Home 9 Techno 9 Apakah Anda Termasuk Generasi Y? Seperti Inilah Karakteristik Anda

Apakah Anda Termasuk Generasi Y? Seperti Inilah Karakteristik Anda

oleh | Techno

Berawal dari curhatan beberapa teman yang jombol sejak lahir hingga berusia 25 tahun – ini tidak terlalu pedih untuk diceritakan kawan- #abaikan , tiba- tiba Saya merasa bahwa banyak orang di usia tersebut di kota besar memang kini terlalu sibuk mengejar karir dan impian, sehingga mereka sangat nyaman di dunianya sendiri. Memang kadang mereka merasakan pedihnya bergalau dengan label jomblo, tapi di sisi lain, mereka juga menikmati puncak karir dan ‘kelajangan’ mereka saat ini.

Berbeda dengan era ‘mak-bapak’dulu, anak- anak jaman sekarang sadar betul bahwa karir dan impian memang wajib diperjuangkan. Mereka banyak yang semakin melek bahwa perubahan itu penting dan menjadi pintar itu penting. Lhah terus, apa hubungannya dengan postingan generasi Y dan Z kali ini?

Beberapa waktu lalu sempat booming pembahasan tentang generasi Y dan Z ini. Hanya saja, memang berkat curhatan teman Saya tadi, ilham menulis ini akhirnya turun dari langit ke kepala Saya. Di artikel ini kita akan bercerita sedikit tentang generasi Y yang hidup di masa kini dan bagaimana karakteristik mereka. Jika Anda termasuk generasi Y ini, berarti Anda wajib menyimak sampai akhir ya?

Generasi Y ini sendiri adalah sebuah generasi yang muncul dari orang- orang yang lahir sekitar tahun 1980-an sampai awal 2000 an. Bertentangan dengan informasi ini, beberapa sumber lain mengatakan generasi ini adalah mereka yang lahir 1980-1990, sedangkan generasi yang lahir 1990 ke atas hingga awal tahun 2000 disebut dengan generasi Z. Jika Anda termasuk generasi Y, maka setidaknya Anda sekarang sudah menginjak usia 25-35 tahun an. Selain generasi Y, ada juga pengelompokkan generasi pre-babyboomer, generasi baby boomer, generasi X, generasi Y, Z dan sekarang generasi Alpha. Kepo dengan pengelompokkan generasi tersebut? Googling ajahh…! ^_^

Baca Juga :  Apa itu Flush DNS? Bagaimana Cara Tercepat Melakukannya?

Meskipun ada perbedaan pendapat tentang rentang tahun lahir antara generasi Y dan Z, tapi generasi ini masih bisa disamaratakan karena hidup di periode yang tidak jauh berbeda. Biar lebih mudah, di postingan ini kita akan menganggap bahwa generasi Y dan Z adalah sama. Generasi ini pada awalnya tumbuh dimana internet belum segampang ini, hingga menikmati era dimana semuanya serba internet. Kesimpulannya, generasi ini tumbuh di era perkembangan internet, nirkabel dan juga sosial media.

Generasi Y dan Z ini hidup di era cerdas, tapi memiliki karakter tidak sabaran, ingin segala sesuatu nya cepat dan instant, karena dimanjakan dengan kemudahan yang ditawarkan internet. Ya iya, jaman sekarang apa pun yang kita inginkan memang nyaris bisa langsung tersedia. Seolah- olah internet memang bisa melakukan segala sesuatu untuk kita, pokoknya semua bisa deh. Hal ini bertentangan dengan generasi sebelumnya, yaitu generasi X, dimana satu- satunya sumber informasi adalah buku. Ini lah mengapa generasi X ini cenderung memiliki karakter kaku dan mendoktrin.

 

Mengenal Karakteristik Generasi Y

Perkembangan teknologi yang begitu pesat memang memberikan pengaruh yang sangat besar pada generasi Y. Kita yang merupakan salah satu komposisi generasi ini sudah seharusnya bersyukur karena hidup di jaman serba mudah dan tinggal klik saja. Dengan apa yang kita miliki saat ini, maka seharusnya kita lebih produktif di dunia kerja dan lebih cerdas dalam mengelola kemampuan yang kita miliki.

