Secara tiba- tiba logo status Star Seller hilang alias dicabut? Panik nggak? Panik nggak? Wajar sih kalau Anda tiba- tiba panik. Pasalnya, Star Seller adalah salah satu properti yang berkontribusi penting terhadap reputasi seller di Shopee.
Dengan mempunyai label sebagai Star Seller, lapak seller mempunyai daya tarik tersendiri. Sehingga dengan sendirinya, label ini berpengaruh ke keputusan konsumen dalam melakukan pembelian di toko online.
Nah, tapi bagaimana jika sudah lama menyandang status sebagai Star Seller, tiba- tiba gelar tersebut hilang begitu saja? Apa yang terjadi? Nah, ini lah yang akan Panda ulas lebih lanjut di artikel kali ini.
Ketahui Syarat Menjadi Star Seller di Shopee
Saat sudah mendapat predikat Star Seller, tentu umumnya Anda sudah mengetahui apa saja syarat untuk menjadi Star Seller ini. Namun, ada beberapa seller juga yang tidak menyadari mengapa ia memperoleh predikat ini.
Ia pasti mendapatkan predikat ini karena sudah berhasil memenuhi persyaratan menjadi Star Seller Shopee, tapi kurang menyadarinya. Untuk menjadi Star Seller Shopee, sebuah toko harus mempunyai sebanyak 100 pesanan dalam 1 bulan terakhir, dan memenuhi beberapa persyaratan lainnya.
Berikut syarat menjadi Star Seller Shopee :
- Identitas diri sudah disetujui Shopee dengan KTP yang terdaftar.
- Toko mempunyai persentase chat dibalas >75%
- Mempunyai penilaian >= 4.5.
- Berhasil menyelesaikan sebanyak 100 pesanan dalam satu bulan terakhir.
- Toko memiliki persentase dan jumlah produk Pre-order <=20% selama maks. 5 hari
- Toko mempunyai minimal jumlah pesanan berhasil sebanyak >= 30 pesanan atau pendapatan bersih (tidak termasuk biaya lainnya) >= 20JT dalam 30 hari terakhir.
- Tidak mempunyai poin penalti.
- Toko tidak mempunyai riwayat pesanan tidak wajar, aktivitas mencurigakan atau penyalahgunaan program dari Shopee untuk kepentingan pribadi
- Menjual barang- barang sesuai ketentuan program Star Seller Shopee (ini akan Panda ulas lebih lanjut di segmen selanjutnya di bawah).
Jika sudah memenuhi syarat tersebut, penjual akan mendapatkan notifikasi dari Shopee terkait keberhasilan memenuhi persyaratan Star Seller Shopee ini.
Penyebab Logo Predikat Star Seller Hilang atau Dicabut Shopee
Setelah sekian lama menjadi Star Seller di Shopee, kok tiba- tiba dicabut statusnya? Memangnya bisa?
Tentu saja bisa!
Penjual yang mengalami penurunan performa penjualan atau melanggar ketentuan program Star Seller bisa berdampak pada hilangnya predikat penjual Star nya.
Secara umum, ada dua penyebab hilang atau dicabutnya status Star Seller Shopee. Yang pertama yaitu karena penurunan performa penjualan dan kualitas toko. Dan yang kedua adalah melakukan penjualan produk- produk yang melanggar ketentuan Star Seller Shopee.
1. Penurunan Performa Penjualan dan Kualitas Toko
Setelah memenuhi persyaratan menjadi star seller Shopee, PR Anda tidak berhenti sampai disitu. Ada PR lanjutan yang harus Anda penuhi, yaitu mempertahankan performa penjualan dan kualitas toko.
Kualitas yang harus Seller pertahankan agar status Star Seller tidak hilang, yaitu :
- Mempunyai persentase chat dibalas >= 65%.
- Toko mempunyai penilaian > 4.4.
