Jumlah follower masih dianggap sebagai dewanya sebuah akun. Suka atau tidak suka, begitu lah faktanya. Terlepas dari profitable atau tidaknya jumlah follower sebuah akun di Instagram, tetep saja dia dianggap spesial jika memiliki jumlah follower yang nggak sedikit. Memang kita ini hidup di era pencitraan. Dan di bisnis digital, jumlah follower ini lah salah satu cara kita melakukan pencitraan.
Bagi beberapa pemilik bisnis online, jumlah follower ini sama sekali nggak penting kalau tidak berbanding lurus dengan penjualan mereka. Tapi tidak sedikit juga para online shoppers yang mati- matian menganggap jumlah follower ini sangat penting. Yang penting follower banyak dulu deh, soal ngomset itu nanti. Nah kan.. belum apa- apa ada yang protes, hehehe… Baiklah, Panda Gila disini tidak memfasilitasi perang pendukung parpol A dan B ya, hahaha… Beda pendapat boleh, yang penting jangan ngotot dan saling menghormati ya #lhoh.
Cara Meningkatkan Follower Instagram dengan Cepat
Terlepas dari apa tujuan utama Anda meningkatkan jumlah follower Instagram Anda. Atau juga sependapat atau tidak tentang penting tidaknya jumlah follower untuk sebuah akun, disini kami akan berbagi tips untuk meningkatkan follower Instagram dengan cepat. Mau cara yang gratis saja? Ada jugaaa… tapi kita akan membahasnya sesuai selera penulis ya ^_^
1. Gunakan Jasa Paid to Promote Paid to Promote di Instagram adalah jasa meningkatkan follower dengan cara berbayar. Yang Anda lakukan adalah mencari akun di Instagram, biasanya akun #tokoonline, yang banjir follower dan mengajukan kerjasama agar olshop tersebut mau memposting produk Anda dan mengajak followernya untuk ikut mem-follow Anda. Dalam kesepakatan ini, Anda dan si akun Paid to Promote ini akan menentukan syarat dan tarif yang sesuai dengan kesepakatan.
Agar tidak rugi, lakukan lah beberapa riset terlebih dahulu. Buat lah list setidaknya 3-5 akun yang siap Anda ajak untuk melakukan kerja sama Paid to Promote. Bandingkan jumlah follower, syarat dan tarif yang mereka tawarkan sebelum akhirnya Anda menjatuhkan pilihan untuk bekerja sama dengan 1-2 akun Paid to Promote.
2. Gunakan Jasa Selebgram, Publik Figur atau Endorsement Selebgram bisa dibilang sama seperti influencer, yaitu akun populer di Instagram yang sudah memiliki banyak sekali jumlah follower. Kalau Publik Figur atau Endorsement tentu saja sudah tidak asing lagi di telinga Anda, bukan?
Hampir sama dengan Paid to Promote, tugas Anda adalah melakukan riset beberapa akun yang siap untuk Anda ajak kerja sama, kemudian hubungi mereka untuk mendiskusikan syarat dan tarif untuk jalinan kerjasama. Setelah menemukan akun yang tepat, mulai lah strategi ini, yaitu dengan meminta mereka untuk mempromosikan akun Anda.
3. Gunakan Instagram Ads Sama seperti si kakak, Facebook, Instagram juga memiliki network atau jaringan beriklan di situs mereka. Dengan memanfaatan Instagram Ads, Anda dapat meningkatkan jumlah follower Anda dengan cara yang legal. Walaupun menurut Saya Instagram Ads masih belum terlalu efektif untuk meningkatkan follower ( belum sebagus Facebook saat ini ), namun cara ini adalah salah satu cara yang sangat work juga.
Sebagai persiapan dan agar Instagram Ads Anda optimal, perhatikan lah kualitas foto, bahasa iklan ( caption ) dan hashtag. Ketiga hal ini sangat penting dan harus dikemas dengan sebagus dan semenarik mungkin. Selain bisa meningkatkan follower Anda, Instagram Ads juga dapat meningkatkan penjualan produk Anda secara langsung.
4. Menggunakan Metode SFS ( Shout Out for Shout Out ) SFS dikenal sebagai salah satu strategi ampuh untuk meningkatkan penjualan toko online di Instagram. SFS sendiri pernah kami bahas di artikel yang lain dengan judul : Optimasi Instagram Anda dengan SFS untuk Menambah Follower dan Menguatkan Jaringan Bisnis Online. Jika Anda ketinggalan artikel tersebut, tidak ada salahnya untuk membaca terlebih dahulu ya.
