30+ Theme WordPress Responsif Terbaik 2020 GRATIS & Siap Download

30+ Theme WordPress Responsif Terbaik 2020 GRATIS & Siap Download

Salah satu pertimbangan paling penting saat kita berburu theme WordPress adalah apakah theme tersebut sudah responsif atau belum. Mau tidak mau, suka tidak suka, tema yang kita unggah untuk website kita memang harus responsif. Kenapa? Seperti alasan yang sudah kita ketahui : 80% pengguna internet sekarang menggunakan mobile device dalam mengakses website. Sudah bisa ditebak, bukan?

Khususnya di 2020 ini, para web desainer berubaya agar tema WordPress semakin nyaman diakses pengguna dengan membangun website responsif yang memberi pengalaman pengguna (user experience) yang menyenangkan.

30+ Tema WordPress Responsif Terbaik 2020

1. Hestia

Hestia memiliki tampilan yang clean dan manis dengan tren desain web terbaru, Meterial UI Kit. Tema ini memiliki desain satu halaman dengan gulir halus dan tampilan artistic modern. Hestia juga mempunyai fitur toko online yang mirip dengan desain Pinterest dan slider dengan fitur lengkap.

Hestia- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :

  • Desain Responsif
  • Material UI Kit
  • Kompatibel WooCommerce dan Page Builder
  • SEO Friendly
  • Integrasi dengan SendinBlue untuk newsletter form
Demo Theme & Download

2. Illdy

Illdy bisa digunakan sebagai theme WordPress yang kreatif dan multipurpose karena mempunyai fitur yang fleksibel. Dengan gambar full-width sebagai latar belakang, tema satu ini memiliki tampilan yang menarik sekaligus professional untuk bisnis Anda.

Illdy- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Retina ready
– Tersedia icon & shortcodes
– Responsif
– SEO Friendly
– Support Contact Form 7
– Support NextGEN Gallery

Demo Theme & Download

3. Anariel Lite

Anariel Lite cocok untuk blog fashion & lifestyle atau tipe magazine. Desainnya terlihat minimalis, tapi mempunyai tipografi yang elegan, perpaduan warna yang manis, dan sidebar yang membuat bagian kontennya terlihat lebih menarik.

Anariel Lite- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Tersedia 7 layout blog berbeda
–  Template foto galeri yang cantik
– Reponsif
– Retina ready
– SEO friendly
– Tombol like social media dengan desain vintage
– Tombol email subscription
– Sidebar yang elegan

Demo Theme & Download

4. Tyche

Mau theme WordPress gratis untuk toko online? Tyche bisa menjadi pilihan menarik untuk bisnis Anda. Selain menyediakan fitur shopping cart, theme ini juga menyediakan fitur berlangganan untuk user login. Tema ini juga menyediakan fitur yang mendukung promosi toko online Anda, seperti label Most Wanted, Featured, Trends, dan yang lainnya.

Tyche - Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Kompatibel dengan WooCommerce
– Sales oriented
– Mudah di-customize

Demo Theme & Download

5. Allegiant

Bukan hanya sebagai tema WordPress responsif, Allegiant juga tampil sebagai theme yang terlihat professional, fleksibel, modern, dan cepat. Tema ini mempunyai fitur testimonial, slider, portofolio, dan masih banyak lagi.

Allegiant- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Integrasi dengan WooCommerce
– SEO Friendly
– Support Contact Form 7

Demo Theme & Download

6. Access Press Paralax

Tema yang satu ini mempunyai efek parallax yang smooth dan elegant. Sangat cocok untuk digunakan sebagai halaman berbagai blog bisnis, corporate atau kreatif. Bisa juga digunakan sebagai portofolio atau halaman katalog toko online.

6. Access Press Paralax- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Desain Responsif
– Beberapa opsi header yang menarik
– Customize pilihan warna
– CSS3 animation
– Parallax scrolling
– Integrasi dengan WooCommerce
– Featured slider

Demo Theme & Download

7. ColorMag

ColorMag cocok buat Anda yang ingin membangun web viral dengan theme WordPress gratisan. Tema ini terlihat sederhana, tapi tampilannya cukup atraktif untuk tema gratisan. ColorMag juga terlihat elegan dengan button yang colorful, featured slider, dan struktur konten yang menarik.

ColorMag-Theme WordPress Gratis Responsif

FItur Utama :
– Responsif
– Pilihan box dan wide layout
– Kompatibel dengan WooCommerce
– Tersedia 6 social icons
– Tersedia 15+ widget area dan 5+ custom widget

Demo Theme & Download

8. One Page Lite

One Page Lite menampilkan tema WordPress one page dengan desain professional dengan pemisahan antar section yang terlihat jelas. Di ruang bagian bawah, Anda bisa menggunakannya untuk menampilkan postingan blog Anda atau fitur lainnya yang ingin Anda tonjolkan.

One Page Lite- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Parallax element & homepage
– WordPress Customizer enabled
– SEO Friendly
– Tersedia pilihan warna tak terbatas

Demo Theme & Download

9. Astrid

Astrid cocok digunakan untuk bisnis kecil dan agensi yang ingin menampilkan website dengan desain modern dan eye catchy. Tema ini mempunyai sisi kreatif, sekaligus professional untuk website corporate karena mempunyai elemen visual yang meyakinkan.

Astrid- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– WooCommerce ready
– Translation ready
– Live customizer
– Ragam pilihan warna tema
– Responsif

Demo Theme & Download

10. Oblique

Meskipun gratis, Oblique sekilas terlihat seperti theme WordPress premium. Dengan tampilan ‘masonry’ dan desain gelap minimalis, theme ini adalah pilihan menarik untuk blog personal Anda.

Oblique- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Social link
– Desain yang unik dan elegan
– Google fonts
– SEO Ready
– Widget ready
– Translation ready

Demo Theme & Download

11. Zillah

Zillah cocok buat Anda yang ingin tampilan blog Anda terlihat stylish dan menarik, tapi tetap mempertahankan unsur clean dan sederhana. Theme ini juga terlihat modern sehingga membuat pengunjung web Anda merasa betah dan nyaman.

