapat digunakan :

  • Email Marketing (dalam format email series)
  • Social Media Campaign
  • Remarketing Ads/ Retargeting Ads
  • WhatsApp Marketing


Saat masing- masing tips dilakukan secara optimal, percayalah hasil yang maksimal akan Anda peroleh. Dengan website yang optimal, konten yang menjual dan sales funneling yang mantap, sulit rasanya untuk tidak menghasilkan penjualan yang super nendang.

Siap mencoba?