Baca Juga :  5 Tips Mudah Melindungi Android dari Serangan Aplikasi Malware

Berikut ini adalah karakter yang dimiliki oleh Generasi Y :
1. Optimis dan Memiliki Rasa Percaya Diri yang Tinggi
Kehadiran internet membuat orang- orang di generasi ini memiliki akses sebesar- besarnya terhadap informasi dari dunia luar. Orang- orang di generasi ini merupakan pribadi dengan pemikiran yang terbuka atau open minded. Mereka memiliki wadah untuk aktualisasi diri dan menunjukkan siapa diri mereka kepada dunia. Banyak orang yang kini berlomba- lomba untuk memamerkan kemampuan mereka secara online. Seperti dua sisi koin, di satu sisi mereka terlihat butuh apresiasi, disisi lain mereka menunjukkan antusias, optimisme, harapan dan percaya diri.

2. Bergairah, Penuh Ide Baru dan Suka Inovasi
Pada awalnya generasi Y ini menduplikasi dari banyaknya ide segar yang bermunculan di internet secara global. Lambat laun mereka tahu bagaimana cara mengelola ide tersebut, mengembangkannya dan memodifikasinya menjadi sesuatu yang baru dan unik. Sebagai bukti karya generasi Y ini adalah banyaknya #startup bermunculan setiap waktu. Bukan hanya di luar negeri, di Indonesia pun banyak startup baru yang bermunculan dan unjuk gigi di negeri sendiri.

3. Memiliki Ritme Kerja AnytimeAnywhere
Ini tipikal blogger banget yaa? Pada dasarnya bukan hanya blogger saja, tapi kebanyakan anak muda jaman sekarang memang tidak suka terhadap ritme kerja yang mengekang. Selain itu, mereka mulai menyadari bahwa ada banyak cara untuk memperoleh penghasilan. Mereka tidak harus menjadi karyawan perusahaan untuk bekerja dan memperoleh gaji. Ini sangat kontras dengan orang- orang di generasi sebelumnya yang cenderung saklek terhadap peraturan yang ada.

Baca Juga :  Menurut Bill Gates, Ini Penyebab Windows Mobile Kalah dari Android

4. Penyuka Social Media
Kehidupan orang- orang di generasi Y memang tidak bisa dilepaskan dari social media. Sakingnya sukanya dengan social media, tidak sedikit dari mereka yang justru menjadi sangat terobsesi dan tidak bisa mengontrol dirinya ketika beraktifitas di media sosial. Sebetulnya media sosial ini adalah sebuah tool yang positif bila digunakan secara bijaksana dan sesuai porsinya. Sebaliknya, ketika digunakan secara berlebihan dan tidak terkontrol, maka media sosial justru dapat menjadi racun untuk anak- anak di generasi ini. Salah satu efek buruknya adalah mengurangi produktifitas dan juga tidak baik untuk kesehatan.

5. Tidak Bisa Dipimpin Sembarangan
Banyak riset yang mengungkapkan bahwa generasi Y ini tidak bisa dipimpin dengan cara yang digunakan oleh pendahulu lama kita. Seperti yang disinggung diatas, generasi Y ini cenderung tidak sabaran dan tidak suka dikekang. Untuk dapat memimpin generasi ini, maka kita harus mengikuti ritme generasi tersebut. Kita perlu mendengarkan apa yang mereka inginkan dan mengalahkan ego kita terlebih dahulu.

Apakah Anda termasuk generasi Y? Bagaimana menurut Anda?

Artikel Terkait :

Favorit Pembaca :

Mengenal Modus Penipuan Segitiga, Ciri-Ciri dan Cara Terhindar

Modus penipuan segitiga menjadi salah satu jenis penipuan yang sedang marak belakangan ini. Dalam prosesnya, penipuan ini melibatkan  tiga pihak yang sering kali tidak saling mengenal dan menyebabkan kerugian yang signifikan bagi korban.Pernahkah kamu mendengar...