Sayangnya dengan SFS, Anda harus memiliki modal utama terlebih dahulu yaitu jumlah follower tertentu dan juga tidak memiliki follower fake. Jadi, SFS ini diberlakukan untuk mereka yang sudah punya follower banyak dan semua followernya asli. Kalau sebelumnya Anda memakai follower palsu, maka besar kemungkinan Anda tidak akan diperbolehkan untuk mengikuti trik ini.
Setelah memiliki dua modal tadi, Anda dapat bergabung ke sejumlah grup SFS, yang biasanya aktif di grup chat Line atau WhatsApp. Dengan SFS, Anda akan bertemu dengan akun- akun yang memang jumlah followernya sudah lumayan banyak. Kalian dapat mempromosikan akun satu sama lain untuk lebih menguatkan posisi akun kalian di Instagram, sekaligus meningkatkan jumlah follower dengan lebih baik lagi.
5. Membeli Akun Instagram yang Sudah Banyak Pengikutnya
Ini cara malas sih, hehehe… tapi karena termasuk salah satu cara yang paling cepat dan ajaib untuk mendapatkan banyak follower ya terpaksa Saya masukkan. Panda Gila sendiri tidak menyarankan ini, karena Anda belum tentu mengetahui kualitas follower nya ( apakah bot atau asli, atau apakah dia sering posting konten bermasalah atau tidak- seperti konten porno/dewasa ) dan juga jenis interest yang bisa jadi sangat tidak nyambung dengan akun toko online Instagram Anda. Tapi sekali lagi, jika Anda sangat malas untuk membangun dari nol dan Anda punya cukup uang untuk dibakar, metode ini tidak ada salahnya untuk dicoba.
6. Beli Follower Asli Ya, jasa beli follower memang sangat marak untuk Instagram dan Twitter. Anda pun akan menemukannya dengan sangat mudah dengan Googling atau iseng- iseng di Kaskus. Satu hal yang pasti, membeli follower bukanlah opsi yang terbaik. Tapi jika Anda merasa tidak ingin buang- buang waktu, ya opsi ini bisa Anda ambil. Yang perlu diingat, beli lah follower asli saja, walaupun harganya sedikit mahal. Membeli akun follower palsu bisa jadi justru merugikan akun Instagram Anda.
7. Mengumpulkan Real Follower secara Natural Nah, dari sekian metode di atas, metode ini lah yang dijamin 100% gratis alias Anda bisa saja tidak mengeluarkan sepeser uang pun, kecuali untuk beli data/ internet. Selain itu, ini juga metode mengumpulkan follower yang paling aman, minim SPAM atau merugikan akun Anda. Kelemahannya satu, metode ini memakan cukup banyak waktu dan mengajari Anda untuk sabar dan aktif. Jika Anda memilih metode ini, maka beberapa langkah yang dapat Anda ambil untuk meningkatkan follower Instagram secara gratis ini adalah :
– Aktif melakukan posting konten yang menarik dan bermanfaat, seperti foto lucu, meme lucu, meme inspiratif, dan sejenisnya.
– Anda aktif mem-follow akun lain dulu, usahakan akun yang Anda ikuti ini adalah akun- akun tertarget atau yang bisa menjadi calon customer Anda
– Aktif lah bersosialisasi, yaitu dengan sering- sering berkomentar atau sekedar memberi ‘suka’ di akun mereka
– Lakukan kontes atau kuis berhadiah dengan meminta partisipan untuk men-tag teman dan mengikuti akun. Selain untuk meningkatkan jumlah followers Anda, trik yang satu ini juga bisa menjadi salah satu media promosi produk yang tokcer Anda. Follower dapet, potensi penjualan juga meningkat. Enak kan?
Ada tujuh metode berarti sudah cukup banyak ya? Mana menurut Anda yang paling ideal untuk bisnis Anda di Instagram?
Jumlah follower saat ini dinilai masih menjadi salah satu indikator penting untuk sebuah akun sosial media, baik itu Instagram, Twitter atau pun Facebook. Dengan jumlah follower yang banyak, maka citra online shop tersebut bisa sangat baik di mata pengguna sosial media. Mereka akan menganggap toko online itu trusted atau terpercaya, sehingga customer tidak ragu untuk membeli dari toko tersebut.
