Anda mungkin sedang mempertimbanngkan opsi Cloud Hosting saat website Anda mulai berkembang dan ingin upgrade ke performa yang lebih baik. Ya, Cloud Hosting ini sendiri memang salah satu rekomendasi solusi untuk Anda yang upgrade dari shared hosting dengan resource dedicated seperti VPS (Virtual Private Service).
Shared Hosting sendiri sebenarnya mempunyai banyak keuntungan. Dan pilihan jenis hosting ini sangat sesuai untuk bisnis skala kecil sampai menengah. Saat website mulai berkembang dan menjadi lebih besar, atau ada terlalu banyak di dalam satu akun shared hosting, performa website menjadi tidak optimal.
Pasalnya, Anda membutuhkan hosting dengan resource yang lebih besar juga. Dengan kapasitas yang terbatas dari shared hosting, mau tidak mau Anda harus rela berbagi resource dengan pengguna lain.
Penyedia layanan hosting biasanya akan menawarkan Anda untuk beralih ke VPS. Kendati begitu, ini bukan solusi terbaik untuk banyak orang. Mengelola VPS tidak mudah dan membutuhkan keterampilan khusus. Pengguna awam cenderung merasa kesulitan saat mengoperasikannya.
Sebagai alternatifnya, Anda bisa mencoba hosting dengan cloud server. Nah, di artikel kali ini, Panda akan mengulas secara lengkap dan detail tentang apa itu VPS, cara kerjanya dan juga keuntungannya untuk website.
Apa itu Cloud Hosting?
Cloud Hosting adalah jenis web hosting yang menggunakan beberapa server untuk menyeimbangkan beban (load) dan memaksimalkan jam kerja server (uptime). Sederhananya, cloud hosting merupakan teknologi yang menggabungkan beberapa server untuk berjalan seperti satu server utuh.
Artinya, hosting ini tidak menggunakan server tunggal, melainkan teknologi yang kita kenal dengan sebutan “Cluster”, yang menggabungkan beberapa resource server secara terpusat. Semakin banyak server yang tergabung dalam satu server, maka semakin besar resource yang ditambahkan.
Teknologi ini memungkinkan website terus berjalan meski salah satu server sedang bermasalah. Ini karena saat satu server bermasalah, server lain akan menjaga website agar tetap berjalan. Saling backup antar server ini lah yang membuat tingkat uptime jenis hosting ini cenderung tinggi.
Resource server cloud sendiri tidak dipengaruhi alias tidak dibagi oleh penggunaan resource lain karena sudah dedicated. Mereka berfokus pada kualitas uptime, kecepatan, fleksibilitas dan kemudahan untuk scalling, dan mempunyai private resource sebagai keunggulan dari cloud hosting.
Cara Kerja Cloud Hosting
Selanjutnya, mari kita bahas tentang cara kerja jenis hosting ini. Seperti yang Panda sebutkan tadi, Cloud Hosting menggunakan teknologi Cluster yang menggabungkan beberapa resource secara terpusat.
Beberapa server yang berada di hosting ini akan saling mendukung dalam melakukan serangkaian tugas atau program. Saat salah satu server bermasalah, server lain yang masih aktif akan melakukan backup dan menggantikan tugas server bermasalah tadi dalam melayani permintaan/ request website.
Tindakan yang sama berlaku saat salah satu server mengalami kelebihan beban, alias overload. Maka server lain dalam cluster akan menopang server tersebut dalam memproses permintaan dari website.
Kesimpulannya, Cloud Server bekerja dengan pendekatan distribusi. Karena setiap permintaan website didistribusikan ke beberapa lokasi, sehingga masalah downtime bisa dicegah saat server cluster terganggu.
Kita juga bisa menyebut Cloud Hosting ini menerapkan prinsip gotong royong antar server. Tujuannya adalah mengoptimalkan performa website dengan cara meningkatkan uptime dan melayani permintaan dengan cepat. Hal ini berbeda dengan server shared hosting yang bekerja secara individu, dan bahkan saling berebut resource.
9 Keuntungan Menggunakan Cloud Hosting
Cloud Hosting menggaransi performa website yang lebih cepat. Disebut cepat karena mampu menampung ribuan trafik lebih banyak dari shared hosting. Selain itu, resource yang jenis hosting ini sajikan seperti milik VPS.
Dengan menggunakan server cloud, Anda mempunyai hosting yang kualitasnya diatas shared hosting, tapi pengelolaannya lebih mudah dari VPS.
Lalu, apa saja manfaat Cloud Hosting? Berikut adalah daftarnya :
1. Harga yang Lebih Hemat
Cloud Hosting menggunakan server berbentuk virtual dan mempunyai penyimpanan data paling canggih dengan efisiensi penggunaan server menjadi lebih ringkas sehingga bisa mengurangi penggunaan server fisik. Dengan begitu, biaya operasional pun menjadi lebih murah dari hosting konvensional pada umumnya.
Itulah mengapa Cloud server kerap menjadi rujukan utama dari pemilik website dalam mengelola websitenya. Jenis hosting ini memungkinkan Anda mempunyai segala fasilitas yang mungkin belum pernah Anda peroleh dari hosting biasa, karena cloud hosting merupakan server yagn terintegrasi dan fleksibel.
2. Keuntungan Premium dari Menggunakan Cloud Hosting
Banyak penyedia Cloud Hosting yang tidak ragu untuk memberi benefit premium untuk penggunanya. Benefit ini antara lain :
2.1 Gratis Domain TLD (Top Level Domain)
Paket hosting biasanya sekaligus menawarkan Domain TLD (Top Level Domain) secara gratis untuk para pemilik website. Jika kebetulan Anda membutuhkan domain gratis dan ingin upgrade hosting, ini bisa menjadi salah satu solusi menarik untuk bisnis Anda.