Zillah- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Pilihan warna tak terbatas
– SEO Friendly
– Author box di setiap postingan
– Slider
– Live customizer
– Custom widget & logo

Demo Theme & Download

12. OnePress

OnePress terlihat modern sekaligus eye catchy sehingga cocok digunakan sebagai halaman bisnis apapun, baik itu startup, digital agency, katalog produk atau portofolio.

OnePress- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Ready dua slide background
– Support WooCommerce
– Content Block
– Hero section
– Parallax effect
– Translation ready
– Custom page templates

Demo Theme & Download

13. RokoPhoto Lite

RokoPhoto Lite adalah theme yang sangat cocok untuk para fotografer. Dengan gambar full-width header dan berbagai fitur pendukung blog fotografi, RokoPhoto Lite terlihat seperti blog professional untuk pecinta fotografi.

RokoPhoto Lite- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Desain photo-blog
– Mudah di-customize
– Social button

Demo Theme & Download

14. Restaurant Theme

Seperti namanya, theme WordPress gratis ini cocok untuk website dengan niche restaurant. Dari desainnya sendiri feel restaurannya sangat terasa dan membuat pengunjung menikmati setiap hal yang ditawarkan di website ini.

Restaurant Theme- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Mudah di-customize & edit
– Support multilingual
– Ready 80+ shortcodes
– Pilihan warna yang beragam
– Custom post format & post types

Demo Theme & Download

15. Bento

Bento menawarkan theme WordPress responsif yang sangat mudah di-customize dan fitur yang powerful untuk menciptakan tampilan website yang professional, baik itu untuk blog bisnis, startup, blog personal, corporate, dan bahkan toko online. Bento juga SEO Friendly dan mengikut UX best practices yang direkomendasikan.

Bento- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Visual content builder
– Ready terjemahan
– Ragam pilihan warna tak terbatas
– Grid layout fleksibel
– WooCommerce Ready

Demo Theme & Download

16. Latte

Latte cocok digunakan sebagai theme untuk website bisnis. Dengan tampilan yang minimalis, Latte mempunyai parallax scrolling yang smooth sehingga menghasilkan website dengan tampilan header yang menarik dan terlihat professional secara keseluruhan.

Latte- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Smooth parallax scrolling
– Ragam pilihan warna tak terbatas
– Support Portofolio
– Pricing table ready
– Mudah di-customize

Demo Theme & Download

17. ionMag

ionMag cocok untuk blog dengan tema news, magazine, atau review. Dengan berbagai fitur menarik seperti drop and drag page builder dan adabtive block, ionMag adalah theme WordPress gratis yang sangat mencuri perhatian.

ionMag- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Retina ready
– SEO Friendly
– Custom front-end drag-and-drop page builder
– Integrated ad system
– Kompatibel dengan WooCommerce, bbPress forum, BuddyPress
– Social counter widget dengan desain unik dan menarik

Demo Theme & Download

18.  SimpleShift

Rekomendasi menarik lagi yang cocok untuk bisnis kecil, kreatif atau corporate. Dengan tampilan yang minimalis, dan modern, theme ini semakin nyaman untuk dipakai pengguna karena parallax scrolling-nya yang smooth dan cepat.

SimpleShift- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Parallax effect
– One-page template
– Blog layout
– Desain bisa untuk multipurpose

Demo Theme & Download

19. Amadeus

Untuk personal blog, Amadeus yang modern dan clean bisa menjadi pilihan yang Anda jatuhkan. Tema ini mempunyai header full-width dan smooth scrolling.

Amadeus- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– SEO Friendly
– Typografi yang elegant
– Social header
– Translation ready

Demo Theme & Download

20. Everly Lite

Everyly Lite mempunyai tampilan yang girly, clean sekaligus elegan. Dalam demo, Anda akan disuguhkan beberapa tampilan, yaitu default, full width, grid, dan magazine.

Everly Lite- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– SEO Friendly
– Responsif
– Multiple post format
– Shortcode
– CSS3 Features and animations
– 4 Demo berbeda
– Widget ready

Demo Theme & Download

21. Phlox

Phlox dapat digunakan untuk multipurpose sesuai lima demo yang disajikan. Tema WordPress yang satu ini memberi penggunanya fleksibilitas untuk memaksimalkan tampilan konten dengan desain yang modern dan clean.

Phlox- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama:
– Responsif dan lightweight
– Masonry & grid galleries
– 8 Portofolio layout
– Page builder friendly
– 5 Demo berbeda
– Video/ parallax background

Demo Theme & Download

22. Naturelle

Naturelle menampilkan header parallax yang manis dan minimalis tapi cukup eye catchy. Theme WordPress yang satu ini cocok untuk pengguna dengan website niche lingkungan dana lam.

Naturelle- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Parallax scrolling
– Support WooCommerce
– Tersedia terjemahan (localization)
– One-page design

Demo Theme & Download

23. Lavander Lite

Lavander Lite cocok untuk blogger karena menampilkan one-coloumn layout yang klasik dan elegan. Jika Anda mempunyai blog dengan niche lifestyle, fashion atau catatan travel, theme yang satu ini bisa menjadi salah satu yang dapat Anda pertimbangkan.

Lavander Lite- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Tipografi elegan
– Pre-built page templates
– Multiple post format
– Modern sidebar dengan integrase ke Facebook dan Instagram
– Desain minimalis

Demo Theme & Download

24. Ragnar Lite

Ragnar Lite cocok digunakan untuk web WordPress berbasis blogging atau pun katalog produk. Dengan desain minimalis dan modern, theme ini mempunyai sidebar multifungsi dan tipografi yang elegan.

Ragnar Lite- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Carousel slider
– Parallax scrolling
– Retina ready
– 6 Homepage Alternatives

Demo Theme & Download

25. EightMedi Lite

EightMedi Lite langsugn bisa dipakai untuk Anda yang mempunyai blog dokter atau kesehatan. Theme WordPress responsif ini menyediakan fitur slider, animated content boxed, dan berbagai fitur yang membuatnya terlihat clean dan professional.

EightMedi Lite- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Homepage yang mudah di-customize
– Boxed and full width layout
– Pilihan slider yang tak terbatas
– Form booking appointment
– CSS3 animation
– Featured post

Demo Theme & Download

26. Ember

Mencari one-page theme WordPress lagi? Dengan tampilan yang user friendly dan modern, Ember bisa menjadi pilihan menarik untuk Anda. Ember juga memiliki tampilan yang colorful dengan icon yang terlihat manis.