- Toko mempunyai persentase dan jumlah produk Pre-order <=20% selama maks. 5 hari (perhitungan hanya akan dilakukan jika ada >= 300 produk Pre-order di toko) dalam 30 hari terakhir.
- Seller mempunyai minimal jumlah transaksi berhasil sebanyak >= 15 pesanan atau pendapatan bersih (tidak termasuk biaya lainnya) >= 19JT dalam 30 hari terakhir.
- Toko mempunyai poin penalti < 3 poin.
- Tidak mempunyai riwayat pesanan tidak wajar, aktivitas mencurigakan atau penyalahgunaan program dari Shopee untuk kepentingan pribadi
- Toko melayani >=9 Pembeli berbeda dalam 30 hari terakhir.
Sudahkah toko Anda berhasil mempertahankan kualitas di atas? Jika iya, bisa jadi masalah Anda berada pada poin 2 di bawah.
2. Menjual Barang- Barang yang Melanggar Ketentuan Program Star Seller
Jika merasa performa penjualan stabil, bisa jadi hilangnya status penjual Star terjadi karena Anda menjual barang- barang yang melanggar ketentuan program Star Seller ini.
Produk yang melanggar program ini antara lain :
- Produk yang mengandung unsur palsu atau tiruan dan melanggar hak cipta atau merek dagang tertentu. Hal ini meliputi :
- Adanya logo merek terkenal yang diduga KW di produk.
- Terdapat logo merek terkenal yang diduga KW di foto produk.
- Terdapat nama karakter di produk atau variasi yang melanggar hak cipta atau tanpa izin pihak berwenang.
- Ada keterangan seperti KW/KW SUPER/REPLIKA/SEMI ORI/GRADE ORI/GRADE AAA/SUPER COPY (kecuali original) di nama produk dan deskripsi produk.
- Produk perawatan kulit, obat, vitamin, lensa kontak, dan parfum oles yang tidak BPOM.
- Produk yang berkaitan dengan kesehatan berupa obat/ krim racikan/ resep dokter, obat bius, obat penggugur kandungan, zat seperti obat kuat, obat perangsang, dan parafilia terkait, serta peralatan medis.
- Minuman keras, rokok, dan obat- obatan terlarang.
- Produk “share in jar” dan kemasan ulang (repack) yang potensi berdampak terhadap kesehatan manusia dan hewan. Kecuali untuk produk makanan hewan sudah mendapat izin dari merek bersangkutan.
- Produk bermerek yang tidak mempunyai izin distribusi resmi.
- Barang bekas.
- Bibir parfum dan parfum tanpa merek.
- Produk MLM yang tidak mempunyai izin distribusi e-commerce/ online dari pemilik brand.
- Voucher fisik (voucher belanja, pulsa, tiket, dsb) dan non-fisik (akun streaming, top up saldo game, donasi, dsb)
- Pesanan khusus, nota, dan produk pelunasan.
- Produk mistis seperti jimat, benda keramat, dsb)
- Jasa yang tidak sesuai dengan Syarat dan Ketentuan Shopee. Seperti jasa titip, jasa impor, jasa sewa, dan lainnya.
- Barang yang dilarang dan dibatasi untuk dijual di Shopee. Anda bisa mempelajari daftar produknya lebih lengkap disini.
Hindari Pelanggaran dan Optimasi Toko Anda Lagi untuk Mendapat Status Star Seller
Nah, setelah mengetahui dua hal di atas, tentu menjadi penting untuk terus mempertahankan kualitas toko dan performa penjualan lapak kita. Dan tidak lupa, pastikan produk yang kita jual sudah sesuai dengan Kebijakan Program Star Seller di Shopee.
Karena mau tidak mau, dua hal itu sangat penting jika kita ingin mempertahankan predikat Star Seller kita. Dengan predikat Star Seller, penjualan kita di toko online Shopee kita menjadi lebih optimal dan meroket.
Selamat mencoba! Semoga bermanfaat yaaa, sobat Panda 🙂