Ada berbagai cara yang dapat dilakukan untuk meningkatkan follower atau fans akun sosial media. Berbeda dengan Facebook yang dapat dengan mudah dinaikkan fans ( likes ) nya baik menggunakan ads atau diakali dengan rajin posting, di Instagram, membutuhkan trik sendiri untuk meningkatkan follower. Tidak semudah di Facebook, banyak user Instagram yang menggunakan trik Paid to Promote atau grup SFS untuk meningkatkan jumlah follower mereka.
Dengan menggunakan jasa Paid to Promote atau grup SFS, si pemilik akun akan menjalin kerjasama dengan owner pemilik jasa agar akunnya dipromosikan, sehingga followernya dapat meningkat.
Yang dikenal paling mudah, instant dan praktis adalah dengan menggunakan jasa penambah follower. Cara yang satu ini biasanya ditempuh oleh olshop baru yang ingin meningkatkan jumlah follower Instagram mereka dengan lebih cepat. Di internet sendiri, pelapak jasa follower ini cukup banyak, sehingga Anda pasti akan mempunyai beragam pilihan.
Dalam membeli followers ini , harganya bisa berbeda- beda. Hal ini biasanya didasari dari jenis follower yang dijual dan juga kecepatan server ( lama pengerjaan ). Umumnya harga dibedakan berdasarkan jenis follower yang dijual, misalnya follower aktif atau pasif ( fake/ bot ), Indonesia atau worldwide. Harga follower aktif tentunya akan lebih mahal daripada follower pasif, karena akun yang mem-follow Anda dalah real-human. Sedangkan di follower pasif ini, yang memfollow Anda adalah akun fake atau robot.
Membeli Follower Palsu Bisa Merugikan Akun Instagram Anda
Sampai disini, Saya yakin Anda pasti sudah mengerti bahwa sebenarnya membeli follower palsu itu bisa membahayakan akun Anda? Kenapa? Karena di awal sudah dijelaskan bahwa follower palsu ini berisi bot. Dimana- mana bot ini tidak pernah 100% aman, walaupun waktu Anda membeli sudah diyakinkan oleh si pemilik bahwa bot nya sudah sangat aman. Bukan bermaksud membuat Anda kecil hati. Tapi ingatlah selalu bahwa resiko itu memang selalu ada.
Tidak perlu menebak- nebak lagi, langsung saja kita simak bersama beberapa resiko yang umumnya terjadi terhadap akun yang mengandalkan followernya dari hasil membeli : 1. Akun Anda akan Di-Suspend karena Kegiatan yang Mencurigakan Baik Twitter atau Instagram, kedua sosial media raksasa ini dapat men-suspend atau menahan akun Anda sewaktu- waktu jika diketahui ada kegiatan yang dinilai mencurigakan atau merugikan akun lain. Follower palsu memang bisa menipu user biasa, tapi tidak dengan developer alias pengembangnya. Secerdas apapun tool yang digunakan untuk mendatangkan follower palsu pasti ada celah dimana pengembang dapat melihat kecurangan ini dan melakukan penyelidikan terhadap akun Anda.
2. Tanyakan Pada Diri Sendiri, Apa sih Untungya? Tujuan utama Anda untuk go social media apa sih? Tentu saja untuk melebarkan network dan meningkatkan omset penjualan dong? Tentu saja Anda tidak sekedar iseng- iseng berhadiah ya? Jika iya, coba lah tanyakan pada diri sendiri, apa sih untungnya beli follower palsu? Demi kelihatan wah karena akun Instagram Anda di-follower oleh ribuan orang? Tapi bagaimana dengan penjualannya? Masih zong? Menurut Anda nyesek nggak membandingkan angka follower dengan penjualan yang masih zong?
Nah… itu dia point utamanya. Kalau menurut Anda membeli follower palsu ini tidak ada manfaatnya, ya jangan dilakukan, apalagi hanya demi keren- kerenan dan mengikuti trend. Jika tujuan utama Anda adalah untuk melebarkan network dan meningkatkan penjualan, isilah akun Instagram Anda dengan konten yang bermanfaat dan tingkatkan follower aslinya. Ingat ya, follower asli, bukan follower palsu atau robot.