Ember- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Parallax effect
– Multipurpose design
– Social icon

Demo Theme & Download

27. Point

Terlihat minimalis dan simpel, Point memiliki interface yang modern dengan background berwarna putih. Theme ini sudah ads ready dan mempunyai user rating/ review system yang menjadi favorit user.

Point- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– SEO Friendly
– Pilihan background dan warna tak terbatas
– HTML5 dan CSS3
– Ads slot ready
– Built-in related post
– Translation ready

Demo Theme & Download

28. Azera Shop

Azera Shop muncul dengan pilihan theme yang minimalis dan clean untuk toko online kecil. Selain punya icon yang colorful, theme WordPress gratis ini juga dilengkapi dengan full width parallax header, dan simple e-commerce section.

Azera Shop- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– WooCommerce Ready
– Responsif
– Integrasi mudah dengan Google Map
– Pilihan warna theme tak terbatas
– Social link
– Translation ready

Demo Theme & Download

29. Cronus

Cronus bisa menjadi all-in-one solution untuk para freelancer, startup, atau bisnis kecil. Desain yang minimalis dan eye catchy membantu Anda untuk memaksimalkan tampilan konten dan ide Anda.

Cronus- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Header element yang mudah di-custom
– Responsive embeded video
– Social setting
– 4 coloumn widgetized footer

Demo Theme & Download

30. Kale

Kale mempunyai tampilan minimalis yang menawan dan terstruktur dengan block dan widget. Theme WordPress ini cocok untuk digunakan sebagai blog magazines dengan niche makanan dan minuman.

Kale- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Pilihan banner dan slider
– Multiple sidebar
– Multiple blog feed display
– Custom background dengan pilihan warna atau gambar

Demo Theme & Download

31. Elara

Elara sejatinya memang didedikasikan untuk blog dengan niche food atau resep. Dengan gambar yang menarik, blog food Anda akan terlihat menawan karena desain Elara yang clean dan modern.

Elara- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Pilihan background dengan gambar atau warna
– Parallax section
– Typografi yang elegan
– Integrasi dengan Instagram

Demo Theme & Download

32. ReviewZine

Meskipun theme Gratis, ReviewZine terlihat modern dan menawan. Tema WordPress gratis ini cocok digunakan untuk blog dengan topik teknologi atau review dan website afiliasi. Theme ini semakin meyakinkan karena mempunyai rating system yagn disediakan WP Product Review Plugin.

ReviewZine- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Featured slider
– Carousel slider untuk produk
– Advanced rating chart (WP Product Review Integration_

Demo Theme & Download

33. Journal

Journal sekilas terlihat memiliki tampilan minimalis yang clean dan elegan. Cocok untuk digunakan blog dengan niche fashion, lifestyle, art, dan travel. Dengan tampilan grid yang manis, Anda bisa memainkan gambar agar mempunyai power untuk menghipnotis pengungjung website Anda.

Journal- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Portofolio module
– Shortcodes
– Drag-and-drop module option
– Ragam pilihan warna tak terbatas
– Built-in slider option

Demo Theme & Download

34. Ta Music

Ta Music mempunyai interface yang khas untuk blog dengan niche musik. Perpaduan warna hitam dan merah akan membuat galeri album dan video blog Anda tampil dengan optimal.

Ta Music- Theme WordPress Gratis Responsif

Fitur Utama :
– Responsif
– Layout grid
– Variasi tipe postingan
– Social link

Demo Theme & Download

Theme WordPress Terbaik 2020 Gratis Lainnya

Masih belum cukup? Anda masih bisa mendapatkan rekomendasi lainnya di postingan Tema WordPress Gratis dan Terbaik 2020.

Semoga bermanfaat!

10+ Theme Toko Online/ eCommerce WordPress Terbaik 2020

10+ Theme Toko Online/ eCommerce WordPress Terbaik 2020

Bukan sekedar platform untuk menikmati aktifitas blogging, WordPress adalah salah satu pilihan CMS terbaik untuk memulai toko online Anda.

Dengan banyak pilihan theme yang tersedia, toko online Anda dapat tercipta dengan mudah. Terutama saat Anda mempunyai modal theme ciamik dan bisa mengakomodir kebutuhan toko online Anda, maka membuat website toko online terasa sebagai pekerjaan mudah.

Theme WordPress Terbaik untuk Toko Online

Banyak nggak sih toko online modern yang hanya bermodal CMS WordPress saja? Banyaaakk!

Yang menarik, theme WordPress yang kita gunakan bisa membuat perbedaan yang besar terhadap toko online kita. Inilah salah satu alasan penting mengapa kita harus memilih tema WordPress terbaik.

  1. Divi

Theme WordPress Divi untuk Toko Online
Salah satu kekuatan Divi terletak pada fleksibilitas drag dan drop builder nya. Dengan fleksibilitas ini, Divi sering disebut sebagai tema WordPress terbaik yang ada saat ini.

Dengan fitur drag & drop nya, tema besutan Elegant Themes ini memudahkan publisher untuk menciptakan semua jenis tata letak. Anda bisa mendapatkan 20 pre-made layout yang membantu Anda mengkreasikan beragam tampilan yang Anda inginkan untuk toko online Anda.

Lebih lanjut lagi, Anda dapat memilih untuk menyimpat layout kreasi Anda di Divi Library sehingga Anda bisa membuat eksperimen layout kapan pun Anda membutuhkan.

  1. Halena

Theme WordPress Halena, sederhana, namun menarik

Halena menampilkan sisi sederhana yang mempunyai stopping power menarik. Tidak heran, saat Anda membuat kombinasi yang tepat, tampilan toko online Anda akan menyita perhatian penonton hanya dalam hitungan detik.

Dengan begitu, untuk Anda yang menyukai desain minimalis, Halena adalah salah satu rekomendasi terbaik. Desain yang bersih dan sederhana adalah komitmen Halena untuk menampilkan halaman web yang minim distraksi dan akan dimuat secara instan.