7 Cara Ampuh Membuka Situs yang Diblokir, Berhasil Terbukti!

Membuka situs yang diblokir memang cukup tricky karena kamu perlu menerapkan beberapa tips yang work sesuai kebutuhan. Sebuah situs web sendiri diblokir oleh pihak tertentu karena berbagai alasan. Sebagai contoh, pemerintah, institusi pendidikan, kantor, dan bahkan...

Status Star Seller Hilang/ Dicabut? Ketahui Penyebabnya Disini

Secara tiba- tiba logo status Star Seller hilang alias dicabut? Panik nggak? Panik nggak? Wajar sih kalau Anda tiba- tiba panik. Pasalnya, Star Seller adalah salah satu properti yang berkontribusi penting terhadap reputasi seller di Shopee.Dengan mempunyai label...

Cara Mudah Import Ribuan Kontak dari File Excel ke Android

Punya ratusan atau bahkan ribuan kontak customer yang tersimpan rapi dan ingin di-import ke ponsel Android untuk kebutuhan campaign marketing? Duhhh…. Pasti kebayang dong betapa ribetnya kalau harus input kontak satu per satu ke smartphone Anda?Sebenarnya ada beberapa...

Cara Mengaktifkan Kartu SIM Terblokir agar Bisa Dipakai Lagi

Mendadak bingung saat menyadari kartu SIM terblokir? Well, reaksi yang wajar terjadi sebenarnya. Namun di sisi lain, kamu bisa mencoba berbagai cara untuk mengaktifkan kembali kartu yang terblokir.Ada beberapa alasan mengapa sebuah kartu SIM sampai terblokir. Yang...

15+ Ide Giveaway & Kuis yang Mudah Dilakukan di Media Sosial

Konten yang menarik sangat penting untuk meningkatkan keterlibatan di media sosial. Misalnya dengan mengolah ide giveaway atau kontes dan kuis social media, keterlibatan dalam halaman bisa meningkat secara drastis. Dalam media sosial, keterlibatan ini meliputi...

Artikel Terbaru :

Apa itu Anchor Text : Pengertian, Jenis, dan Cara Membuat

Dalam dunia digital marketing dan optimasi mesin pencari (SEO), istilah anchor text sering kali muncul sebagai salah satu elemen penting. Namun, apa sebenarnya anchor text itu? Bagaimana cara penggunaannya dalam sebuah website, dan mengapa ia memiliki peran penting...

Cara Melihat Kata Sandi/ Password Berbentuk Asterisk di Browser

Mengetahui cara melihat password milik sendiri adalah hal yang penting dan sering kita butuhkan. Biasanya, kita mengandalkan fitur ‘remember my password’ untuk mempermudah proses login di situs favorit. Namun, penggunaan fitur ini tidak lepas dari kelemahan.Salah satu...

Mulai 10rb, Ini Cara Investasi Reksadana, Lengkap untuk Pemula!

Memahami cara investasi reksadana adalah langkah penting bagi siapa pun yang ingin meraih keuntungan optimal dari investasi ini. Dari sekian banyak jenis investasi, reksadana kini menjadi konsep yang makin favorit di banyak kalangan. Selain kemudahan untuk memulainya,...

Cara Melihat Password Tersimpan di Google Chrome PC dan Android

Melihat password tersimpan di Google Chrome adalah salah satu shortcut untuk mempermudah aktivitas kita dalam berselancar di internet. Dengan password tersimpan, login ke sebuah situs yang pernah kita kunjungi sebelumnya akan menjadi lebih mudah dan cepat.Di sisi...

Cuan Investasi? Kenali Keuntungan Reksadana dan Resiko nya

Investasi menjadi salah satu langkah penting untuk mencapai kebebasan finansial. Dari berbagai pilihan investasi, reksadana sering menjadi pilihan utama, terutama untuk pemula.Namun, sebelum memutuskan untuk berinvestasi di reksadana, penting untuk memahami apa saja...

0 Shares
Share via
Copy link
Powered by Social Snap