3. Akun Olshop Instagram Anda Akan Rentan Dibajak Seringkali, menggunakan jasa penambah follower mengharuskan Anda untuk mengijinkan aplikasi atau memasukkan password. Disinilah resiko terbesar yang dapat menyebabkan akun Instagram Anda rentan dibajak. Bukan itu saja, follower palsu juga bisa didapat dengan memasukkan virus yang dapat membuat akun Instagram Anda mengirim pesan otomatis yang dapat mengganggu kenyamanan follower asli Anda. Jika ini terjadi, bisa- bisa follower asli Anda yang berpotensi menjadi pembeli justru bisa lari ke competitor Anda. Rugi dua kali dong ya?
4. No Engagement, No Selling Dengan follower palsu, berarti tidak ada aktifitas sama sekali di akun sosial media Anda. Tidak ada interaksi ( engagement ) berarti tidak ada penjualan juga. Kecuali setelah itu Anda membalasnya dengan kerja keras untuk menambah follower asli Anda dan mengoptimasi akun Instagram anda. Jika tidak, ya hasilnya nol alias no selling alias tidak ada omset. Yang sama buruknya, karena tidak ada engagement sama sekali, ranking social activity Anda juga bisa sangat rendah. Benar- benar nggak ada untungnya.
Jadi Apa yang Harus Dilakukan Agar Tidak Menghadapi Resiko itu?
Gampang, jangan beli #followers palsu. Follower palsu buat apa sih? Lakukan lah metode legal untuk meningkatkan follower Anda. Jika Anda merasa tidak cocok dengan metode Paid to Promote atau SFS dan tidak mau kerja keras, cobalah membeli follower Instagram yang merupakan akun asli, bukan fake ( palsu ) atau robot. Dibandingkan dengan follower palsu, follower aktif akan lebih mahal dan belum tentu tertarget juga. Tapi setidaknya, follower asli tidak akan memberi dampak buruk bagi akun Instagram Anda. Selain itu,dari follower asli ini, mereka dapat memberikan interaksi di akun social media Anda sehingga akun Anda terlihat lebih hidup dari segi social activity.
Darimana bisa mendapatkan follower aktif? Di Google atau di forum jual beli seperti Kaskus banyaakk. Yang perlu Anda lakukan adalah cermat dalam memilih, sesuaikan budget dan juga sesuaikan dengan kebutuhan. Biar lebih mantap, Panda Gila menyarankan Anda untuk membaca artikel berikut ini :Cara Mendapatkan dan Meningkatkan Follower Instagram.
Ada banyak alasan kenapa beberapa orang memutuskan untuk menghapus thread posting lama di Facebook fanspage nya. Yang paling sering sih biasanya karena ingin memulai dari nol. Bisa jadi karena merasa konten fanpage nya yang lama tidak relevan lagi. Atau bisa juga karena ingin mengganti nama fanpage dan konten yang dibahas sehingga mau tidak mau konten lama harus dihilangkan terlebih dahulu.
Atau jika Anda membeli fanspage dari orang lain. Sudah pasti dong didalamnya sudah ada kontennya. Padahal konten itu sangat tidak cocok dengan bisnis Anda. Yang Anda butuhkan waktu itu hanyalah fanspage dengan like yang sudah banyak, sehingga ketika fanspage itu sudah menjadi milik Anda, otomatis wajib menghapus #konten– konten lama yang ada di dalamnya. Pernah ngalamin ini?
Cara Menghapus Semua Postingan Fanspage Sekaligus
Menghapus postingan lama di sebuah fanspage sekaligus ternyata sangatlah mudah. Tidak dibutuhkan software atau aplikasi pihak ketiga. Yang Anda harus miliki hanyalah satu, yaitu akses admin ke fanpage tersebut. Ikuti step- step-nya sebagai berikut ya…
1. Masuklah ke halaman fanspage Anda, pastikan Anda bisa langsung masuk sebagai admin
2. Klik ‘Publishing Tools’ yang terletak di panel admin kanan atas
3. Setelah itu Anda akan dimasuk ke dalam post management dimana Anda bisa melihat konten atau thread posting Anda, baik yang ada di draft, yang sudah dipublikasikan atau bahkan baru dijadwalkan.
4. Untuk menghapus postingan di timeline #fanpage, centang postingan yang akan dihapus.
5. Jika ingin menghapus semua postingan sekaligus, centang kotak kecil yang paling atas, di sebelah kolom ‘Posts’
6. Pilih ‘Action’ lalu ‘Delete’
Lihat Gambar :
Taraaa… selesai, postingan yang Anda pilih selesai dihapus. Dengan tool gratis dari Facebook ini Anda dapat menghapus maksimal 25 postingan dalam satu kali tindakan. Jadi jika postingan yang ingin dihapus lebih dari 25 post, lakukan trik yang sama sampai semua postinganmu benar- benar habis dihapus ya.