Dengan memilih mode tampilan cepat custom-built product, pengguna dapat menikmati tampilan user friendly untuk pengalaman belanja mereka. Alat filtering AJAX juga membantu pencarian inventory menjadi mudah.

Halena juga diperlengkapi dengan WPBakery Page Builder yang memudahkan publisher untuk membuat beragam template custom menarik dan tampilan website yang atraktif.

  1. Artemis

Multipurpose eCommerce theme, Artemis

Ingin tampilan homepage toko online yang terlihat modern dan atraktif? Artemis tentu akan menjadi pilihan menarik untuk anak.

Artemis cocok untuk Anda yang ingin menampilkan sentuhan berkelas dan stylish ke dalam situs web Anda. Tema WordPress WooCommerce multi-purpose ini menampilkan serangkaian demo toko online yang bisa Anda temukan di beranda Artemis. Dengan mudah, Anda bisa menentukan mana kombinasi yang tepat untuk Anda.

Artemis juga mempunyai Visual Composer yang dilengkapi dengan plugin drag & drop builder. Dengan fitur ini, Anda dapat dengan mudah menampilkan komposisi layout sesuai keinginan Anda.

  1. Ultra

Ultra, theme eCommerce WordPress terbaik dari Themify
Tema yang dikembangkan oleh Themify ini sangat ideal untuk webmaster yang ingin membuat situs web e-commerce dengan penjelajahan pengguna tanpa batas. Dengan fitur drag & drop builder, Anda bisa menciptakan tampilan menarik yang Anda inginkan.

Dengan pemasangan demo sekali klik, webmaster bisa membangun toko eCommerce dalam waktu sangat singkat. Artinya, Anda tidak perlu memikirkan konsep terlalu dalam. Ultra akan memberikan inspirasi yang memudahkan Anda dalam membuat website menarik, dengan waktu yang singkat.

Ultra juga diperlengkapi dengan 60+ pre-built layout yang membantu webmaster menciptakan desain web memikat dan dipersonalisasi.

  1. Bazar Shop

Tema WordPress, Bazar
Tema WordPress yang satu ini dikenal sebagai tema yang canggih dan serbaguna yang menawarkan berbagai cara untuk membangun situs web dengan canggih dan menakjubkan. Beberapa fitur penting dari tema ini termasuk responsif, performa tinggi, dan optimisasi untuk mesin pencari.

Selain itu, tema ini juga menyediakan opsi tata letak tidak terbatas, plugin pop-up, wishlist, zoom detail produk, mode filterable, dan masih banyak lagi. Untuk pebisnis dan toko online yang ingin berkembang pesat, toko ini sangat direkomendasikan karena menawarkan tingkat pengalaman berbelanja yang menyenangkan.

  1. Avant

Theme eCommerce terbaik, Avant
Avant adalah kombinasi desain minimalis atraktif serba guna yang bisa Anda gunakan untuk membuat beragam jenis website. Entah Anda menginginkan situs blog sederhana atau toko fashion lengkap, Anda dapat membangun situs web impian Anda dengan bantuan tema yang satu ini.

Avant mempunyai 7 layout header yang trendi, 5 jenis layout blog, dan 3 layout footer yang dapat Anda pilih sesuai selera. Dalam testing, teman ini juga terintegrasi dengan baik dengan plugin drag dan drop builder, seperti Elementor sehingga Anda bisa membuat situs web Anda menjadi lebih cepat.

  1. Revolution Pro

Tema Toko Online terbaik, Revolution Pro

Revolution Pro adalah sebuah revolusi. Dengan tema WordPress ini, Anda dapat menciptakan toko online yang trendy, unik, dan berbeda. Tema ini sangat populer dan cocok digunakan untuk Anda yang ingin mengembangkan toko eCommerce yang stylish.

Revolution Pro dilengkapi dengan theme customizer yang memberikan webmaster pratinjau situs web saat Anda mencoba pengaturan yang berbeda- beda. Sama seperti tema WordPress lainnya, tema ini sepenuhnya responsif dan memungkinkan Anda membangun situs web di editor blok Gutenberg.

  1. MayaShop

Tema toko online WordPress minimalis, Maya Shop

MayaShop adalah tema yang didedikasikan untuk semua jenis bisnis eCommerce atau toko online. Tema ini sepenuhnya responsif dan kompatibel dengan WPML.

Beberapa fitur menarik dari MayaShop antara lain 8 slider, 300 font Google, pilihan warna dan latar belakang tidak terbatas, dan masih banyak lagi. Selain dilengkapi dengan fitur eCommerce, MayaShop juga terintegrasi dengan plugin WooCommerce sehingga webmaster dapat membuat situs web toko online dalam waktu lebih singkat.

Sebagai tambahan, MayaShop juga sudah teroptimasi SEO sehingga dapat meningkatkan peringkat situs web Anda di mesin pencari.

  1. Flatsome

Tema toko online terlaris, Flatsome
Flatsome mengklaim dirinya sebagai tema Woocommer dan Bisnis dengan penjualan nomer satu. Flatsome memang sangat populer karena multi-purpose dalam saekali klik. Selain itu, teman ini juga super cepat dan responsif.

Di versi 3.4, Flatsome mempunyai fitur drag & drop builder yang memungkinkan para webmaster untuk membuat header apa saja dengan drag & drop sederhana. Flatsome juga dilengkapi dengan slider dan sistem banner built-in yang memungkinkan webmaster untuk membuat tampilan halaman dengan slider yang menarik.

  1. Digital Pro

Theme eCommerce WordPress, Digital Pro
Digital Pro cocok untuk Anda yang ingin menampilkan toko digital yang efektif dan punya penampilan menarik. Tema yang satu ini mempunyai opsi luas yang menawarkan pengaturan cepat dan kustomisasi e-store. Bagian terbaiknya adalah kompatibel dengan WooCommerce sehingga pelanggan Anda dapat menikmati pengalaman berbelanja menyenangkan saat berada di situs web Anda.

Selain itu, tema yang satu ini juga mendukung customisasi header, dan tiga widget area yang membantu Anda dalam mempersonalisasikan toko Anda dengan lebih optimal.