2.2 Gratis SSL/ TLS Grade A
Sertifikat SSL/ TLS penting untuk optimasi website Anda. Karena dengan memasang SSL/TLS, website Anda akan mendapat label sebagai website yang aman dan terpercaya, karena sudah menggunakan HTTPS dan terenkripsi.
Selain kedua hal tersebut, tentu ada banyak benefit tambahan yang disediakan oleh penyedia layanan Cloud Server.
3. Up Time yang Berkualitas
Dengan sistem server gotong royong, Cloud adalah jenis hosting dengan uptime server yang lebih tinggi dari shared hosting. Website dengan trafik tinggi akan sangat terbantu dengan sistem server gotong royong ini. Tidak ada lagi insecure karena masalah down time server.
4. Hosting Cepat dan Mempunyai Performa Tinggi
Cloud hosting adalah pilihan tepat dan mempunyai performa paling baik untuk website kategori trafik medium. Saat terjadi lonjakan trafik, server yang saling bekerja sama akan membantu mengurangi beban salah satu server, sehingga performa tetap optimal.
5. Teknologi Terbaru NVME Storage
NVMe (Nonvolatile Memory Express) adalah teknologi terbaru dalam dunia storage yang memberikan throughput tertinggi dan waktu respon tercepat. NVMe menggunakan utilitas PCIe 3.0 layaknya sebuah kartu grafis.
Dengan kecepatan tinggi dari PCIe ini, teknologi NVMe mempunyai kecepatan transfer data yang jauh di atas SSD biasa. NVMe bahkan diklaim mempunyai kecepatan transfer data mencapai 5x lipat lebih cepat dari SSD dan 25x lebih cepat dari HDD.
6. Aman dari Server Hardware Trouble
Karena menggunakan sistem hardware terbaru, server Cloud Hosting relatif tahan bantin dan bebas dari ancaman server trouble dan server offline. Selain itu, semua data pasti aman karena terbackup di teknologi cloud.
Dengan beberapa server secara virtual, data website akan langsung ditransfer ke server lain saat ada yang offline atau mengalami masalah teknis. Berbeda dengan hosting tipe tradisional yang uptime nya bergantung pada lingkungan server fisik.
Jika terjadi offline sewaktu- waktu, website akan offline juga. Kecuali jika Anda menggunakan CDN (Content Delivery Network) yang bisa membantu mengurangi downtime dan menyajikan versi cache website.
7. Management Server yang Mudah
Seperti yang Panda ungkap di atas, Cloud Server jauh lebih mudah dikelola daripada VPS. Jenis hosting ini bisa dengan mudah menyesuaikan dengan trafik yang ada di website dan mengaturnya sesuai keinginan melalui dasbor informatif.
Untuk mengelola Cloud Server Anda, tidak perlu mempunyai latar belakan teknis.
8. Akses Dari Mana Saja
Dengan kecepatan yang berkualitas, website di bawah naungan Cloud Server sangat mudah untuk diakses dari manapun. Bahkan saat Anda mengaksesnya di luar negeri, waktu loading website tidak begitu lama.
Layanan Cloud ini akan sangat bermanfaat saat Anda mempunyai target user di banyak negara sekaligus, tanpa perlu punya banyak server sekaligus.
9. Konfigurasi Server yang Cepat
Anda bisa melakukan konfigurasi server Cloud Anda dalam waktu singkat. Tidak harus mempunyai keahlian teknis yang mumpuni dan bisa mengikuti guideline yang tersedia di layanan hosting Anda.
Namun jika menemui kendala, Anda juga bisa meminta bantuan teknis dari penyedia
Kapan Website Anda Membutuhkan Cloud Hosting?
Cloud Hosting adalah solusi ideal untuk pemilik website yang ingin menggunakan VPS, namun tidak paham cara menggunakannya. Ya, karena mengelola VPS sendiri lebih complicated dan cenderung membutuhkan skill teknis yang lebih dalam.
Dengan Cloud Hosting, Anda bisa mendapatkan performa website setara VPS dengan pengelolaan semudah shared hosting dengan cPanel. Performa Cloud Hosting juga setara dengan VPS dengan kapasitas yang juga bisa disesuaikan.
Website Apa Saja yang Cocok Menggunakan Cloud Hosting?
Well, hampir di penghujung, Anda mungkin mulai bertanya- tanya, jenis website apa saja yang cocok menggunakan Cloud server ya?
Tentu saja pada umumnya semua jenis website bisa dan boleh menggunakan jenis hosting ini. Namun ada beberapa jenis website yang sangat membutuhkan manfaatnya, yaitu :
- Toko online
- Portal berita
- Blog ber-trafik tinggi
- Website proyek
- Website perusahaan
Dari jenis- jenis website itu, terlihat memang website- website dengan trafik yang sudah stabil membutuhkan cloud server. Karena dengan hosting cloud ini, mereka akan mempunyai server yang bisa diandalkan dan meminimalisir downtime yang tidak diinginkan.
Kesimpulan
Cloud Hosting adalah pilihan hosting yang tentu saja lebih aman dari shared hosting. Karena itu, jenis hosting ini sangat cocok untuk website- website yang membutuhkan keamanan tinggi dan stabilitas.
Anda mungkin sempat berpikir untuk upgrade ke VPS. It’s okay, VPS akan selalu menjadi pilihan menarik. Namun Anda perlu mempertimbangkan juga faktor konfigurasi yang lebih kompleks dan harga yang lebih tinggi.
Dengan konfigurasi yang mudah, Cloud Hosting adalah jenis hosting yang cocok untuk berbagai kebutuhan. Selamat bereksplorasi lebih jauh lagi ya!