Demam Pokemon Go mewabah dimana- mana. Sejak dirilis pada tanggal 6 Juli lalu, game Pokemon Go sudah membuat banyak pengguna smartphone, khususnya para user Android jatuh cinta setengah mati. Game berbasis augmented reality ini memang sudah tenar bahkan sebelum dirilis. Gembar- gembornya sudah berlangsung sejak bulan September tahun lalu memang, tapi siapa sangka hype nya bakal seheboh ini hampir di seluruh dunia.
Belum genap dua minggu dari masa peluncurannya, game Pokemon Go ini sudah di-download lebih dari 10 juta orang di seluruh dunia. Ketenaran game ini bahkan dikabarkan sudah mengalahkan beberapa aplikasi jejaring sosial terpopuler di dunia, seperti WhatsApp, Instagram dan juga Facebook Messenger. Jumlah ini dianggap belum mencapai puncaknya mengingat efek #viral atau demam Pokemon ini masih tetap berlangsung hingga saat ini.
Dari kaca mata yang berbeda, meskipun jumlah total download sudah menyentuh angka 10 juta lebih, bukan berarti pengguna aktif game ini juga berjumlah sebanyak itu. Kemungkinan pengguna aktif yang keranjingan game ini masih belum lebih dari 10 juta jiwa. Apalagi game ini baru dirilis di beberapa negara terpilih saja. Di Indonesia dan di beberapa negara Asia sendiri, game Pokemon Go belum resmi dirilis. Dengan antusias yang sedemikian besarnya, game ini pasti akan langsung laris manis begitu dirilis di tanah air.
Meskipun begitu, game Pokemon Go ini nyatanya sudah ramai dimainkan oleh orang- orang Indonesia dan negara- negara lain yang belum kebagian jatah rilis resmi Pokemon Go. Pokoknya benar- benar banyak yang terserang demam game yang satu ini deh!
Cara Download dan Install Game Pokemon Go di Smartphone
Nggak afdhol rasanya kalau cuma review tanpa dilengkapi cara download atau install game Pokemon Go di smartphone. Baiklah, buat Anda yang sudah kepo dan nggak sabar lagi untuk memainkan game ini, langsung saja ya ikuti step by step berikut ini :
1. Pastikan smartphone Anda mendukung spesifikasi yang dibutuhkan. JIka Anda adalah pengguna Android, minimal OS yang dibutuhkan adalah Android KitKat 4.4 atau iOS 8.2 untuk pengguna iPhone.
2. Siapkan akun Google ( gmail ) untuk mendaftar dan memainkan game Pokemon Go ini.
3. Download Apk Pokemon Go.
4. Setelah selsai download, langsung buka Apk nya dan install game nya di smartphone Anda.
5. Di bagian awal, Anda akan diminta untuk memasukkan bulan, tanggal dan tahun lahir.
6. Pilih akun gmail yang Anda pilih untuk daftarkan.
7. Klik ‘Accept’ dan centang bagian ‘Term of Services’.
8. Selanjutnya, pilih karakter yang ingin Anda gunakan.
9. Setelah game Anda terinstall, game Pokemon Go siap untuk dimainkan
Mudah kan cara install nya? Nah sekarang, ayo kita mainkan game kece ini bersama- sama! 🙂 Bagaimana pendapatmu tentang game ini?
Kenal bisnis sudah pasti harus kenal up selling. Bisa dibilang, up selling ini salah satu strategi bisnis yang sangat ampuh untuk membuat omset bisnis Anda naik, tanpa repot- repot menambahkan biaya promosi di bagan biaya Anda. Pertanyaan pentingnya, sudahkah Anda mencoba strategi yang satu ini? Sudah cukup bagus kah konversinya?
Apa itu Up Selling?
Up Selling sering disebut sebagai salah satu seninya menjual. Teknik #upselling ini secara definisi dapat digambarkan sebagai teknik menjual untuk merayu pelanggan agar mereka mau mengeluarkan uang lebih banyak untuk membeli produk dengan tipe sama dengan harga yang lebih mahal atau produk dengan tambahan kelebihan lain seperti tambahan bonus atau garansi kualitas/ spesifikasi lebih baik.