  1. Hotel Master

Hotel Master, tema WordPress terbaik untuk bisnis hotel
Jika Anda mempunyai bisnis hotel, tema ini adalah pilihan terbaik untuk mendorong lalu lintas besar ke situs web Anda. Dengan menggunakannya, Anda dapat membuat sistem pemesanan yang efisien untuk hotel dan dengan mudah mengintegrasikan dengan payment gateway populer.

Tema yang satu ini juga punya kemudahan dalam berintegrasi dengan layanan hotel, seperti AirBnB, serta fitur modern yang dimiliki website hotel pada umumnya, seperti booking hotel di tanggal tertentu, diskon booking, dan layanan tambahan.

Kesimpulan

Kumpulan tema di atas adalah tema WordPress eCommerce yang menjadi favorit pengguna. Masing- masing dari tema WordPress di atas ada yang ditujukan untuk bisnis tertentu, ada juga yang multi-purpose. Dengan menentukan tema sebelum Anda membangun website Anda, hal ini akan memudahkan Anda dalam menciptakan toko online yang Anda inginkan.

Jangan lupa, tema yang Anda pilih nantinya akan berdampak besar pada toko online Anda. Jadi, pertimbangkanlah dengan matang sebelum menjatuhkan memilih tema apa pun.



Checklist : 15 Hal yang WAJIB Anda Lakukan Sebelum Ganti Theme WordPress

Checklist : 15 Hal yang WAJIB Anda Lakukan Sebelum Ganti Theme WordPress

Jika Anda pengguna CMS WordPress, Anda pasti pernah melakukan atau setidaknya berencana untuk mengganti theme WordPress Anda. Mungkin saja Anda membutuhkan theme yang lebih bisa mengakomodir kebutuhan situs web Anda, atau memang merasa theme yang digunakan sekarang sudah tidak compatible lagi. Anda bisa saja mempunyai lebih banyak alasan lainnya.

 

Check List untuk Memastikan Perubahan Theme WordPress Anda Smooth

Yang perlu diketahui, mengganti theme WordPress bukan sekedar install, preview, dan aktifkan. Di artikel ini, Anda dapat melakukan check list hal apa saja yang harus Anda lakukan sebelum mengganti theme WordPress Anda. Check list ini sangat penting untuk memastikan bahwa proses perubahan theme berjalan lancar dan Anda tidak kehilangan elemen atau fitur yang tidak Anda inginkan untuk hilang.

 

  1. Buat Catatan Penting Terkait Theme WordPress Anda Saat Ini

Karena sudah digunakan dalam kurun waktu tertentu, tentu saja ada bagian tertentu dalam theme yang tidak Anda harapkan untuk hilang atau rusak saat beralih ke theme baru nanti. Ada juga beberapa kode/ script yang mungkin ada tambahankan secara manual di functions.php atau file lainnya.

Catat apa saja file atau fitur- fitur penting tersebut untuk pertimbangan Anda apakah file dan fitur tersebut nantinya akan Anda tambahkan ke theme baru Anda atau tidak. Catat juga kecepatan loading website Anda dengan theme lama.

 

  1. Berhati- hati lah dengan Sidebars

Saat akan beralih dengan theme yang baru, sebaiknya pastikan theme baru tersebut widget-ready. Artinya, ada beberapa jenis widget dan area widget yang mudah digunakan dan di-customize oleh user, terutama di bagian sidebar.

Di sidebar, biasanya webmaster akan memanfaatkan area tersebut untuk bereksplorasi dengan menambahkan teks custom, gambar, link, ads, atau widget lainnya. Jika sebelumnya Anda menggunakan theme yang widget-ready dan beralih ke theme yang tidak widget-ready, maka Anda berpotensi kehilangan banyak hal.

 

  1. Jangan Sampai Kehilangan Tracking

Untuk webmaster, tool tracking seperti Google Analytic atau layanan lainnya sangat lah penting. Terutama, sebagian blogger tidak menggunakan plugin, namun menambahkan kode tracking secara manual header.php atau footer.php. Ada juga beberapa theme lama yang mempunyai spot khusus (bawaan theme) untuk menaruh kode Adsense.

Jika theme baru Anda lumayan berbeda, pastikan Anda sudah mencatat semua kode tracking tersebut agar siap untuk disalin ke theme baru Anda. Sederhana sebenarnya, namun hal ini justru sering terlewatkan saat ganti theme WordPress.

 

  1. Apakah Anda Menggunakan RSS?

Banyak dari blogger yang menggunakan feedburner untuk WordPress RSS Feed. Salah satu bagian dari mengintegrasikan feedburner ke WordPress adalah dengan mengarahkan feed default ke feedburner untuk memperoleh analytic pada subscriber feed Anda. Banyak theme WordPress seperti Genesis, Standard Theme, dan yang lainnya memungkinkan penggunanya untuk mengintegrasikan feedburner dari panel pengaturan theme.

Saat berganti theme, Anda perlu memastikan bahwa Anda menyimpan feed yang diarahkan ke Feedburner. Jika tidak cermat dalam hal ini, Anda berpotensi kehilangan list pelanggan yang selama ini mendorong pertumbuhan trafik ke website Anda.

 

  1. Backup, Backup, Backup!

Seorang webmaster pasti mengerti pentingnya melakukan backup setiap kali akan melakukan perubahan dengan situs web mereka, termasuk saat akan ganti theme. Untuk mencegah hal yang tidak diinginkan terjadi, Anda harus mencadangkan semua file theme Anda, plugins, dan database. Meskipun seharusnya tidak ada yang terjadi jika penggantian theme dilakukan secara hati- hati, namun hal di luar prediksi bisa saja terjadi. Anda bisa menggunakan BackupBuddy untuk membuat full backup untuk website Anda.

 

  1. Mengatur Maintenance Mode

Tentu saja Anda tidak ingin website Anda terlihat rusak saat melakukan perubahan theme, bukan? Maka dari itu, coba lah mengaktifkan Maintentan Mode selama 15-30 menit untuk memastikan semuanya berfungsi dengan benar. Jika perubahan theme telah benar- benar selesai, Anda dapat kembali menonaktifkan Maintenance Mode yang telah diatur sebelumnya.

 

  1. Menguji semua fungsi dan plugin

Saat theme WordPress baru Anda sudah diaktifkan, Anda wajib memastikan bahwa semua fungsi dan plugin bekerja dengan baik. Sebagai checking point, coba lah untuk me-review hal-hal yang sudah Anda catat di point nomer #1. Coba juga semua fitur dalam theme baru Anda, termasuk halaman komentar, halaman posting tunggal, fitur pencarian website, halaman 404, halaman arsip, halaman kontak, dan lain sebagainya. Pastikan juga widget- widget yang Anda gunakan bekerja dengan baik.

 

Website toko online yang user friendly akan membuat pelanggan betah dan kembali lagi

via Fiverr.com

 

  1. Tampilan di Lintas Browser dan Devices

Coba lah untuk mengakses website Anda dengan theme baru di beberapa browser yang berbeda. Setiap browser biasanya mempunyai kecenderungan untuk membuat tampilan halaman website berbeda. Pastikan theme baru Anda bekerja dengan baik di semua browser. Jangan lupa juga untuk melihat tampilan mereka secara mobile.

 

  1. Perhatikan Tampilan Item dari Pihak Ketiga

Jika Anda menggunakan Google Adsense atau alternative penayang iklan lain yang memungkinkan Anda untuk meng- customize tampilannya, pastikan Anda melakukan kombinasi yang terbaik. Misalnya saja theme lama Anda berwarna orange, maka Anda membuat tautan berwarna orange untuk Google Adsense Anda. Jika sekarang berubah menjadi biru, Anda mungkin bisa mempertimbangkannya untuk berubah menjadi biru.

Hal yang sama berlaku juga untuk item lainnya, misalnya seperti ikon twitter, facebook, kombinasi warna button, dan lain sebagainya. Menyesuaikan warna sesuai dengan skema warna theme akan membuat item pihak ketiga tersebut tampil lebih manis untuk pengunjung Anda.

 

  1. Beri Tahu User Anda

Setelah situs web Anda siap, non-aktifkan Mode Maintenance Anda, dan buat lah konten blog, pesan broadcast, atau press release di media sosial untuk memberi tahu pelanggan Anda. Perlu diperhatikan, Anda mungkin hanya menghabiskan waktu 15-20 menit untuk memeriksa theme baru Anda. Anda mungkin tidak menangkap semua bug dalam kurun waktu yang singkat.

Dengan memberi tahu pengguna Anda, maka Anda bisa mendapatkan laporan bug yang tidak terduga dari mereka. Blogger professional pun tidak jarang melakukan hal ini. Mereka juga kadang meminta pembaca di media sosial untuk pengujian bug. Anda bisa meniru trik ini dengan menanyakan kepada pembaca melalui media sosial untuk memastikan bahwa theme WordPress baru Anda juga terlihat bagus di browser mereka.

Jika mereka berkata IYA, maka penggantian theme ini nyaris sudah selesai. Namun bila mereka berkata TIDAK, Anda bisa meminta mereka untuk mengirim screenshot masalah tersebut. Dengan begitu, Anda bisa memperbaiki bug dengan segera. Menarik untuk dicoba, bukan?

 

  1. Pangkas Plugin yang Tidak Diperlukan

Banyak theme baru yang kini hadir dengan fitur bawaan yang multi-fungsi. Misalnya saja jika dulu Anda menggunakan plugin Breadcrumb, dan ternyata theme baru Anda sudah mempunyai BreadCrumbs bawaan, maka Anda dapat menyingkirkan plugin lama tersebut. Hal yang sama bisa terjadi dengan plugin media sosial vs fitur media sosial bawaan dari theme baru Anda.

Pemangkasan plugin ini sebaiknya dilakukan dengan bijak. Misalnya saja banyak theme premium yang membanggakan fitur SEO mereka. Namun banyak blogger lebih suka membanggakan plugin yang jauh lebih canggih seperti WordPress SEO by Yoast.

 

  1. Lakukan Langkah Bayi Dalam Melakukan Perubahan Theme WordPress

Ingat, Anda sedang bekerja dengan theme baru disini, jadi pastikan setiap perubahan yang Anda lakukan di awal dilakukan dengan sangat hati- hati. Lakukan perubahan kecil terlebih dulu dan pastikan ini bekerja dengan baik di semua browser.

Setelah Anda memastikan semua baik- baik saja dan mulai mengenal theme baru Anda, Anda bisa membuat perubahan yang lebih drastis. Jangan lupa juga untuk mempelajari struktur dan semantic dari theme baru Anda sebelum melakukan perubahan besar. Hal ini akan membantu Anda untuk mendeteksi masalah dengan segera.

 

  1. Tes Kecepatan Website

Ingat kah bahwa Anda sudah mencatat kecepatan website Anda menggunakan theme lama pada point #1 tadi? Kini, waktunya Anda untuk men- cek kecepatan situs web Anda saat sudah menggunakan theme baru. Jika ada kekurangan yang menonjol, lakukan perbaikan segera.

 

  1. Perhatikan Bounce Rate ya

Setelah beralih ke theme baru, Anda harus melakukan monitoring bounce rate situs web Anda. Jika bounce rate Anda melambung jauh dibandingkan dengan theme sebelumnya, gali lah trik untuk menekan bounce rate tersebut. Mungkin saja Anda telah melewatkan widget related post, widget artikel terpopuler, atau Anda membutuhkan ‘call to action’ yang lebih baik untuk situs web Anda.

 

  1. Dengarkan Pembaca Anda, dan Lakukan Perbaikan

Saat tampilan baru muncul, Anda akan memperoleh berbagai reaksi dari pembaca setia Anda. Mungkin saja mereka menyukai fitur tertentu, dan tidak menyukai satu fitur lainnya. Setelah point #10 Anda lakukan, coba lah untuk melakukan perbaikan dengan mempertimbangkan saran dari pembaca Anda. Jika saran itu baik untuk situs web Anda, mengapa tidak?

 

Selamat mencoba. Semoga bermanfaat!

 

 

Referensi : WPbeginner, The Next Marketer

 

Tips Memilih Desain Website yang Menarik untuk Blogger dan WordPress

Tips Memilih Desain Website yang Menarik untuk Blogger dan WordPress

Percayakah Anda bahwa memiliki desain website yang menarik akan membawa website Anda ke sebuah level yang berbeda? Tentu saja Anda harus percaya #maksa ^_^. Tampilan situs web memiliki kaitan yang erat dengan kenyamanan pengunjung, dan kalau pengunjung saja sudah nyaman, potensi untuk pageview dan traffik meningkat semakin besar. Yang ini pasti setuju, kan? #maksalagi.