Dulu teknik up selling ini hanya banyak diterapkan di restaurant dan hotel, tapi semakin canggihnya era digital dan semakin maraknya bisnis online, teknik ini juga semakin marak digunakan oleh para pebisnis online, baik untuk produk fisik, dan bahkan untuk produk digital.
Contohnya jika Anda akan makan di restaurant franchise McD*nalds, dan Anda ingin membeli burger, maka disana akan terdapat berbagai jenis burger. Tinggal Anda pilih nih mana yang paling Anda sukai. Ada yang chicken burger, ada beef burger dan ada juga beef cheese burger dengan harga yang selisihnya sangat sedikit dengan beef burger biasa. Jika Anda penyuka keju, pasti tergoda dong untuk membeli yang cheese burger?
Misalnya juga Anda menjual produk digital, berupa tutorial #bisnisonline atau tutorial beriklan di Facebook. Yang pertama Anda jual lebih murah karena hanya berisi tutorial eBook saja, dan yang kedua Anda menjual dengan lebih mahal karena berisi tutorial eBook + video digital. Pelanggan pasti akan berpikir, kalau selisihnya nggak terlalu banyak ya mendingan yang ada video digitalnya sekalian. Atau bisa juga selisihnya lumayan, tapi siapa sih yang nggak tergoda untuk mendapatkan live video training? Untuk calon pebisnis yang serius, pasti susah untuk menolaknya.
Cara Cerdas Melakukan Up Selling
Yakin tidak tergoda menggunakan teknik ini? Kalau tidak tergoda, Anda boleh berhenti membaca artikel ini. Tapi kalau masih tergoda, ayo teruskan membaca sampai selesai ya 🙂
1. Kenali Dulu Kebutuhan Pelanggan Anda
Perlu kah riset? Ya tentu saja, agar goal Anda menggunakan teknik up selling untuk meningkatkan omset ini berjalan secara efektif. Risetnya seperlunya saja, tidak perlu terlalu mendalam, kecuali Anda menggunakan strategi up selling sebagai satu- satunya teknik berjualan. Selain itu, Anda bisa mengintip teknik upselling yang diterapkan oleh competitor. Nyontek boleh? Boleh, tapi jangan persis plek, lakukan lah modifikasi agar strategimu matang dan lebih baik lagi.
Point utama dari strategi nomor satu ini adalah strategi up selling akan berjalan maksimal jika sesuai dengan kebutuhan pelanggan. Jika mereka merasa up selling yang Anda tawarkan tidak menarik dan tidak sesuai dengan kebutuhan mereka, ya mereka malas untuk mencoba. Ya kan?
2. Buat SOP & Sales Script yang Jelas
SOP dan Sales Script ini bukan untuk gaya- gayaan agar terlihat mantap atau mempunyai manajemen yang rapi saja, tapi benar- benar dipraktekan agar semua tim paham dengan work flow Up Selling yang Anda terapkan. Buat lah urutan proses pembelian dan penjualan antara customer dan produk Anda, baik itu dengan perantara salesman/ frontliner, atau bisa secara langsung untuk produk yang dijual secara online.
3. Training dan Test
Setiap strategi yang dibuat selalu membutuhkan training dan test. Tujuannya apa? Yang utama adalah untuk mengukur berapa besar kontribusi dari up selling ini dalam menyumbang omset Anda. Jika memang masih belum maksimal, lakukan analisa dan perbaikan untuk mengetahui celah kekurangannya. Jika sudah cukup bagus, tingkatkan lagi agar lebih optimal.
4. Buat Target Penjualan
Bisnis sudah berjalan lama tapi masih belum mempunyai target yang jelas? Wahh.. wahhh…. Bisa jadi Anda sudah melewatkan banyak hal. Abaikan yang sudah berlalu, kini saatnya membuat dan menganalisa target penjualan. Saat Anda mulai menerapkan teknik up selling, bedakan target ini menjadi dua jenis, yaitu target penjualan normal ( sebelum menerapkan teknik upselling ) dan yang kedua, target penjualan setelah melakukan teknik up selling. Hitung berapa selisihnya untuk mengukur efektifitas strategi penjualan terbaru Anda.
5. Reward
Jika Anda bekerja dengan tim, berikan lah reward kepada mereka yang berada di garda depan penjualan ( Sales/ Front Liner ) ketika mencapai target up selling tertentu. Dengan menerapkan strategi reward, ini bisa memicu tim Anda untuk lebih bersemangat dalam memompa penjualan strategi up selling Anda.