Saya ingat ppengalaman Saya beberapa tahun lalu ketika baru masuk ke dunia blogging. Gerbang pertama Saya adalah blogger, alias blogspot. Saya tidak terlalu paham untuk memilih desain website yang baik. Kecenderungan Saya saat itu adalah memilih desain website yang ramai dan banyak pernak- pernik disana- sini. Semakain ramai, semakin bagus, karena banyak yang bisa dipamerkan. Saya juga mendaftar banyak program monetize lokal karena waktu itu Saya sangat bernafsu untuk menghasilkan uang lewat blog dengan cepat. Hasilnya apa? Jangankan pengunjung, Saya sendiri lama- lama malas dengan blog Saya itu. Goal untuk monetize pun jadi buyar karena terlalu memaksakan. Disini Saya mulai menemukan kesalahan Saya waktu.

[Tweet “Mau monetize kok maksa, akhirnya nggak dapat apa2”]
Lalu Saya tersadar, bahwa untuk membuat pengunjung jatuh cinta pada blog kita, maka sebenarnya ada dua komponen super penting yang harus Saya perhatikan, yaitu :
1. Konten
2. Desain yang elegant dan menarik

Saya mulai menemukan pola bahwa Content is the king, user is the queen. Konten itu rajanya, sedangkan pengunjung adalah ratunya. Kita harus membuat konten yang baik dan berkualitas, tampilan blog yang menyenangkan dan navigasi yang memudahkan untuk membuat si pengunjung ini senang. Sudah itu saja dulu. Masalah yang lain bisa menyusul.

Desain Website yang Baik itu Seperti Apa?

Desain website yang baik mungkin memiliki definisi yang berbeda- beda antara blogger yang satu dengan yang lain. Seorang pakar internet marketing yang satu dan yang lain pun bisa berbeda pandangan untuk hal ini. Bisa jadi, definisi desain yang baik itu tidak harus terlalu cantik, tidak dengan pernak- pernik yang manis dan juga dengan background warna pink. Komponen garis besar untuk desain website yang menarik tersebut antara lain:
*) Ringan, loading tidak terlalu berat
*) Tidak terlalu banyak pernak- pernik, jadi buang saja widget atau gadget yang tidak betul- betul dibutuhkan pengunjung. Pernah kah Anda masuk ke sebuah website yang secara otomatis menghidupkan musik untuk pengunjungnya? Kalau dirasa tidak perlu, sebaiknya fitur tersebut dimatikan saja
*) Memiliki navigasi yang memudahkan pengunjung
*) Responsif atau mobile friendly, artinya tampilan dapat fleksibel sesuai dengan device yang digunakan. Desain responsive memang dulu tidak populer, tapi di jaman sekarang, memiliki website yang responsif hukumnya wajib, karena sudah banyak user yang mengakses informasi internet melalui smartphone dan tablet mereka

Memilih Desain Website untuk Pengguna Blogger

Menemukan template website yang menarik untuk pengguna blogger sangatlah mudah. Anda dapat menemukan berbagai referensi template blogger menarik di Google, baik itu yang gratisan, maupun yang berbayar. Untuk mencari yang gratisan, Anda dapat mengetikkan kata kunci ‘free blogger template’ di kotak pencarian google, seperti gambar berikut ini :

free blogger template, kotak pencarian, google, mencari template gratis

Cara termudah, Anda dapat mengunjungi website penyedia template blogger seperti dibawah ini:
*) www.Btemplates.com
*) www.zoomtemplate.com
*) www.blogtemplate4u.com
*) www.allblogtools.com

Yang perlu diperhatikan ketika memilih desain template blogger tersebut adalah fitur yang ditawarkan, apakah template tersebut memiliki desain yang responsive, clean ( bersih, tidak terlalu ramai dan enak dipandang ), jumlah kolom ( gunakan sesuai kebutuhan ) dan lain- lain.

Dibawah ini adalah contoh screenshot template blogger dari Btemplates dan Zoom Templates. Template dari Btemplates banyak yang bernuansa elegant dan feminim. Sedangkan Zoom Template banyak menawarkan desain yang cocok untuk niche ‘news’ dengan mayoritas background berwarna putih.

Lihat Gambar :
template blogger, desain website, zoom template

template blogger, Btemplates, desain website


Jangan kapok untuk bergonta- ganti template di awal pembuatan blog jika memang belum menemukan template yang sesuai. Kadang memang tidak mudah untuk mendapatkan desain website yang kita harapkan. Temukan yang paling pas di hati dan terbaik untuk website Anda. Setelah itu, usahakan untuk tidak pernah ganti template blog lagi, kecuali karena terpaksa.

Memilih Desain Website untuk Pengguna Blogger

WordPress, entah itu versi gratis ( WordPress.com ) atau versi CMS untuk self-hosting ( WordPress.org ) memiliki banyak desain theme ( hanya beda sebutan dengan ‘template’ ala Blogger ) yang tersedia di internet, baik yang gratis ataupun yang berbayar. Khususnya untuk self-hosting, WordPress merupakan salah satu CMS paling populer dan paling banyak digunakan dibandingkan dengan CMS Website lainnya.

Sama seperti mencari template blogger, Anda dapat mencari theme WordPress dengan cara mencarinya di kotak pencarian Google dengan mudah. Cara lain, Anda dapat memanfaatkan direktori theme untuk WordPress di http://wordpress.org/themes. Di direktori ini Anda dapat menemukan ribuan theme WordPress dengan berbagai tipe desain, misalnya untuk tipe website ‘Company Profile’, ’Personal Website’, ‘Wallpaper’, ‘News’ dan masih banyak lagi.

Lihat Gambar :
theme directory, theme WordPress, desain website

Masih merasa kurang? Coba saja theme WordPress premium. Theme premium cenderung lebih kaya fitur, mudah pengaturan dan editing ( easy customize ) dan tentu saja memang memberikan cita rasa yang berbeda dari theme gratisan pada umumnya. Banyak juga theme premium yang menyediakan versi gratisnya, hanya saja fiturnya menjadi lebih terbatas. Berapa kisaran harganya? Berdasarkan pengalaman Saya selama ini, harga theme premium WordPress mulai dari rentang $15 – $75. Lumayan banget ya? Hehehe… begitu lah.

Beberapa website Anda berikut ini dapat membantu menemukan theme premium yang cantik dan kaya fitur seperti yang Saya sebutkan tadi :
*) Themeforest.com ( marketplace )
*) Elegant Theme
*) Tagdiv.com

Contoh Theme ala Tagdiv dan Elegant Theme :
desain website, theme WordPress, theme premium, TagDiv

desain website, theme WordPress, theme premium, elegant themes

Bisakah mendapatkan theme WordPress premium secara gratisan? Bisa banget, tapi Saya tidak tanggung resikonya ya. Dan karena Saya tidak mau menanggung resikonya, Saya tidak akan share caranya ya karena ini termasuk illegal dan bisa berisiko disisipi script jahat :p

 

Cara Mengetahui Desain Website Anda Sudah Responsive ( Mobile Friendly )

Memiliki desain website yang responsive kini mutlak hukumnya, seperti yang Saya singgung diatas tadi. Lalu bagaimana caranya untuk mengetahui bahwa desain blog kita sudah responsive? Mudah, Anda dapat menggunakan salah satu tool dibawah ini:
1. Penguji Situs Mobile Friendly Google
Kunjungi alat penguji google disini https://www.google.com/webmasters/tools/mobile-friendly, lalu masukkan alamat situs Anda dan klik ‘analisis’. Tunggu beberapa saat, dan jika memang website Anda sudah responsive, maka hasilnya adalah sebagai berikut:

Lihat Gambar :
mobile friendly, responsive

2. Tes Website di Respinator.com
Kunjungi website http://www.responsinator.com/, dan masukkan alamat situs web Anda, lalu pilih ‘Go’. Setelah beberapa saat, website tersebut akan menunjukkan bagaimana tampilan website Anda jika dibuka dalam beberapa jenis device dengan layar yang berbeda- beda. Jika tampilan website Anda sudah proporsional, berarti tampilan situs web Anda sudah responsive. Gambar dibawah ini adalah contoh tampilan situs PandaGila.com di iPhone 6 dengan lebar layar 375px, sudah responsive ya? Iyaaa….. ^_^

Lihat Gambar :
tes responsif, mobile friendly, responsinator

Membuat Desain Website Anda Menjadi Lebih Cepat
Setelah memiliki tampilan situs yang baik dan desain yang responsive, jangan lupakan satu hal penting lainnya, yaitu website Anda harus cepat atau ringan loadingnya. Lalu bagaimana caranya agar tampilan website menjadi lebih cepat? Berikut tips yang dapat membantu Anda :
1. Web Hosting Berkualitas
Jika Anda menggunakan hosting sendiri, pastikan Anda menggunakan layanan web hosting yang memang performanya sudah terkenal bagus. Jangan mudah diiming- imingi harga hosting yang murah, jika ternyata performanya payah. Jika server sering down dan berat, maka situs Anda berpotensi kehilangan banyak trafik potensial. Beberapa webhosting yang terkenal kualitasnya antara lain Hostgator dan BlueHost.
2. Widget/ Gadget Sesuai Kebutuhan
Hilangkan widget/ gadget atau pernak- pernik yang tidak diperlukan karena ini dapat menambah beban loading situs web Anda. Coba review penggunaan aksesoris di website Anda dan apa saja yang kira- kira tidak penting untuk pengunjung Anda dan bisa dibuang. Seringkali Anda memasang aksesoris guna mempercatik blog dan berpikir pengunjung menyukainya. Padahal belum tentu, karena pengunjung cenderung mengutamakan konten yang mereka butuhkan, bukan melirik aksesoris yang tidak mereka inginkan, seperti kalender, jam, musik dan sebagainya.
3. Tidak Perlu Memakai Animasi/ Flash
Jika Anda merasa tidak perlu, sebaiknya hilangkan gambar animasi/ flash banner di #website Anda. Dijamin website Anda akan terasa lebih nyaman untuk pengunjung.
4. Perhatikan Ukuran Gambar, jangan terlalu besar
5. Kurangi jumlah banner iklan
Jangan seperti pengalaman yang Saya jabarkan di atas tadi. Gara- gara terlalu nafsu, eh semua platform iklan dipasang di blog. Hasilnya? Nihil dan website menjadi berat.
6. Tambahkan Widget/ Gadget Yang Bermanfaat
Widget/ gadget seperti kategori artikel, artikel terbaru atau artikel terpopuler akan menarik perhatian pengunjung untuk menemukan sisi menarik dari konten yang Anda tawarkan. Pastikan Anda mempertimbangkan penggunaan widget tersebut ya.
7. Sediakan Ruang Kosong yang Cukup
Ruang kosong yang cukup akan membuat website Anda terlihat lebih elegant dan nyaman, tidak terlalu sumpek. Ibarat sebuah rumah, jika kondisi didalamnya terlalu padat, maka rasanya akan sesak dan tidak nyaman untuk ditinggali. Hal ini juga berlaku untuk pengunjung web Anda.
8. Tipografi yang Baik, Simpel dan Enak Dipandang
Tipografi berkaitan erat dengan jenis teks/ tulisan yang digunakan di sebuah situs web. Jangan gunakan font yang neko- neko dan malah sulit dibaca –niatnya sih biar terlihat beda, unik dan kreatif, hehehe. Sebaliknya, gunakan teks yang standar saja, tapi enak dibaca dan tidak membuat sakit mata.
9. Mencontek Desain Website Lain
Jangan menjiplak persis, itu berarti Anda miskin kreatifitas #eh. Mencontek disini adalah Anda mencari inspirasi dari desain website lain yang satu topik dengan Anda, lalu carilah desain website Anda sendiri yang mungkin memiliki navigasi sama simpelnya dan pengaturan konten yang mudah. Anda juga bisa melihat cara penggunaan warna, penempatan banner dan masih banyak lagi.
Apakah Anda sudah siap untuk membuat desain website yang cantik dan menarik? Kalau begitu, ayo praktek sekarang juga!